Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

2/3

Cinta sepihak, pernahkah kalian merasakannya? Mencintai dalam diam. Tak perlu memiliki raganya, tapi cukup melihatnya tersenyum bahagia bersama orang lain, mampu membuat kalian bernafas dengan baik. Klise memang kedengarannya. Dan juga naif.

Aku memang telah menjadi menantu untuk orangtua seseorang, namun aku tidak pernah menjadi istri untuk suamiku sendiri. Pernikahan yang aku jalani adalah pernikahan tanpa didasari oleh rasa cinta dari sebelah pihak. Ingat, hanya aku yang mencintai Claude. Pria yang aku cintai tidak pernah mencintaiku kembali.

Menikah memang seringkali identik dengan kata bahagia. Membuat para lajang rindu segera berakhir masa penantiannya.

Tapi mungkin mereka lupa, bahwa pernikahan tidak hanya berisikan sebuah keindahan dan segala hal yang menyenangkan semata sebagaimana kisah di negeri dongeng yang sering diceritakan pada kita.

Di mata orang-orang, aku dan Claude adalah suami istri yang bahagia. Namun apakah mereka akan percaya jika melihat ketika hanya ada kami berdua, baik aku dan Claude bersikap seolah kami adalah orang asing.

Meski aku dan Claude tinggal di atap yang sama, kami tidak pernah bertukar sapa hanya untuk berbasa-basi saja. Pria itu selalu berangkat ke kantor sebelum aku bangun, dan pulang saat aku sudah tidur. Bahkan tak jarang Claude tidak pulang ke rumah.

Apakah dia tinggal di kantornya hingga esok hari tiba? Tentu saja tidak. Aku tahu ketika Claude tidak pulang, itu berarti dia berada di tempat kekasihnya.

Claude masih berhubungan dengan Diana. Aku tidak terkejut hubungan mereka masih berlanjut meski kami sudah menikah.

Apakah aku cemburu?

Tidak. Aku tidak cemburu.

Mungkin kata sakit hati lebih tepat untuk apa yang aku rasakan. Tapi aku sadar, aku tidak punya hak untuk sakit hati apalagi cemburu karena disini akulah yang menjadi pengganggu.

Di satu sisi, aku ingin menyalahkan Anastasius atas situasi yang aku alami saat ini. Namun di sisi lain, aku juga menyalahkan diriku sendiri karena tidak menentang pernikahan ini sejak awal.

Sungguh pemikiran yang bodoh ketika aku beranggapan bahwa Claude akan mencintaiku seiring berjalannya pernikahan kami.

Sejak awal, pernikahan kami memang sudah hancur bahkan sebelum pernikahan itu dibangun.

.
.
.

Words : 329
Jum'at, 8 April 2022

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro