-

" WINWIN !!! " teriak yuta yang sedang berada di dalam gudang baju itu .

yuta terbau sesuatu bau yang sangat aneh lebih tepat sangat busuk . ia seperti bau bangkai atau bau mayat ? .

tiba dapat dijelaskan bau yang kuat itu . yuta cuba menahan daripada menangis yang penting sekarang ini ia perlu segera menjumpakan winwin .

yuta mula curiga dengan lantai yang penuh dengan titisan darah . dengan cepat ia mengekori setiap titik darah .

" wi-winwin ?! " yuta terduduk melihat tubuh winwin yang longlai itu .

tangan nya cuba merasakan nadi winwin sama ada lelaki itu masih hidup ataupun tidak .

" no no no winwin kau tak boleh mati lagi hiks kau kena hidup hisk " yuta menggeleng beberapa kali .

hakikat nya winwin sudah mati .

-

" encik yuta sila tunggu sebentar ya kami akan cuba untuk selamatkan encik winwin " kata seorang doktor bedah .

" yuta bersabar je lah eh , semua yang terjadi ni ada hikmah nya kau tak boleh terus bersedih macam ni " mark selaku teman yuta hanya mampu memberi motivasi .

" ini semua salah aku... kalau aku tak biar dia balik sorang sorang semua ni takkan jadi " yuta benar benar menyesal .

" tulah kau sebok lebihkan girlfriend jepun kau tuh sampai orang yang kau sayang kau abaikan ish ish padan muka " kata mark .

" last kena tampar bila " soal yuta dengan air mata yang bergenang .

skip

yuta hanya mampu melihat mayat nya yang sudah dibakar . ia sudah tiada dimuka bumi ini . kematian nya menjadi suatu pengajaran bagi nya .

" yuta aku minta maaf sebab tak dapat jaga kau dengan baik , semua ni dah dirancang aku je yang bodoh sebab lalai " gumam yuta saat melihat mayat nya yang sudah menjadi abu .

" aku harap kau okay " kata mark sambil menepuk kecik bahu yuta .

" kau tolong uruskan tak pengebumian dia lucas ? "

" boleh tuan " lucas akur .

" terima kasih aku pergi dulu " yuta berjalan sendu diusuli oleh mark .

" aku pandu eh risau kalau kau yang bawak kereta nanti accident " kata mark .

sesampai sahaja di hospital yuta segera pergi ke bilik wad winwin .

" winwin bila kau nak sedar ni " yuta menggengam erat tangan winwin .

" yuta , doktor kata mungkin winwin akan koma dan bergantung pada alat yang sedang winwin guna ni " ujar mark .

" sampai bila aku nak tunggu dia sedar ni "

" aku yakin winwin akan sedar tak lama lagi dia kan budak yang kuat "

" apa apa pun kau kena lah makan jugak karang kau pulak yang sakit " sambung mark .

" taknak aku taknak makan . aku nak makan dengan winwin " kata yuta .

" haih sukati kau lah . ni aku ada hal ni nanti aku datang lagi ya gerak lu "

selepas mark berlalu pergi sakura dengan wajah baru nya muncul .

" HII U !! " sakura menerjah yuta .

" hm " yuta acuh tak acuh dengan sakura .

" kenapa dengan u ni suram je , sebab budak ni ke "

" i takda mood "

" ish baru i nak ajak u pergi shopping ! " sakura merajuk pada nya .

" sorry not today "

" ish u ni kan ! biar jelah budak ni nurse nurse ada nak jaga dia u tak payah nak risau sangat lah " sakura memujuk .

" u ni tak faham i ke apa ? " yuta mula berang dengan sakura .

" I KE ATAUPUN U TU YANG FAHAM ! "

" kita putus " kata yuta .

" FINE ! JANGAN U NAK CARI I NANTI ! " teriak sakura lalu pergi dengan menghentak kaki nya .

harap kaki sakura lembam .

-