17
Haejoo pov
" JINJJA ? WEH NAMPAKNYA KAU DAH BERJAYA LA ! "
Kata Jinyoo sambil menepuk-nepuk bahu aku . Sakir weh sakit tapi aku tahan je .
" berjaya apa ? "
" berjaya pikat dia lah ! Petang ni jugak aku pergi beli ticket flight — "
Kata-kata Jinyoo berakhir apabila seorang lelaki berdiri di hadapan meja kami .
" Jeongin ? Kau nak apa ? "
" Nah , Minho hyung pesan suruh bagi kat kau "
Jeongin menghulurkan coklat cadbury kepada aku . Jinyoo disebelah sudah buat perangai jakun seperti dia pulak yang dapat coklat .
" Apahal dia bagi aku ? "
" entah . Banyak pulak tanya betina ni . Ambil jelah orang dah bagi . Kalau taknak bagi aku "
Jeongin cuba untuk mengambil coklat dari tangan aku tapi aku segera tepis . Dia mencebik lalu blah dari meja aku untuk ke mejanya di belakang . Lonely lah tu bang bestfriend tak datang .
Tiba-tiba aku teringat pasal Gyu . Dia okay ke ? Perlu aku text dia ? Takpelah balik nanti aku lawat dia .
Selepas itu , bermulalah sesi pembelajaran yang indah khabar dari rupa .
_____
Beomgyu pov
" Ia datang balik , kami tak boleh buat apa-apa melainkan untuk hantar dia ke luar negara untuk rawatan lanjut . Pakar disana lebih berhak untuk menjalankan rawatan ini . Maafkan kami , puan "
Aku termenung mengingati kata-kata doktor sebentar tadi . Air mata yang bila-bila masa sahaja boleh gugur ni aku tahan saja .
Eomma dan appa duduk di samping aku , memberi aku semangat .
" Tak sangka , ia boleh datang balik . Eomma ingat lepas rawatan dahulu — "
" it's okay Eomma . Gyu kena terima semua ni dengan hati yang terbuka "
Tangan eomma aku genggam erat . Bila aku fikirkan , aku dah banyak susahkan eomma . Jadi mungkin lebih baik aku pergi lebih awal ?
" Gyu dah buat keputusan , Gyu akan pergi sana . Tapi eomma , Gyu merayu . Tolong jangan bagitau sesiapa pasal penyakit Gyu ni , termasuk Haejoo —"
Air mata yang ditahan jatuh juga . Apabila teringatkan Haejoo , aku jadi sedih . Aku sayangkan dia . Aku taknak tinggalkan dia .
" Gyu kena kuat . Eomma tahu Gyu boleh lakukan . Fikir positif je ya ? Eomma sayangkan anak tunggal eomma ni "
Eomma menarik aku ke dalam pelukan aku . Aku pun membalas pelukannya dengan erat .
" Maafkan aku Haejoo , aku terpaksa rahsiakan semuanya — "
_____
Author pov
Haejoo sedang menunggu bas untuk pulang ke rumah . Dia sudah tidak berani untuk balik berseorangan sekarang sejak dia dikacau dulu . Kalau ada Beomgyu dia berani lah sikit .
Ketika dia sedang menunggu , tiba-tiba sahaja ada kereta berhenti dihadapan station itu . Cermin kereta diturunkan . Ternyata figura yang ada di dalam kereta itu tidak lain tidak bukan , Lee Minho .
" Apa kau tengok je ? Meh la masuk "
Dengan itu Haejoo pon terus berlari untuk masuk ke dalam kereta itu . Bukan kaleng-kaleng kereta ni . Kereta mahal kot !
" Kenapa tiba-tiba sunbae — "
" shh . Jangan banyak tanya "
Minho meneruskan pemanduannya . Suasana awkward menyerang mereka berdua . Sebenarnya , Haejoo masih malu dengan kejadian pagi tadi . Dimana si Minho yang dingin yang bertukar menjadi Minho yang 'seducing' .
" Ehem , err Minho sunbae ? "
" Apa ? "
Matanya hanya memandang ke hadapan . Haejoo meneguk air liur sebelum dia bersuara .
" Boleh saya tahu , apa hubungan Heeyul sunbae dengan sunbae ? "
Matanya terus berubah . Haejoo nampak dari tepi yang dia sedang menahan amarahnya . Dia juga sedang mengenggam sterengnya .
" Mian , saya — "
" Dia adik tiri aku "
Akhirnya Minho jawab juga soalan yang diajukan Haejoo . Dia pun mengangguk perlahan .
" Tapi — "
" Sekali lagi kau tanya pasal dia , aku cium kau "
Haejoo diam tidak berkutik . JAP DIA KATA APA ? CIUM ????????????!
Haejoo hanya memandang kehadapan sahaja . Tuhan saja tahu betapa berdebarnya jantung dia sekarang ni . Dia hanya mampu berdoa saja dia akan sampai ke rumah dengan cepat . KENAPA TIBA-TIBA SAJA DIA RASA RUMAH DIA SANGAT JAUH ?
Selepas beberapa minit kereta itu meluncur , akhirnya tiba sudah mereka di rumah Haejoo .
" Terima kasih sunbae sebab tolong hantar saya annyeong — "
Cepat sahaja Haejoo bercakap sambil tangan dia ingin membuka pintu kereta . Tapi , belum sempat dia ingin keluar , Minho tarik kembali tangannya , menyebabkan dia jatuh ke belakang semula .
Kedudukan mereka sekarang sangat dekat . Sehingga Haejoo boleh rasa kehangatan nafas si Lee Minho .
Muka Minho semakin mendekat , menyebabkan Haejoo drastiknya menutup mata . Tetapi dia tidak merasakan apa-apa . Apabila dia buka mata , kelihatan Minho memandang ke dalam matanya . Tapi wajah mereka masih dekat .
" There's no way i can kiss you , kau masih budak-budak "
Minho membetulkan semula posturnya . Haejoo mengerdipkan matanya beberapa kali . Entah kenapa otaknya tak dapat berfungsi dengan betul .
Terus sahaja tangannya membuka pintu kereta . Tanpa memandang ke arah Minho walaupun sesaat . Dia terus berlari masuk ke dalam rumah .
" Kyeopta "
Minho sendiri pun tidak percaya dengan apa yang dia sudah lakukan . Dia tersenyum sendirian . Tangannya mengetuk-ngetuk stereng kereta sehingga tidak sedar dia telah tertekan hon , menyebabkan dia terkejut . Dia terus memasang wajah dinginnya lalu dia membawa kereta keluar dari perumahan itu .
Manakala Haejoo , dia terus berlari lalu masuk ke dalam biliknya . Dia menghempaskan tubuhnya ke atas katil . Teddy bear bernama tobbynya menjadi mangsa tumbukan .
Apa yang telah dilakukan oleh Minho itu memang membuatkan dia tidak keruan . Jantungnya rasa macam nak meletup apabila mata Minho memandang tepat ke dalam matanya tadi . Adakah ini dinamakan cinta ?
" Kau apahal suka semacam ? Macam babun gila aku tengok berlari tadi "
Tanpa salam atau ketuk , Jihoon menerjah masuk ke dalam bilik Haejoo . Dia membaling bantak busuk yang tidak dibasuh setahun itu kepada Haejoo .
" WEH BABI BUSUK BODOH ! "
Haejoo baling semula bantal itu kepada abangnya . Dia bangun dari katil lalu menolak tubuh abangnya itu keluar bilik . Sibuk je nak mengacau adik dia yang sedang syok sendiri itu .
Apabila sudah settle , Haejoo terus duduk di atas katilnya . Aplikasi whatsapp dia buka . Hanya message daripada group kelasnya dan Jinyoo gila sahaja . Tiba-tiba matanya tertancap pada nama Beomgyu pada skrinnya .
Dia ingin menghantar mesej kepada Beomgyu . Ingin bertanya jika dia ok atau tidak . Dia hantar mesej kepada Beomgyu , tetapi hanya double grey tick sahaja yang dia dapat .
" Maybe dia tidur kot . Takpela , malam nanti aku datang rumah dia "
Haejoo terus membaringkan tubuhnya . Siling dipadang , terus sahaja memori petang tadi terimbas . Gelenyar betul si Haejoo ni .
____
Aku terus pergi ke rumah Beomgyu untuk tengok keadaannya . Apabila aku ketuk rumahnya , eommanya yang buka pintu .
" Haejoo cari Beomgyu ke ? Dia baru sahaja keluar dari rumah . Pergi release tension katanya "
" Ohh yeke ? Ok thank you aunty "
Aku pun berlalu pergi dengan perasaan yang sedih . Dia ni sakit-sakit pun nak keluar rumah . Jap , tadi eomma dia kata dia release tension kan ? Mestilah dia pergi tempat tu !
Terus sahaja kaki aku berlari pergi ke taman yang selalu jadi tempat lepak kami . Ternyata sangkaan aku tepat , Beomgyu ada disana , sedang duduk di atas rumput sambil matanya memandang atas langit .
Aku ingin mengejutkannya . Aku perlahan-lahan langkah kearahnya .
" BOO !! "
" EOMMA KAMCHAGIYA ! AISH PARK HAEJOO ! NASIB BAIK AKU TAKDE SAKIT JANTUNG ! "
Terus aku duduk disebelahnya sambil tergelak . Mukanya yang agak pucat itu aku tenung .
" Gyu muka kau pucat , kau okay tak ni ? "
" Aku okay lah . Jangan risaukan aku , please "
Tangannya yang sejuk itu aku genggam .
" Kalau kau sakit , bagitau aku . Aku sayangkan kau tau ? "
" Aku okay , serius —- uhuk uhuk "
Dia terbatuk-batuk apabila dia bercakap . Nampak tak yang dia sedang tahan sakit dia ? Aish degil betul anak Choi lagi sorang ni .
" Apa yang okaynya , kalau kau batuk-batuk camni ? Jomlah balik , sejuk kat luar ni "
" Haejoo , i said i'm okay . Duduk balik "
Dia menarik tangan aku yang ingin bangun itu untuk duduk semula . Mukanya yang serius itu membuatkan aku takut sikit .
" Aku , ada something nak bagitau — "
" bad or good ? "
" You think ? "
" bad "
" Aku tak bagitau lagi kau dah cakap bad "
" Ok then , apa benda ? "
" Aku akan berpindah ke Ireland . Next week — "
" WHAT ? "
TO BE CONTINUED
LONG CHAPTER ADOI PATAH JARI INESEN AKU . FEEL FREE TO VOTE AND COMMENT . SEDIH AKU MAKIN LAMA MAKIN SIKIT ORANG SINGGAH SINI ADOI NANGES AH CENGGINI *PELUK BEOMGYU *
Special tag ; beariiewa_
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro