Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

#5 Apa itu Cinta?


"Yoon, ada apa denganmu? Paman perhatikan dari tadi kau gelisah."

Yoongi dan pamannya berada dalam perjalanan pulang. Seperti biasa, paman Yoongi menjemput  keponakannya itu pulang sekolah langsung dari rumah sakit di sore hari.

"Paman, apa efek samping obat yang kau berikan itu bertahan lama?"

"Maksudmu? Bisa kau jelaskan lebih?"

"Sejak kemarin, jantungku terus berdebar-debar, Paman."

"Oh ya--?

Paman rasa, obatmu juga sudah sesuai dosis. Malah, efek samping obatnya nggak sampai menyebabkan jantung berdebar-debar.

Apa kau meminum obatnya sebelum makan?"

Yoongi berdecak.

"Ck.. Paman. Aku selalu meminumnya setelah makan. Sama persis seperti yang Paman utarakan."

"Bagaimana bisa?"

Sang Paman yang kebingungan, mengusap-usap dagunya selama perjalanan.

Lampu merah menyala. Dengan amat terpaksa, mobil yang dikendarai oleh Yoongi berhenti. Jalanan cukup macet. Tidak heran, ini adalah kota Seoul, ibu kota Korea Selatan. Meskipun macet sudah jadi makanan sehari-hari, Yoongi dan pamannya bersyukur karena masih banyak orang yang peduli lalu lintas di jalan. Namun, pada faktanya, telinga Yoongi sangatlah sensitif terhadap suara-suara bising. Termasuk bunyi klakson yang menggema di sana-sini, meyebabkan kepalanya pusing.

Yoongi yang jenuh membuang muka ke luar jendela. Ditatapnya seorang penjual buku di pinggir jalan. Ia memperhatikan sebuah buku dengan judul-

"Love is"

Love?

Yoongi terus bertanya-tanya. Apa itu love? Apa itu cinta?

Buku tersebut cukup menarik Yoongi dari judulnya saja. Sungguh. Ia tak mengerti apa itu cinta. Ia hanya sering mendengarnya dari drama-drama yang ditonton teman sekelasnya. Sampai-sampai, di setiap jam istirahat ia harus mengalah keluar daripada menagkap gelombang teriakan histeris teman-temannya yang memekakkan telinga akibat tontonan tersebut.

"Paman, --

Yoongi melirik paman yang disampingnya. Oh. Ini sebuah pertanyaan konyol. Akan tetapi, pamannya adalah seorang ahli psikologis. Ia pasti tau segalanya. Termasuk tentang cinta.

Apa itu cinta?"

.............................

'Bacalah semua buku-buku ini jika kau ingin tahu, seperti apa itu wujud cinta'

Paman Yoongi sungguh sadis. Yang benar saja ia menyuruh Yoongi untuk membaca keseluruhan buku yang kelihatan sangat membosankan?

Buku-buku penelitian perihal cinta.

Yoongi mendengus kesal.

Apa harus membaca semua buku ini hanya untuk mengetahui arti satu kata itu?  Batin Yoongi.

Yoongi mundur. Mundur dari logikanya yang meminta ia untuk membuang semua buku-buku tersebut. Masa bodoh dengan halamannya yang beribu-ribu. Yoongi sangat penasaran soal cinta!

.............................

"Sohyun, lukamu sudah sembuh?"

"Setidaknya, jauh lebih baik."

Sohyun dan Daniel bercakap-cakap di sebuah perpustakaan. Mereka tampak serius mengerjakan tugas bersama. Walaupun di antara keduanya tidak berada di satu kelas yang sama, namun, lengketnya mereka sudah seperti perangko pada amplop pemiliknya. Mereka sulit dipisahkan.

"Aku lihat, hari ini kau membawa sepedamu lagi?"

"Eoh. Kakakku sudah memperbaikinya. Jadi, lebih enak dinaiki sekarang."

Sepeda bagi Sohyun adalah kendaraan kesehariannya. Ia membawanya kemana pun ia pergi. Tanpa rasa lelah, tanpa mengeluh pula.

Kakak Sohyun, Jin, sesungguhnya memiliki sebuah mobil tua peninggalan orangtua mereka. Namun, semenjak ditinggal kedua orangtuanya, Jin menjual mobil tua tersebut untuk melanjutkan dan memenuhi kebutuhan hidupnya bersama adiknya.

Manis sekali.

Sebagai ganti, di gaji pertamanya, Seokjin membelikan Sohyun sebuah sepeda. Dan Sohyun sangat senang akan itu.



"Sohyun?"

Menangakap desiran suara yang menyuarakan namanya, Sohyun mendongak. Seketika, pria berkulit pucat itu tengah berdiri memandanginya dengan penuh tanda tanya.

Daniel yang menyadari keberadaan Yoongi, mulai merapatkan diri ke tubuh Sohyun seolah-olah meminta perlindungan diri.

"Hyun.. ngapain dia kesini? Aku jadi takut. Bagaimana kalau dia benar-benar terobsesi untuk menusukmu? Atu mungkin--

Menusukku juga!"

Wajah Daniel yang manis kini mulai panik. Ketika tiba-tiba saja, Yoongi menarik tangan Sohyun dan membawanya menuju ke sudut tersepi sekolahnya.

Yoongi mendorong tubuh Sohyun ke tembok. Hingga terdengar suara antukan yang begitu keras.

Buk..

"Agh.. Yoon. Apa yang kau lakukan? Punggungku sakit tau!"

"Uh.. m-mm-maaf."

Yoongi memutar matanya ke bawah. Tak berani bercengkrama dengan sorot ramah milik Sohyun.

Sohyun terdiam.

Ada sesuatu yang aneh lagi dengan anak ini. Pikirnya.

Mendadak, Yoongi melayangkan tatapan tajamnya pada Sohyun. Sohyun tercekat.

Tatapan Yoongi kali ini sangat berbeda. Apa mungkin ia akan berubah menjadi monster?

Yoongi menaruh kedua telapak tangannya ke samping wajah Sohyun. Membuat Sohyun seakan-akan terkurung oleh tubuh mungil lelaki itu.

"Y-Yoon?"

Sekarang, giliran Sohyun yang panik.

Ia menerka-nerka. Apa yang akan dilakukan lelaki di hadapannya?

Ada sedikit rasa takut. Tetapi, Sohyun mencoba tenang.

"Yoon!!!"

Sohyun terkaget.

Tiba-tiba, Yoongi mendaratkan sebelah wajahnya di depan dada Sohyun. Di depan jantung lebih pasnya. Mata Sohyun sampai membulat penuh seperti burung hantu.

"Yoon??"

"Tenanglah! Jangan bergerak dan jangan berisik?"

Jawab Yoongi cuek.

Dug dug..

Dug dug dug..

Dug dug dug dug..

'Penelitian UC Davis menyebutkan, pasangan yang memiliki cinta di tengah-tengahnya akan terdeteksi melalui detak jantung yang menjadi sinkron satu sama lain.'

Dug.. dug..

Dug.. dug... dug...

Dug.. dug.. dug.. dug..

Yoongi terbelalak. Detak jantung mereka identik!

Yoongi yang masih tak yakin, ia membuktikannya sekali lagi. Ia malah semakin memperdalam pendengarannya dengan menekankan telinganya pada dada Sohyun. Sohyun merasa sedikit geli akan tingkah Yoongi.

"Yoon.. kau membuatku geli...."

Yoongi seolah tuli akan keluhan Sohyun. Ia hanya terfokus pada satu hal. Detak jantung Sohyun dan detak jantungnya. Ia membandingkan keduanya.

'Pada salah satu pengujian, para pasangan di tempatkan saling berhadapan dimana mereka hanya bisa saling pandang dan tidak bisa bersentuhan.'

Apakah detak jantungnya yang sama denganku, setelah aku tatap tajam, menandakan bahwa aku dan dia saling mencintai?

Yoongi berkecamuk dalam pikirannya soal cinta.

Berkali-kali ia mengingat kutipan dalam buku yang diberikan oleh pamannya.

Seperti mendapat sedikit pencerahan atas apa yang menimpa jantung Yoongi belakangan ini, maka ia bertekad untuk membuktikannya.

Dengan Sohyun.

Ya! Karena semenjak kehadiran gadis itu, ritme jantungnya tidak pernah tenang. Di sesi pertama, irama jantungnya masih normal. Di sesi dua, tiga, dan berikutnya, irama jantungnya semakin acak dan cepat. Hingga membawa tremor di seluruh tubuh Min Yoongi.

Apakah ini makna yang dimaksud dari kata cinta?

Yoongi melamunkan pertanyaan tersebut dalam benaknya. Sampai ia melupakan apa yang telah ia perbuat pada Sohyun.

"Yoon.. geli! Menyingkirlah!".

Sohyun dengan terpaksa mendorong Yoongi. Badan Yoongi terhuyung ke belakang. Yoongi jadi salah tingkah sendiri.

"M-m-mmaaf.. maaf.. maaf"

"Kau ini kenapa sih??"

Sohyun kebingungan akan sifat Yoongi yang berubah dalam sekilat.

"Ak-aku.. aku.. "

"Yang jelas Yoon."

"Aku-- aku hanya ingin membuktikan, apakah aku mencintaimu."

"Hah?"

Sohyun tak dapat menahan gelak tawanya keluar. Sungguh... mereka mendesak ingin keluar dari pita suara Sohyun.

Sohyun terbahak-bahak sampai perut dan pipinya sakit.

"Hey.. Yoon!! Kau lucu sekali!! Hahah.."

Sohyun sesekali menyeka air mata yang keluar dari sudut maniknya gara-gara kelakuan Yoongi yang menghilangkan segala penatnya akan tugas-tugas sekolah.

"K-kenapa.. malah.. ter--tawa?"

Raut muka Yoongi sangatlah lucu di sudut pandang Sohyun. Bagaimana tidak??

Benarkah ia lelaki yang bernama Min Yoongi??

Yang namanya tersohor satu sekolah sebab tatapannya yang mirip predator ganas dan sifat maniaknya di sekolah lamanya?

Yoongi yang mengerikan??

Astaga! Sohyun sekarang benar-benar membantah 100% paradigma teman-temannya tentang Yoongi 'si sakit jiwa'.

Yoongi yang ia kenali ini bahkan sangatlah polos. Tak seperti yang mereka gambarkan untuk menakut-nakuti siswa lain.

"Yoon-- kau lucu sekali!"

Sohyun kembali tertawa seolah tak dapat mengeremnya. Yoongi terdiam seperti patung. Menyaksikan gadis itu yang tiada henti mentertawainya.

Apa aku salah?

Aku hanya ingin tahu, apa itu cinta?

Tegas Yoongi dari dalam hati.














.

They say it’s sweet like candy
They say it feels like flying

What is love? What does love feel like?

They say you smile all day
They say the world becomes beautiful

What is love? Will this kind of love come to me too?

(Twice - What is Love?)

To be Continued.

Jadi. Apa itu cinta??

Bonus pict dari Bang Suga yang udah nge-share cintanya ke kita. Wkwk

*kalo gini keliatan polosnya dia😆

Udah agak panjangan kan part ini?


Next (?)

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro