Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Bagian 7

- Judul Cerita: One Dead Twin
- Sinopsis:

One
Of
The
Twins
Had
Died

- Author: 0nly_Reader
- Status (on going/completed): Completed
- Apa kesan setelah membaca cerita: 

Pertama baca, aku langsung disambut sama adegan melahirkan gitu. Kaget, nggak, sih?

Nah, kagetnya lagi, pas Diana ngelahirin anak kembar, tetapi nyatanya salah satu anaknya mereka kira adalah setan. Nah, jadi anak kembarnya ini namanya Anna dan Lucy. Lucy ini matanya merah, makanya orang tuanya ngira dia setan. Dan dari semua seluk beluk, cabang maupun titik belenggu cerita ini, semuanya ternyata ada pada masalah si Lucy—yang matanya merah tadi!

Jadi, kayak ada kasus antara niat dan nggak niatnya bunuh si Lucy karena itu adalah anak mereka sendiri, hingga akhirnya, ketika ditemuin plot twist bahwa yang bunuh si Lucy adalah neneknya sendiri!

Nggak sampai situ, ketika Anna tumbuh besar, akhirnya dia dipertemukan dengan Lucy ini sendiri. Mereka bertemu dalam kondisi berbeda, Lucy dalam keadaan udah mati terbunuh—mungkin yang berkeliaran itu arwah yang bisa dilihat sama Anna— dan Anna dalam keadaan sedang liburan ke rumah neneknya, tetapi nemuin fakta bahwa dia... punya saudara kembar.

Konflik-konflik ini berlanjutt... bikin aku greget terutama ketika aku nyadar kalo Lucy ini jahat banget. Kalo Lucy ini nggak punya hati! Ditambah sama sifat Anna yang polos pake banget dan dramatis gimana gitu.

Yang paling aku benci, Lucy-nya ini suka banget narik perhatian kembarannya buat diajak main sama dia. Dan aku nggak suka, sebab udah nethink dulu sama si Lucy ini.

Dan nanti, di akhir cerita aku bener-bener dapet kejutan mengenai alasan Lucy ngebunuh—yang mana bukan Lucy aslilah yang ngebunuh. Tetapi Lucy ini pun dikendaliin sama arwah Diana(Ibu Anna dan Lucy) yang dahulu juga mati ketika mau ngebunuh Lucy atas dasar ngira Lucy itu setan.

Pada faktanya, Lucy ini... baik. Bukan setan. Dia manusia asli. Hanya aja ada alasan lain yang bikin dia kayak setan dengan mata merah gitu.

Are you seriously! Bikin penasaran, kan?

Pertama aku milih cerita ini adalah karena aku suka hal yang dibahas di sini. Tentang pertemanan, pengorbanan dan kekejian. Ke-nethink-an yang berlebih.

Apalagi, ditambah mulmednya yang serem kayak gitu, rasanya mata aku tambah nggak kuat. Tambah ngeri dan nggak tahan lagi.

Tetapi, di akhir ceritanya, sungguh, penulis seakan memberi alur yang bijak dan kehidupan yang layak untuk seorang Anna dan Lucy meski harus mengandalkan sebuah arti 'perpisahan'.

Tahu, apa yang paling aku sedihin di dunia ini?

Perpisahan.

Itu yang bikin aku kadang nggak sanggup baca cerita di mana perpisahan itu dimulai. Kalau misal perpisahan itu ada, lantas untuk apa pertemuan itu diciptakan?

Meski EBI kurang tepat, alur terlalu cepet, latar kurang ngefeel, ditambah pergantian alur:Author POV ini cukup ngeganggu sebab pembaca belum tentu dapat beralih-alih ke satu tokoh ke tokoh lain..., tetapi dalam hal karakter, aku bilang bagus banget. Terutama alurnya. Terutama gaya bahasa dan aksen yang menjadikan cerita ini seolah-olah mengerikan pake banget sampai-sampai aku tahan napas dan ngejauhin hape aku sejenak karena saking nggak tahannya. Tanganku aja sampai gemeter. Ke mana-mana selalu kebayang cerita horor ini yang bikin aku deg-deg-an dan kalut sendiri, soalnya aku juga anak kembar di real. Jadi bacanya lebih bisa ngejleb gimana gitu:)

Intinya, aku suka sama cerita ini. Nggak ngebosenin, cuma perpindahan karakter dan pola penulisannya aja yang aku nilai kurang baik. Andai direvisi, aku yakin hasilnya akan super duper lluar biasa!

Then, baca ini tuh berasa berada di film conjuring! Ide-nya apik, mungkin khusus ide di mana ada saudara kembar yang satunya hidup dan satunya lagi mati itu cukup maenstream, tetapi yang lainnya, itu spektakuler!

Cerita ini bisa nimbulin rasa tegang, gugup. Aku sampe ngerutuk berkali-kali: 'Kenapa ini harus mati, sih. Kenapa ini nasibnya gini?'

But, aku pembaca normal. Selebihnya kesan ini adalah pendapatku, bisa dikoreksi kalo ada salah.

Tetapi, yang aku pastiin, cerita ini rekomendasi banget. Horornya kena. Deg-degannya nyampe, dan aku rasa author bisa nambahin detail-detail ceritanya supaya lebih menarik.

Fighting! It's be amazing story.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro