Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

x

Bulan ini sangat membosankan, Chanyeol harus terkurung dikarenakan jadwal padat yang tidak bisa ia tinggalkan.

Sok penting!

Sungguh menyebalkan.

Padahal traveling adalah kebutuhan pokok, yang harus ia utamakan. Terkadang pula, kehidupannya di public figure. jauh lebih sibuk.

Ini adalah hari terakhir.

Chanyeol sengaja membuat proyek tersebut, dikarenakan ia juga ingin berbaur dengan para fans. Siapa tau juga, salah satu dari mereka mendapat kesempatan? Naik tatah!

Disisi lain, Rose memperhatikan tiga feeds instagramnya dengan tema yang berbeda. Gadis itu terlihat percaya diri selagi menunggu pengumuman pemenang.

"Was chosen as the winner ...."

Chanyeol membuka dokumen penenang membuat jantungnya berdetak kencang seperti aliran listrik menyengat tubuhnya.

"Was chosen as the winner ...."

" ... dengan username, ad Rosessdra underscore."

Detik juga, hati Rose merasa berbunga-bunga. Itu ialah username instagramnya.

"Yo! Yo. Eyooo." Gadis itu berteriak gembira dengan menginjak kakinya yang kini berada di atas kasur.

"Ralat. Ralat. Kesalahan teknis."

Siaran langsung itu masih berlangsung. Perkataan Chanyeol di layar benda pipih itu meralat perkataannya.

Rasanya Rose akan terjun dari langit angkasa ke samudra atlatik. Karena tidak bisa menyeimbangi badannya, gadis itu tersungkur jelungsep ke alas lantai. "Aww!"

Badannya kini terasa perih, karena Rose terbangun dengan posisi tersungkur tercium dengan lantai keramik.

"Mimpi buruk!"

Seusai semimpi buruk, gadis itu hanya berharap mimpi itu tidaklah menjadi kenyataan. Itu adalah konsekuensi terburuk. Tetapi Rose yakin, kekalahan bukan hanya berada di satu titik, mungkin hingga maut menjemput. Kekalahan dan kemenangan selalu berjalan bersamaan. Kemenangan, adalah bonus. Jika kekalahan, adalah titik awal untuk kembali bangkit.

Keesokannya, lelaki itu memberikan berupa undangan cantik kepada secara ekslusif.

Rose menerima undangan itu dengan wajah kusam. Chanyeol yang memperhatikannya itu menpuk bahu pundaknya, "Hai! Aku menunggumu, Rose!"

Reflek gadis itu menyanyi dengan lirik lagu, "Aku disini kan selalu menunggumu. Sampai kapan pun, KU AKAN MENUNGGUMU!" Dengan nada sedikit kesal, ia sengaja menekan lirik bait terakhir.

Meski tidak dipungkiri, meski dengan nada lagu berantakan, Chanyeol dapat mengatakan suara gadis itu terdengar unik. "Eyoooo!"

***

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro