11
++singkatan baru++
(L/n) = last name
(F/n) = first name
------------------------------------
"(BF/N)...TUNGGU"teriakmu sambil mengejar (bf/n).
"SERIUS (NAME). AKU GAK SENGAJA SUMPAH!!"teriaknya gak karuan dan masih setia dengan kecepatan larinya yang diatas rata-rata.
Kalian sudah seperti tom and jerry, lari tak tentu arah dan tak tau kapan berakhir.
"TUNGGU!!"teriakmu..
"INI TAK SEPERTI YANG KAU PIKIRKAN!!"teriakmu kencang
Tiba-tiba (Bf/n) memutar tubuhnya dan berhenti sambil mengulurkan tangannya didepan wajah mu sambil berkata "stop!"
"Jadi...jelaskan"pintanya sambil menarik nafas.
Kau yang melihat ada kesempatan langsung menjelaskannya sacara detail
"Hm...jadi begitu"responnya kemudian
"Jadi, tolong jangan berpikiran yang tidak-tidak"ucapmu sambil membungkuk
"Ok..ok"seru (bf/n) sambil menggaruk kepalanya yang tidak gatal
"Oh...omong-omong, tadi kenapa mencariku?"tanyamu kemudian
"Sedang ada rapat guru, jadi saat aku menuju ke gym dan ingin berbincang-bincang ria, aku malah tidak menemukanmu. Yang ada teman-temanmu yang sedang berfangirl ria dengan kozume-senpai"jelasnya panjang lebar
"Hmmm"gumammu sambil mengangguk-anggukan kepala tanda mengerti.
"(L/n)-san"panggil seseorang dari belakang mu
"Ya?"ucapmu sambil berbalik badan
"Kozume-senpai dan kuroo-senpai, memanggilmu" teriaknya akibat jarak kalian yang cukup jauh, setelah itu dia kembali ke gym
"Hm..wakatta, arigatou"ucapmu lalu menghadap ke (bf/n) dan menatapnya lekat-lekat
"Apa?"tanyanya saat mengetahui ada maksud tersirat dari tatapanmu
"Temani aku. Dia pasti ingin menjelaskan sesuatu"ucapmu sambil menjelaskan arti tatapan matamu
"Dare?"ucap (bf/n) pura-pura pikun
"Kuroo-senpai"ucapmu menatap (bf/n) malas dan lalu menyeretnya ikut denganmu.
"(f/n) LEPAS"teriak (bf/n) histeris
"Ok"ucamu sambil melepaskannya tepat didepan pintu masuk gym.
'ramai' itulah kesan pertama dari suasana gym saat ini.
"Rame banget.."gumammu.
"Gimana kalo kita pergi aja?" Tanya
(bf/n) yang masih belum siap mental untuk menemui sang pangeran sekolah yang baru saja dia tuduh telah menggodamu
"Oh..(f/n)" teriak kuroo sambil melambaikan tangannya. Kuroo memang berada ditengah keramaian bahkan menjadi pusat keramaian. Namun dari semua orang yang mengerumuninya, tak ada yang tingginya lebih dari sepundak kuroo karena rata-rata dari mereka adalah perempuan ralat semuanya perempuan.
Kuroo berjalan menujumu, dan entah kenapa tiba-tiba jalan terbuka lebar, cukup lebar untuk dilewati kuroo dan kenma.
"Kuroo-senpai. Ada apa ?" Tanyamu sopan
"Sudah kubilang kan?? Panggil aku.."kuroo belum selesai berbicara namun kau sudah mendahuluinya
"Tetsurou"ucapmu dengan tampang datarmu
"Hmm,bag...."
"-kun" potongmu lagi
"Tampa embel-embel kun,san,senpai,atau apalah"ucapnya mulai kesal
"Kuroo"
"Nama pertamaku (f/n)"ucapnya mulai kesal namun ditolak mentah-mentah olehmu.
"Ooo..kau menolaknya?"tanyanya sambil mengeluarkan smirk nya
Dia maju mendekatimu, dan kau secara spontan mundur. Namun kami ini kau tau taktik untuk bisa lolos, dan hal yang terjadi diatap tak terulang lagi.
Kau memang mundur tapi kau mundur sambil sedikit memutar agar bisa berada didekat kenma.
Kau berhenti dan kuroo mulai mendekatkan wajahnya ke wajahmu..
Seluruh manusia yang ada diruangan ini menahan nafasnya {kecuali kenma dan kuroo}termasuk kau
Dan saat jaraknya tinggal sejengkal lagi kau berlari untuk bersembunyi dibelakang kenma. Ya...kenma, kenmalah kunci dari rencana brilianmu
"Kenma..kuroo menggodaku"ucapu ditelinga kenma. Kau tau kenma pasti tidak melihat situasi saat ini karena dia fokus pada game nya
"Kuroo..berhenti mengoda (f/n)"ucap kenma lantang
"Eh?? Kenma aku tak menggodanya"elak kuroo
"Dia bohong kenma"bisikmu lagi
"Tidak..dia.."kuroo hendak mengelak lagi
"Sudahlah...kuroo belikan aku game terbaru ditoko biasa, atau kau akan aku gantung terbalik ditiang bendera"ancam kenma
"I..iya" ucap kuroo menyerah
"Game over"suara buatan game terdengar dari ponsel yang kenma pegang. Dia mematikan ponselnya lalu meletakannya dikantong celananya dan berbalik badan untuk menatapmu
"(F/n)..."panggilnya
"Ya???"
"Kau bisa main volly?"tanya kenma dan membuat kau dan kuroo terkejut.
"Eh.."
"Tadi aku sempat melihat jump serve mu"jelas kenma
"Kau bisa volly??"tanya kuroo
"Ya"jawabmu singkat
"Trus kenapa gak ikut tim volly putri?"tanyanya lagi
"Aku udah gak main volly sekitar satu tahun"jelasmu singkat.
"Oh..tapi kau mengerti tentang volly kan?"tanyanya lagi dan hanya dijawab anggukan olehmu.
"Mau jadi manajer kami ?"tanya kuroo tampa basa-basi membuat mu dan seluruh manusia diruangan itu terkejut tentusaja kecuali kenma
"Eh...itu...er..."kau tak tau mau jawab apa
"Kita sedang mencari manajer, tapi aku tak mau asal memilih, yang aku mau adalah maneger yang mengerti volly dan orangnya juga harus bertanggung jawab"jelas kuroo
"Dan??" Ucapmu masih tak mengerti. Otakmu masih error dengan permintaan yang tiba-tiba tadi
"Kurasa kau cocok"jawabnya sambil tersenyum manis, dan seketika darah bercucuran dari para manusia yang ada diruangan ini kecuali kau dan kenma yang malah menatap kuroo dengan tatapan tak percaya.
Kau menatap (bf/n) yang mengngangguk sambil menutup hidungnya dengan saputangan.
"Aku terima." Serumu lagi
"kalau begitu aku yang akan mendaftarkanmu,dan kau hanya tinggal masuk. Mengerti?"tanya kuroo yang kau jawab dengan anggukan namun kemudian kau terdiam dan menatap kuroo
"Kenapa?"tanya kuroo
"Memangnya boleh, bukannya sekarang pertengahan semester?"tanyamu ragu
"Tenang saja...kan aku kaptennya"ucapnya dengan bangga.
"Heh??? kapten tim ??"ucapmu tak percaya
"I..iya kenapa??"
"Aku hanya tau kalau kau anggota, bahkan tak terpikir oleh ku kalau kau seorang kapten"jawabamu polos
"Hidoi..."pekiknya
"Memangnya kau pikir kaptennya siapa?"tanya kenma kemudian
"Aku hanya tau nama anggota tim volly, tapi aku tak tau posisi mereka. Tapi dari sikap mereka semua, aku menyimpulkan bahwa kaptennya yaku-san, habis dia yang paling berwibawa, walaupun dari tingginya dia cocoknya jadi libero sih"ucapmu sambil menggaruk kepalamu yang tidak gatal, namun tampa kau sadari kata-katamu membuat panah imajiner kuroo menanycap di dadanya.
"Trus..aku tidak berwibawa?"tanya kuroo
"Tidak. Jika kau terus memasang wajah bantalmu"ucapmu polos namun menyakitkan
"Wajah bantal!!"
"Ya..kau tau, wajahmu selalu seperti orang yang bangun tidur,bahkan rambutmu seperti rambut orang yang baru bangun, apa kau tidak menyisir rambutmu??"tanyamu polos namun pedas disaat yang bersamaan walaupun hanya bagi kuroo
Tampa kalian sadari kenma sudah merekam semuanya dengan ponsel miliknya, untuk mengancam kuroo, mungkin??
"Yos.. kalau begitu..aku mau liat jump serve mu,(f/n)" pinta kuroo dan membuatmu berpikir sebentar
"Tidak.."jawabmu cepat
"Eh??kenapa?"tanya kuroo kecewa
"Karena ?" Kau terdiam sebentar
"Karena sebentar lagi bel berbunyi kan??" Ucapmu dan benar saja setelah kau mengucapkannya bel langsung berbunyi
"Yak..kalau begitu..aku pergi dulu" ucapmu dan melangkah pergi
"Eh??mau kemana??"tanya kuroo
"Ganti baju? Kenapa mau ikut?"tanyamu dan membuat kuroo memerah seketika. dan setelah itu barulah kau keluar dari gym, wajahmu memerah. Kau terus berjalan sambil merutuki kebodohanmu!
'Kenapa aku mengucapkan kata yang memalukan tersebut?'ucapmu dalam hati
Skip time
Bel pulang berbunyi. Kau merapikan semua alat tulismu dan memasukannya ketas, namun kegiatan beres-beresmu terhenti karena ada pesan masuk
From. Kuroo-senpai
Langsung ke gym. Aku sudah meminta izin dan kau diterima.
"Heh??langsung. Kenapa mendadak?"gumammu pelan.
Kau berjalan disepanjang koridor, dan pegi menuju gym yang ada disisi lain sekolah, angin sore menerpa wajamu, kau menikmatinya..tentusaja..
Kau berdiri di depan pintu masuk gym, dan terus mempersiapkan mental. Mereka ada didalam, kupingmu dapat mendengar dentuman keras dari dalam. Tanda mereka sedang latihan dengan giat
"Apa aku masuk saja?"tanya mu pada dirimu sendiri sambil mengintip dari pintu gym.
Namun tak disangka mata jeli kuroo melihatmu
"Oh..(f/n) kau sudah datang"teriaknya keras
Dia berjalan kearah pintu dan membukanya lebar-lebar, dan hilanglah tempat persembunyianmu.
"Er..kuroo-san dia siapa?"tanya salah satu anggotanya jika tak salah namanya sou inuoka.
"Dia yang tadi aku ceritakan. Dialah yang akan menjadi manajer kita"jelasnya sambil tersenyum riang
"Benarkah!!" Teriak salah satu dari mereka dengan antusias.
"(F/n) perkenalkan dirimu!"pinta kuroo.
Kau berdiri disamping kuroo dan mulai memperkenalkan diri.
"(Fullname). Salam kenal"ucapmu sambil sedikit menunduk
"Tak usah kaku begitu (l/n)-san, santai saja "ucap sou-kun.
"Hm..arigatou"ucapmu sambil tersenyum ramah, membuat semua orang yang ada disana memerah 'kawai'pikir mereka bersamaan. Kuroo yang merasakan hal aneh langsung mengusir mereka semua,
"Perkenalan selesai"ucap kuroo sambil menepuk tangannya
'Jika lebih lama lagi mereka semua bisa jatuh cinta pada (f/n)'pikir kuroo tak karuan
"Tidak"jawab kenma tiba-tiba.
"Eh??"
"Aku mau istirahat sebentar"ucapnya lagi
"Aku kaptennya dan sebagai kapten aku harus tegas kenma"tolak kuroo
Entah kapan, tapi saat ini kenma sudah memegang ponselnya
"Eh??"kuroo tak mengerti apa maksud kenma.
Kenma melambaikan tangannya tanda meminta kuroo untuk mendekat
Dia meletakan ponselnya ditelinga kuroo dan melakukan sesuatu
Seketika wajah kuroo menjadi pucat dan keringat dingin mengucur deras
"Ba-baiklah..kita istirahat sebentar"pinta kuroo dan langsung disambut gembira oleh yang lainnya
No edit.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro