Keesokkan harinya BoBoiBoy dan teman - temannya akhirnya sampai di Cyberaya

Dan dengan cepat mereka sungguh terkagum dengan kecanggihan dan keindahan bandar tersebut

"Wah! Bersihnya bandar ni!" Ucap Yaya terkagum

"Okey, sekarang ni kita perlu pergi ke HQ rahsia MATA 2. Komander dah bagikan peta jalan masuk yang biasa digunakan untuk perwakilan pertandingan" Jelas Fang membuka data pada jam kuasanya

Sambil berjalan mereka terus saja terkagum - kagum dengan betapa menariknya Cyberaya, dan Amato benar. Orang - orang disana memang ramah

Akhirnya mereka memasuki sebuah gedung yang perkiraan nya adalah balai utama Cyberaya

Kemudian seorang pria berpakaian rapi menghampiri mereka dengan satu bodyguard wanita dan dua bodyguard pria dibelakangnya

"Halo. Kamu semua mesti anggota TAPOPS betul?" Katanya dengan nada yang tidak terlalu ramah

BoBoiBoy dan teman - temannya mengangguk

Pria itu menghela nafas seperti menahan malas "Baiklah, perkenalkan saya ialah Dato Othman.. Ketua dari bandar Cyberaya, bandar yang maju, canggih dan semestinya aman dari kejahatan.."

Lalu Dr. Othman memperhatikan tetamu-nya "diantara kamu semua ni, mana satu yang akan jadi perwakilan resmi?"

BoBoiBoy pun mengangkat tangannya "saya Dr. , perkenalkan nama saya ialah-"

"Oh, BoBoiBoy kan? Super hero penguasa tujuh elemental?" Tanya Othman nenyela, dan BoBoiBoy hanya mengangguk

"Heh.. Mestilah TAPOPS akan hantar super hero terkuat diorang.. Cari peluang" Kata Othman sinis seperti menyindir

"Tapiii, bukan ke tujuan pertandingan tahunan ni memang untuk tengok organisasi mana yang lagi kuat?" Tanya Gopal polos

Othman menatap malas pada Gopal "Mestilah, apa lagi?? Baiklah.. Body guard saya akan hantar kan kamu semua ke bilik penginapan masing - masing, selamat berjuang"

Kemudian Othman pun pergi meninggalkan mereka, dan para bodyguard nya mengantarkan BoBoiBoy dan teman - temannya

Yaya dan Ying menjadi teman sekamar dan begitu juga dengan Fang dan Gopal, sementara BoBoiBoy memiliki kamarnya sendiri karna dia bisa terbilang 'pemeran penting' dalam acara ini

"Ini bilik kau, pastikan card bilik dan identity card selalu pada anda, kalau hilang akan terkena denda" Kata bodyguard itu dengan tegas

BoBoiBoy merasa aneh tapi akhirnya membiarkannya "uhm.. Oke, terima ka-"

Brak!!

"-Sih..." Kata BoBoiBoy melanjutkan kalimatnya yang terpotong karna bodyguard itu sudah menutup pintunya duluan dengan cukup keras

BoBoiBoy pun mulai unpacking barang - barang miliknya dan setelah selesai dia merasa cukup bosan dan memutuskan untuk berjalan - jalan mengelilingi bandar

Saat berkeliling BoBoiBoy cukup merasa senang dan rileks disana sampai tiba - tiba..

"AAHH!!"

"EH?! APAKAH-"

BRAK!!

Seseorang telah menabraknya dan BoBoiBoy memegang kepala nya yang sakit karna terbentur jalanan akibat terdorong oleh orang tersebut

Ketika BoBoiBoy menoleh dia melihat seorang anak laki - laki tergeletak memakai suit merah aneh, rambutnya memiliki style model naik ke atas, dan dia memakai suatu kacamata aneh tapi terlihat keren

BoBoiBoy menghampiri anak itu dan mencoba membangunkan nya "wei! K-kau okey tak!? Hello!?"

Anak itu terbangun perlahan dengan meringis kesakitan, BoBoiBoy mencoba menenangkannya

"Tak pe - tak pe, tenang.. Pelan.. Jangan terburu - buru bangun lagi"

Anak itu duduk perlahan sembari memegang kepalanya yang sakit, awalnya dia tidak tahu apa yang terjadi namun ketika dia melihat BoBoiBoy, wajahnya seketika terkejut dan shock

BoBoiBoy pun panik "e-eh! tak pe! J-jangan takut..! Aku cuma nak tolong kau je, buat bertenang dulu"

Namun anak itu tetap tidak tenang dan justru berteriak "ALAMAK, ADA YANG NAMPAK!!"

BAK!!

BoBoiBoy terkejut ketika anak itu menyerangnya dengan sebuah yoyo aneh yang membuatnya jatuh lemas ke tanah, lalu anak itu menengok ke arahnya dengan wajah yang amat bersalah

"S-SORI YE ABANG! SAYA TERPAKSA!!" dengan cepat dia berlari pergi dan hilang sekejab

BoBoiBoy pun berdiri dengan  sakit pada tubuhnya dengan kebingungan "siapa budak tu?.."