EIGHT-
***
"nunggu lama?" tanyanya
Aku hanya menggeleng dan masuk ke mobilnya.
"kita mau kemana?" tanyaku sembari memasang seat belt
"nanti juga tau!" bentaknya dingin dan pandangannya tetap ke depan.
Aku hanya menghela nafas pelan.
Tidak lama kemudian Aileen menghentikan mobilnya.
Dia menghela nafas lalu menatapku.
Aduh jantungku mampus!
Aku berusaha tetap cool. Padahal hati udah dugem. Tapi di depan gebetan gapapa buat jaim kan?
"len, lo kenapa?" tanyaku lirih
"maafin gue tadi. Cuma lagi ga mood aja" ucapnya sembari mengelus puncak kepalaku
Yang tadi? Oh, waktu ngebentak aku tadi.
Aku mengangguk tersenyum.
"yuk turun!" ajaknya
Lah? Udah sampe? Anjir, aku nggak sadar kalau udah nyampe.
Aku membuka pintu mobil.
Tiba-tiba Aileen menggandengku masuk seraya tersenyum.
Apa-apaan dia? Apa dugaanku benar?
Dia gamon dan sekarang mau menyatakan perasaannya padaku?
Mak, semalem anakmu mimpi apa sampe digandeng Aileen gini!
***
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro