-

oh tidak .

tentu tidak .

winwin berkelip mata berkali kali . sesungguh nya ia benar benar berharap yang sekarang ini ia sedang lena tertidur hinggakan ia bermimpi seperti ini .

ya .

winwin berharap tinggi yang ia sedang bermimpi sekarang ini . ia mahu bangun dari tidur nya dengan lekas .

namun ia nya hanya harapan dan ia begitu mustahil nak digambarkan bahawa winwin sedang  bermimpi .

winwin sedang berada di alam yang nyata dan bukan lah di alam mimpi . winwin berusaha untuk tidak menangis di khalayak ramai ini .

walaupun mata nya sekarang sedang berasa hangat dan berair . winwin tidak boleh terus menangis .

" win kau okay ? " tanya jisung risau .

" ji aku tiba tiba rasa sakit perut lah , jom balik weh aku nak terberak dah ni " winwin memeluk erat lengan jisung .

" o-okay jom " jisung menjadi buntu dengan keadaan sekarang ini .

" hisk hisk " suara tangis winwin sudah berbunyi .

" win ?? " jisung menoleh sekilas winwin yang menghadap ke luar tingkap itu .

mau tidak mau ia harus memandu cepat ke rumah supaya ia dapat menenangkan kawan nya .

-

" dia tipu hisk dia hisk.. " winwin pecah tangis nya apabila jisung menanyakan tentang keadaan diri nya .

" okay okay ! jangan lah nangis " jisung segera memeluk tubuh mungil winwin .

drtt drtt

jisung melonggarkan pelukan nya itu lalu menjawab panggilan chenle .

" yaa hyung ? "

" oh okeyy baikk " tidak mengambil masa yang lama panggilan itu tadi tamat .

" kenapa ? " tanya taeyong dengan sengguk nya .

" umm lele hyung suruh aku balik sekarang sebab dah lewat malam ni " ujar jisung .

" ouh kalau macam pergi lah balik " winwin menyeka berkali kali air mata nya .

" kau jangan nak buat apa apa yang bukan bukan eh jaga diri elok elok "

winwin tidak bersuara hanya mengangguk kecil kepala nya .

" pergi dulu " tak lama lepas itu jisung hilang dari pandangan winwin .

TOK TOK TOK

" siapa tu ?! " winwin hampir saja pengsan mendengar ketukan pintu yang kuat .

" apa budak tu buat kat sini ? buat maksiat sorok sorok dengan aku ? " ujar yuta dingin .

winwin sudah semesti nya hairan dengan yuta entah kenapa ia berkata begitu .

" apa maksud hyung ni ? " winwin berhati hati bercakap .

" aih takkan buat buat tak faham ? ohh seronok jual badan kau dekat budak tu ? " yuta menjeling winwin .

" hyung jaga sikit mulut puaka hyung tu ! " tenking winwin .

" lah ? sekarang dah pandai nak tinggi tinggi suara dekat aku " yuta menunjal kasar dahi winwin .

" kau siapa nak kasar kasar dengan aku JALANG !! " yuta menolak kasar winwin ke dinding .

" HYUNG DAH MELAMPAU "

PLAK !

yuta memegang pipi nya yang sudah kemerahan akibat dilempang winwin . kemudian ia tersenyum remeh melihat darah yang sedikit menitis .

winwin berlari sejauh mungkin , jauh dari rumah yang ia ingin elak berjumpa . sambil air mata nya yang tidak henti jatuh .

hati nya hancur , remuk , dan sakit . itu yang dirasai oleh winwin sekarang ini . biarlah ramai orang sekali pun dihadapan nya sekarang ini winwin merempuh sahaja .

setelah 1 jam berlari winwin berhenti kerana ia terasa selamat berada ditempat ini sekarang . tiada orang yang lalu lalang dan sunyi .

tempat yang pelik sememang nya pelik tapi winwin berasa cukup jauh ia berlari . dengan nafas yang tak teratur winwin duduk di sebuah bangku kecil untuk berehat seketika .

" hey cik adik "

-