Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

bab 11

"Eld, Eld," panggil Vera sembari menepuk nepuk pundak Elda.

"Aishh, apa sih Ver." Elda mencoba mengacuhkan Vera karena dia sedang sibuk dengan ponselnya.

"Ituu, Arka."

"Mana bang Arka gue?"

"Itu sama kak Alwa, di sana. Bawah pohon mangga."

"Ituu dia sama kak Alwa ya? Kok rasanya sakit ya, Ver? Kayak Jlebb gitu."

Plukk

"Gak usah sok dramatis deh," ucap Vera setelah menepok jidat Elda.

"Tapi itu-"

"Coba lu perhatiin deh, gimana cara Alwa ketawa cara dia berbicara. Elu aja ya paling dari sini sampe sana kalau ketawa bisa kedengeran, sedangkan dia bahkan ketawa aja mulutnya ditutupin pake tangan, Eld. Kalian itu beda jauh, gak bisa dibandingin lagi karena kalian udah jelas-jelas berbeda."

"Lu temen gue gak sih? Kok malah belain dia." Elda memberengut kesal kemudian berjalan lebih dulu meninggalkan Vera menuju perpustakaan untuk mencari wifi gratis.

Saat sampai di perpustakaan Elda segera membuka instagramnya. Tau apa yang dia lakukan, yang Elda lakukan adalah mencari instagram Alwa yang katanya selebgram itu. Elda mendapat informasi jika Alwa seorang selebgram bukan dari Vera, tetapi dari teman teman cowoknya di kelas yang memang sedang anget angetnya mengagumi kakak kakak kelas cantik. Sama seperti Elda yang mengagumi cogan SMA.

"Ya ampunn, apa gue harus jadi dia biar lu mau nengok ke gue?" Elda bertopang dagu sambil menatap foto Alwa yang memang jauh berbeda dari dirinya.

"Elda," panggil seseorang yang tiba-tiba sudah duduk di samping Elda saja.

"Kak Ramzan? Dari kapan disini? Kok gue gak liat?"

"Melamun aja sih elu. Mikirin apa sih?"

"Gak mikirin apa apa kok."

Pandangan Ramzan beralih memperhatikan foto di handphone Elda yang masih terbuka.

"Itu Alwa kan?"

"Lu kenal?"

"Siapa yang gak kenal dia? Dia pemenang penghargaan anggota oragnisasi paling teladan tahun lalu. Lagian ya hampir semua cowok di SMA pernah terpesona sama kecantikan dia. Tapi dari sekian banyak cowok yang mungkin paling terpesona itu Arka. Dia sering dikabarin suka sama Alwa dan emang kabar itu bener."

"Arka? Kok lu bisa tau kalau kabar itu bener?"

"Karena Arka satu satunya cowok yang berani nembak Alwa meskipun udah jelas cewek itu gak pernah mau pacaran."

Continue~

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro