Menunggu
Bising-bising diam ditelinga
Terkapar aku menunggu disudut jalan
Ada yang bilang kau dirumah
Ada yang bilang kau masih diangan
Detik-detik menyebalkan kulewati
Ketidaktahuanku akan kamu menjadi-jadi
Jangan diam saja, ayo kesini
Ada dipelukan dan menemani
Kau pesona yang sempurna
Tiada pernah batas aku mencinta
Penyejuk dalam haus setiap dahaga
Udara siang yang kadang memuakkan
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro