Di sebuah peternakan milik bu Belle, terjadi cinta terlarang antara Padi si babi dan Arba si bebek. Padi sangat mencintai Arba, walaupun mereka tahu cinta mereka tak akan pernah bersatu. Cinta mereka beda spesies.

"Aku menyerah, Padi," ucap Arba putus asa. Sudah berbagai cara yang mereka lakukan untuk menyatukan cinta mereka.

"Jangan bilang begitu. Aku yakin kita pasti bisa melalui ini semua." Air mata mulai menghiasi wajah Padi yang penuh lumpur.

"Tidak Padi, aku sudah putuskan. Lagian aku mulai menyukai seekor bebek betina yang baru dibeli Bu Belle."

Padi menjadi histeris mendengar ucapan Arba, "Otidak! Ggg. Cuma kamu mau menerima babi gendut kek aku apa adanya."

"Sudahlah aku pergi." Arba pun melangkahkan kakinya keluar dari kandang Padi menuju danau kecil di peternakan bu Belle.

Padi yang tidak terima terus mengikuti Arba yang mulai berenang di danau bersama Lista, si bebek betina. Padi yang syok terus melangkah, tanpa menyadari dirinya masuk ke dalam danau. Karena postur tubuhnya yang begitu gendut, dengan segera Padi tenggelam dalam danau. Itulah terakhir kalinya penghuni melihat sosok Padi si babi.

andieeeeer