Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

05. Malam Itu

Aku tidak tahu seharian ini Mas Rangga pergi kemana. Tas yang dipakainya saat bekerja pun masih tergeletak di lemari. Kemeja dan celana yang sudah kusetrika pun masih ada.

Aku memang tidak pernah dianggap olehnya. Aku tahu itu. Namun aku tetap menjalankan tugas sebagai istri. Memasak, mencuci pakaiannya, merapikan kasurnya, semuanya kulakukan tidak ada respon positif dari Mas Rangga. Bahkan dia sama sekali tidak mencicipi masakanku.

Semua yang kualami memang menyakitkan. Aku ada tapi baginya aku tidak terlihat. Aku bagaikan mendung yang menutupi langit cerah miliknya.

Kesakitan itu semakin lengkap ketika dia mencumbu dan menyentuhku tapi menyebut nama wanita lain. Aku menangis saat dia berhasil merenggut mahkota berharga yang kujaga dalam keadaan dia mabuk berat. Aku hanya pasrah karena aku tak bisa memberontak.

Malam itu, seolah menjadi malam panjang yang pertama kali kulalui.


***

Ibu, aku tak bisa berkata apa-apa sekarang.

Aku 'dibentuk' dalam keadaan seperti itu…

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro