Melayang bebas di angkasa sana
semua kenangan kita menyatu pada satu tata surya
Dimana kita satu jalan, bersama melampaui yang tiada batas

Kita yang tampak beda
Satu dalam satu langit satu jiwa
Satu dalam lingkup saudara
Sedarah atau tak sama sekali
Pada akhirnya kita tak peduli

Kita yang jauh antara sabang merauke
menggapai tangan yang tak sampai langit bahkan bintang yang berjatuhan di gelapnya langit malam dan menyelam di dalam laut yang kelam.

Namun seuntai tali tak mengizinkan tuk melepas apalagi renggang, hanya ingin menyatu tak lebih tak kurang layaknya mahakarya tak pernah lupa tuannya walau sering berpindah tempat

Sedang yang disini berpindah tempat
namun satu dalam persaudaraan yang mulai terikat tak peduli tempat atau waktu yang membatas sebuah pertemuan.

Muhammad Ilham Maulana