Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

𝐂𝐇𝐀𝐏𝐓𝐄𝐑. OO6

CHAPTER. OO6 ; pertemuan, sebelum Boboiboy Galaxy
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬
typo ? tolong koreksi , ya !

.

.

.

.

.

- happy reading -
▬▬▬▬▬▬▬▬▬▬

naik pangkat dengan cepat, diberi libur akibat cedera yang lumayan parah. dikarenakan zat berbahaya yang masuk ketubuh [name], ia diberi libur. zat berbahaya itu juga tidak sepenuhnya hilang, tidak, maksudnya belum sepenuhnya hilang.

bibir pucat, mata panda. menggambarkan keadaan [name] yang seperti zombie sekarang.

berlibur dibumi. itu yang ia putuskan.
berjalan dipagi hari memang paling best!

itu pikirnya.

tangan lentik menutup bibir yang baru saja menguap, energi terkuras, jalan layaknya tak niat hidup.

banyak ibu-ibu yang melihat [name] dan menanyakan keadaannya. sang gadis hanya mengatakan 'tak apa' dan lanjut berjalan.

mengeluarkan zat berbahaya itu memerlukan banyak tenaga dan waktu. baru setengah dari semua zat berbahaya yang masuk ketubuhnya itu keluar. ah, melelahkan.

bruk!

tak fokus berjalan, ia menabrak orang. sialnya. dengan cepat ia berdiri dan membungkuk meminta maaf.

"maaf ... aku tak sengaja" ya ampun, suara lesunya keluar.

bocah lelaki yang ia tabrak hanya mengangguk pelan dengan memandangnya bingung, "kau tak pe? mata kau ... errー panda" bisiknya di akhir kalimat.

mengangguk sekali, menandakan kalau ia tak apa, "tak pe ... hanya kurang tidur je" jawab [name] lesu.

bocah lelaki dihadapannya menghela nafas pelan, "kau nak ke kedai Atok aku? dekat, tak jauh pun"

sebentar ...

[name] baru menyadari sesuatu

bocah dihadapannya ini ...

"aku Boboiboy, kau?" sapanya mengulurkan tangan dengan senyum lembut.

ah, kokoro!

hati [name] berbunga-bunga menatap senyum sang idola.

iya! dia bertemu sang mc!

menetralkan detak jantung, ia mengedipkan mata yang terkesan lucu dimata bocahー Boboiboy.

[name] menerima uluran tangan Boboiboy, eits siapa juga yang melepaskan kesempatan emas seperti ini.

"aku [fullー"

'name kau mulai sekarang Snowbie [name]. maksudnyeー name asli kau. tapi kalau nak penyamaran, guna name [fullname], okey?'

ーSnowbie [name]"

Boboiboy mengangguk dan tersenyum, ia melepaskan jabatan tangannya.

"hmn! salam kenal, [name]"

bagai baterai yang terisi penuh, [name] tersenyum lebar sembari mengangguk semangat. membuat Boboiboy yang melihat perubahan drastis itu cengo.

"ah, mari" ajak Boboiboy berjalan dahulu menenteng tas belanja.

[name] yang merasa tak enak mengambil satu tas belanja, "aku bawak yang satu ni. kau dah bawak banyak" jelasnya ketika Boboiboy menunjukkan raut bingung.

Boboiboy tersenyum tipis dan mengangguk, "terima kasih"

sang gadis terkekeh kecil, membuat Boboiboy mengalihkan pandangan salting, "sama-sama"

.
.
.

[name] dengan gabut mengayunkan kakinya kedepan dan belakang, karena dia yang lumayan errー pendek, jadi kakinya tidak menginjak tanah saat ia duduk di salah-satu kursi kedai Tok Aba.

iya, mereka sudah sampai, Tok Aba juga memberikan segelas ice chocolate sebagai tanda terima kasih karena telah membantu Boboiboy membawa barang belanjaan.

siapa juga yang mau nolak? apalagi [name] bener-bener penasaran seberapa enaknya choco Tok Aba ini.

ia mencicipi sedikit, matanya mengerjap lucu menikmati coklat yang masuk ke tenggorokannya, matanya berbinar lalu kembali meneguk ice chocolate itu dengan nikmat. ah, jangan lupakan Boboiboy yang sedari tadi memperhatikannya.

hm, mengingat Tok Aba, ia pulang sebentar untuk mengambil barang, jadilah kedai dititipkan oleh mereka.

"hmn! segarnye!" kepala cantik menoleh antusias kearah Boboiboy, "ini enak! lain kali aku datang sini boleh la, ye?" mata berbinar menunjukkan harapan, tak sanggup melihat kegemasan itu Boboiboy melepaskan kontak mereka canggung, dengan cepat mengangguk dan menghela nafas lega ketika [name] kembali fokus ke minumannya.

"kau baru ke, kat sini?" tanya Boboiboy memangku dagu dan mengalihkan topik. juga ditambah keheningan yang beberapa detik tadi melanda.

[name] melirik sekilas bocah bertopi dino itu, mengangguk pelan, "uhmn, aku baru kat sini. baru pindah jugak"

Boboiboy mengangguk, "kalau kau datang lagi, boleh aku kenalkan ngan kawan-kawan aku" ujarnya tersenyum tipis kearah [name].

si gadis yang tak tahan melihat senyum itu mengangguk cepat.

"Boboiboy!"

sempat dilanda keheningan kembali, kompak [name] dan Boboiboy menoleh kearah orang yang memanggilnya.

mata [name] mendapati sosok bertubuh gempal, gadis berkacamata, juga gadis berkerudung, jangan lupa sosok bola terbang yang melambaikan tangan kearah mereka.

ah, itu Gopal, Ying, Yaya, dan Ochobot.

"hmn ... kau siape?" [name] berjengit kaget, menoleh cepat ke Gopal yang berada di sampingnya. mungkin efek melamun, [name] tak menyadari kehadiran bocah itu, ya?

"o-oh, aku [name] ... errー salam kenal" [name] memperkenalkan diri dengan senyum tiga jari.

Yaya, "ohh! salam kenal, [name]! aku Yaya, ini Ying, Gopal dan Ochobot" turut memperkenalkan Ying, Gopal dan Ochobot yang melambaikan tangan. tentu dibalas senyuman lebar oleh gadis bersurai sky blue itu.

.
.
.

senyum [name] tak pudar setelah kembali kerumah, ya sekarang ia berada di rumahnyaー rumah Aya lebih tepatnya.

Tecnobot menggeleng pelan melihat itu, sudah tahu kalau [name] sekarang sedang dalam keadaan hati yang bagus.

"makan siang dah siap, [name]. jom" ajak Tecnobot pada si gadis yang tengah senyum-senyum sendiri itu.

[name] berdiri dan mengangguk, "okey!" jawabnya mengikuti Tecnobot dari belakang.

sampai didekat meja makan, ia menemukan sosok bersurai hitam yang duduk membelakanginya di meja makan. dahi mengernyit seperti mengenali sosok tersebut.

senyumnya makin melebar, berlari kecil mendahului Tecnobot dan menghampiri sosok itu. begitu sampai, ia peluk erat membuat sosok itu sedikit berjengit kaget.

kepala sosok itu menoleh, begitu mendapati sosok [name] yang memeluknya, raut wajah datar ia gantikan dengan senyum tipis, "kau, [name]. ape kabar?" ia menepuk pelan surai sky blue itu setelah [name] melepaskan pelukannya.

[name] terkekeh menikmati tepukan pelan itu, "aku okey! Kak Aya macam mane?" jawabnya lalu duduk dikursi yang ada di hadapan sosok itu. ya, sosok itu adalah Aya.

tangan lentik mengambil segelas teh panas itu lalu meminumnya, kepala cantik mengangguk pelan dengan anggun menjawab pertanyaan dari [name], "aku okey. aku dengar kau kene semacam racun 'kan?"

tiba-tiba tubuh [name] menegang ketika mendengar nada datar yang akhir-akhir ini jarang ia dengar, "errー ya. tapi tak pe! dah setengah yang hilang! aku jugak dikasih cuti" jawabnya kemudian.

kembali mengangguk, Aya menaikkan sebelah alisnya, "kau nampaknye senang semacam. ape hal?" tanyanya yang sedari tadi memperhatikan gerak-gerik [name].

[name] tertawa kecil, "a-aku, aku ketemu ngan Boboiboy! Akak tau tak? aku bahagia sangat!" jelasnya bahagia membuat Aya paham.

"bahagia sangat, sampai aku pun terlupa"

keduanya menoleh mendapati Tecnobot yang melipat kedua tangannya sembari menatap datar kedua orang di hadapannya.

keduanya saling lirik, Aya terkekeh geli sedangkan [name] tertawa.

"ahaha ... adoii, jom join!"

.

.

.

.

.
to be continued
▬▬▬▬▬▬▬▬▬
CHAPTER. OO6

❀ིི۪۪۫۫!author note
oke , ku baru sadar
boboiboy ama nem belum
ketemu😭

and this! sebelum Boboiboy Galaxy
dimulai!

bai bai (。>‿‿<。 )♡

_ © -ayrraya _

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro