Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

17 - Home

WOW PART SEBEUNTIN! /menjerid

/kabur

"Jadi rencananya bagaimana?" tanya Haruhi yang sudah tidak sabar. 

"Oke," Kazuna tampak memikirkan sesuatu. "Begini saja, kita akan menembak mereka jarak jauh terlebih dahulu. Lalu setelah aku memberi aba-aba, kita akan berlari ke bisnya!"

"Jumlah mereka terlalu banyak," ujar Yanka sambil melihat bis dari kejauhan. "Omong-omong, aku selalu memikirkan ini, dimana Bayu-san?"

"Nah," Yumi mengangguk setuju. "Aku juga--astaga,"

Sekejap, bayangan mereka akan pulang musnah bagaikan dihembus angin. Tampak Bayu yang berlumuran darah diseret secara paksa, lalu dimasukkan ke bis. Yumi membelalakkan matanya, Miyune nyaris menangis karena panik.

"Tenangkan dulu perasaan kalian!" seru Kazuna, melirik kouhai-nya yang terbawa suasana. "Bayu ... baik-baik saja,"

Itu omong kosong, semua yang dikatakan Kazuna adalah bohong, hanya untuk menjaga perasaan rekannya. 

"Jadi, kita harus ngapain?" tanya Miyune sambil menyedot ingusnya. "Hiks, aku jadi takut akan mati,"

"Kau berpikir terlalu jauh, kita bahkan belum lulus SMA," balas Megumi menenangkan. "Kita akan selamat,"

"Ya, aku bertekad akan mati setelah menikah," malah Saki yang menjawab. "Masa aku mati pada umur enam belas tahun? No, no,"

Semangat G-Project mulai memancar, mereka memang bersinar--bahkan di luar panggung.

Di saat yang lain merasa lemah, ada yang menguatkan.

Apa kau percaya keajaiban?

Ya, benar, saat ini ada keajaiban di situasi seperti ini. Mobil-mobil polisi yang berdatangan, sirine yang bersuara keras. Sejenak perasaan lega menguar dari mereka semua.

Kita akan pulang.

Begitu bisik mereka.

.

.

.

Pria-pria berbaju hitam yang diringkus, Beru yang dibawa pergi, lalu ...

... Tsubasa yang keluar dari mobil polisi?

.

.

.

.

.

.

.

Rumah sakit ramai dengan banyak flash, wartawan dan host berbagai macam entertainment shows menghiasi aula Rumah Sakit Kitakado. Mereka yang mencari berita terkini mengenai G-Project dan B-Project yang kembali.

Gandala memang mengejutkan, begitu komentar-komentar yang terdengar di aula.

G-Project masih syok dengan kehadiran Tsubasa, bersikap seolah tidak terjadi apa-apa. 

"Sejujurnya aku merasa bersalah," begitu ucapan Tsubasa pertama kali ketika G-Project menuntut penjelasan. "Aku selamat sedangkan kalian tersiksa begini. Ma-maksudnya, aku cuman menjelaskan kondisi, bukannya mengejek, maafkan kalau kata-kataku terlalu kasar!"

"Lalu apa yang terjadi padamu?" tanya Mizunashi, melirik suster yang membalut lukanya dengan perban. 

"Aku diculik oleh suruhan Yahiro-san," jelas Tsubasa, maniknya tampak sedih. "Aku sedih tidak bisa menghubungi kalian, aku dikurung. Tapi ada yang membantuku keluar, yang mengejutkan dia ada--"

"Maaf, Nona, pasien butuh istirahat. Boleh anda keluar dulu? Sekarang waktu jenguknya sudah habis," begitu ucapan suster, memotong penjelasan Tsubasa.

"E-eh, begitu ya? Aku mohon sebentar lagi ya,"

"Iya, saya akan menunggu di luar, menunggu anda keluar," ujar sang suster. Mitsuki punya firasat kalau mbak-mbak susternya mau menguping pembicaraan yang jadi sasaran para wartawan dan paparazzi.

Saki dan Yuri berpikiran hal yang lain, jangan-jangan susternya fans?

"Baik," jawab Tsubasa sambil mengulas senyum. "Ah, sampai mana aku tadi?"

"Orang yang menolongmu ada--sampai situ," jelas Kizu.

"Oh ya!" Tsubasa memekik. "Jadi, orang yang menolongku sangat mengejutkan! Dia--" lagi-lagi, suara Tsubasa diinterupsi oleh sesuatu, suara ponselnya sendiri. "Maaf, aku matikan ponsel dulu--"

"Sungguh, Sumisora-san, kalau kau buat film atau sinopsis, aku yakin itu bakal laris!" ujar Rena sarkas. "Kau membuat penasaran!"

"A-ah maaf!" lagi-lagi Tsubasa meminta maaf. "Yang menolongku adalah Kitakado-san, Miroku-san, Osari-san, dan Aizome-san,"

"HAAAAAAAAAAH!?"

.

.

.

.

.

"Tunggu, kau menyelamatkan Tsubasa? Aku yakin bahkan kau tidak bisa berjalan," 

Ucapan Goushi disertai mata menyipit, menunjukkan bahwa ia sedang meneliti orang yang dipandangnya. Dan orang itu adalah Kento.

"Sangat berlebihan, haha," balas Ryuuji sambil menghisap chupa chul kesukaannya. Ryuuji yang baru sampai di rumah sakit, langsung disambut puluhan keranjang buah, namun isinya bukan buah melainkan chupa chul. Kata Ryuuji, itu rezeki.

"Sebenarnya ini semua karena Bayu, dia menempelkan GPS pada sepatu Tsubasa. Ia tahu keberadaannya, lalu mengirimkan lokasinya kepada kami. Ternyata yang menahannya adalah suruhan Yashamaru," jelas Tomohisa.

"Kalian kan baru sembuh ..." Kazuna melirik Hikaru yang di pojok ruangan sedang melompat-lompat riang.

"Aku merasa Shingari kurusan," ujar Yuzuki melirik rekannya yang sedang menyentuh perutnya. 

"Maaf, pasien harus istirahat, waktu jenguk sudah berakhir," suara suster yang sama dari kamar G-Project menginterupsi pembicaraan B-Project.

"Oke~!" balas Yuuta. "Dadah, Kenken!"

"Susternya mau cari perhatian," Momotarou memutar manik berbeda warnanya.

"Jangan begitu, Momotasu," balas Mikado.

Akhirnya, mereka memutuskan untuk kembali ke dorm.

.

.

.

.

.

YAHIRO BERU TERNYATA KAWAI AIRA YANG DISANGKA SUDAH PERGI?

A&R G-PROJECT, Bayu Shinohara, sudah berpulang

B-PROJECT yang ditemukan!?

HOT! DNA MILIK KELUARGA AIRA DAN BERU YAHIRO SAMA!?

B-PROJECT YANG KEMBALI MELAKUKAN COMEBACK?!

COLLABORATION ANTARA B-PROJECT DAN G-PROJECT?


Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro