Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

06

Gue masuk kostan dengan muka kusut khas orang bete. Hal itu membuat temen sekostan gue bingung karena tadi pas pergi muka gue begitu cerah.

"Kenapa muka lo ditekuk gitu? Bukannya seneng di traktir?" tanya Iim.

Gue milih untuk nggak ngejawab. Kalau gue bilang gue jadinya yang ntaktir plus dipinjem duitnya pasti yang ada gue diledekin abis-abisan sama mereka. Jadi nyesel pamer-pamer kalau hari ini gue ditraktir.

Gue cuma nyengir doang pada akhirnya. "Gue capek," jawab gue. Capek hati lebih tepatnya.

"Lah pergi bentar doang aja udah capek, ngapain aja emang lo?" tanya Joana.

"Ya, makan."

"Kak Yixing emang orangnya gimana sih Git? Dia kayanya kalem-kalem gitu ya," tanya Rara antusias.

"Dongo dia," jawab gue enteng

"Tapi kan dia ganteng Git," timpal Iim.

"Ya ganteng, tapi lo coba aja ngobrol sama dia, dua jam aja. Masuk RSJ langsung gue rasa."

"Se nggak normal itu kah kak Yixing? Padahal dia masuk ke jajaran anak hits yang isinya dua belas orang ganteng itu," tanya Rara penasaran.

Gue cuma menganggukkan kepala gue mengiyakan, "Berarti anak anak hits itu terlalu sabar, atau mungkin sama nggak normalnya sampe bertahan sama orang macem kak Yixing."

"Lo ngatain kak Chanyeol gue nggak normal! Parah banget sih!" teriak Rara nggak terima.

Rara itu bucinnya Chanyeol, si anak fakultas teknik mesin yang masuk ke dalam jajaran geng ganteng yang berisikan dua belas orang dari berbagai macam fakultas. Si Yixing juga salah satu membernya.

"Sesuka lo lah Ra," jawab gue sambil beranjak masuk ke dalem kamar.

"Sensian lo kayak ibu hamil!" teriak Joana.

***

Hari ini gue ngampus bareng ketiga temen laknat gue. Kami kebetulan sama-sama kuliah siang hari ini jadi gue ada barengan. Berhubung jarak kosan kami deket, ya kami jalan kaki ke kampus, lewat belakang tapi, harus ngelewatin kantin fakultas teknik yang isinya kumpulan cogan hits.

"Ada Kak Chanyeol!" teriak Rara girang. Padahal jaraknya masih dua ratus meter. Gue aja yang pakai kacamata masih harus fokusin penglihatan lagi. Rara kalau udah berhubungan sama kakak bertelinga lebar itu pasti gercep.

"Malu-maluin ah lo! Jaga image dikit kenapa sih," kata Joana yang bikin Rara langsung nutup mulutnya. Tapi tingkah girangnya nggak ilang. Dasar bucin!

Cogan hits yang beranggotakan dua belas orang itu emang kebanyakan anak teknik. Jadi markas mereka kumpul ya di sini. Cuma beberapa yang pisah fakultas.

Kami pun ngelewatin kantin itu dengan kalem sampai....

"Inggit!"

Dari suaranya kayaknya gue kenal nih....

Gue pun menoleh ke arah kumpulan cogan yang langsung pada ngeliatin ke arah kami berempat.

"Siapa yang manggil gue?" tanya gue ke temen-temen gue.

"Noh, yang melambaikan tangannya dengan semangat," jawab Joana.

Anjir... Kak Yixing.

"Dek! Gue mau tanggung jawab!" teriak Yixing yang membuat semua orang langsung melihat ke arah kami dengan tatapan terkejut.

Gue cuma nganga.

Kak Kris udah nyemburin minumannya, begitupun dengan Kak Chanyeol. Yang lainnya nggak kalah nganga sama gue karena kalimat ambigu yang dikeluarkan oleh seorang Zhang Yixing.

"Jadi lo kemaren gak cuma makan?!" teriak Joana di kuping gue.

Gue belum sadar akan apa yang terjadi sampe suara melengking Kak Baekhyun kedengeran...

"AIIIH SIA YIXING NGEHAMILIN ANAK ORANG!"

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro