Bab 025 Datang ke pintu! Kejar membaca dan minta izin bulanan~

Chen Mei melirik paman dengan ringan, dan langsung pergi!

Hai? Bocah ini ... Paman penjaga keamanan ini tiba-tiba menunjukkan ketidakpuasan di wajahnya, Huo Ran bangkit, dan teman-teman sekelas di sebelahnya dengan cepat menjelaskan beberapa patah kata kepadanya, meminta maaf, lalu berbalik dan mengikuti.

Kurir-kurir ini bukan milik Chen Jun, tapi Chen Mei masih mendapatkan informasi yang diinginkannya... Nah, Chen Jun tidak datang ke Yunlu Garden sendirian untuk menyewa rumah, tapi bersama beberapa sahabat dan sahabat Li Xiaoshan, tebaknya Single apartemen yang mereka sewa harus satu lingkungan, sehingga mereka bisa saling menjaga dan jauh lebih aman.

Dengan cara ini, Chen Jun mengetahui perkiraan lokasi Taman Yunlu.

"Kakak Chen, bagaimana kabarnya ..."

"Kamu seharusnya tidak tahu, jangan tanya!"

Chen Mei, yang sedang dalam suasana hati yang buruk, meliriknya dan mengangkat dagunya, "Oke, pergi dan lakukan pekerjaanmu. ..."

"Oh Oh ..."

Teman sekelas itu menyeringai, hanya berbalik tetapi tiba-tiba melebarkan matanya, dan dengan cepat meraih alis Chen, "Kakak Chen, lihat, orang itu, bukankah orang itu Wu Jiangtao?!

" !

Chen Mei tiba-tiba berbalik, dan matanya yang dingin dan tegas menyapu!

Wu Jiangtao, yang baru saja masuk ke komunitas taman ini, segera memperhatikan tatapan mereka berdua dan melirik mereka, um ... apakah dia mahasiswa Universitas M?

Ada banyak mahasiswa dari M University yang menyewa rumah di Yunlu Garden, dia sudah siap mental untuk situasi saat ini.

Wu Jiangtao membawa sekantong pakaian, melewatinya, dan pergi ke kediaman Chen Jun di komunitas...

Nah, pakaian ini diganti oleh Chen Jun akhir-akhir ini.

Segera, dia datang ke Gedung No. 2, membuka pintu keamanan dengan kartu kunci Chen Jun dan baru saja masuk, dua anak laki-laki yang baru saja dia temui mengejarnya ...

Hah?

Wu Jiangtao sedikit mengernyit dan kembali menatap mereka.

Dari keduanya, yang mengenakan pakaian luar biasa datar dan menatap lurus ke arahnya tanpa merendahkan atau sombong, sedangkan yang lain berkacamata, matanya mengembara dan sedikit gelisah.

Tetes, Chen Mei memimpin dan menekan "8".

Tangan Wu Jiangtao yang baru saja terulur tiba-tiba berhenti. Itu sedikit kebetulan bahwa mereka juga pergi ke lantai delapan ... Dia melirik Chen Mei dengan ringan, dan pihak lain tampak seperti biasa.

...

Setelah mencapai lantai delapan, dia tidak peduli ke apartemen mana kedua bocah itu pergi. Dia pergi ke apartemen Chen Jun dan mencuci pakaiannya di mesin cuci di kamar mandi. Wu Jiangtao pergi dan menghubungi sebelum datang. Bagus agen real estat bertemu ...

Setelah melihat beberapa rumah, dia memilih rumah terbesar dan terbaik tanpa mengucapkan sepatah kata pun.

Nah, gaya dekorasi rumah sederhana, furniturnya adalah furnitur mahoni, dengan dinding putih bulan yang elegan, tanpa alas kaki menginjak lantai kayu dan berjalan ke dalam rumah, pintu masuk setengah lingkaran, kisi-kisi jendela berlubang...

gaya keseluruhan sangat gaya Huaxia, Wu Jiangtao sekilas jatuh cinta.

Di permukaan, rumah ini terlihat sangat sederhana, tetapi pada kenyataannya, dekorasi ini tidak sederhana sama sekali, ini adalah gaya mewah Cina yang sederhana dan halus.

Saya memiliki video dengan Chen Jun dan ibu saya dari rumah sakit, dan mereka juga mengatakan mereka menyukainya, jadi Wu Jiangtao memutuskan untuk membelinya di tempat...

Agen real estat itu sangat gembira, tetapi ketika dia mendengar Wu Jiangtao mengatakan itu dia ingin membeli rumah secara penuh, sedikit terkejut saat itu.

Meskipun rumah ini tidak sebesar 100 miliar vila di sebelah, itu juga beberapa juta lebih besar ... Tetapi ketika Wu Jiangtao pergi ke kantor penjualan bersamanya dan membayar dan menandatangani kontrak, dia bangun seperti mimpi, " Tunggu, tunggu. Ayo, saudara, kamu belum membuat tawaran ... "

Jatuhkan!

Wu Jiangtao, yang baru saja menggesek kartu, tertegun sejenak, berbalik untuk menatapnya, dan menggelengkan kepalanya setelah terdiam.

"Oh, tidak apa-apa!"

"???"

Penjual real estat, yang baru berusia awal tiga puluhan, merasa bahwa itu bukan masalah pihak lain, tetapi masalahnya sendiri.

...

baik! Masalah rumah terpecahkan!

Hal berikutnya adalah pindah. Agar Chen Jun dapat bergerak dengan lancar segera setelah dia keluar dari rumah sakit, beberapa barang pribadinya di apartemen, seperti komputer, lemari pakaian, dan bahkan beberapa tanaman hijau, harus dipindahkan. pindah ke sini...

Untungnya, mereka berada di komunitas yang sama. , Wu Jiangtao dapat melakukannya sendiri, um, dengan keterampilannya saat ini, dibutuhkan sedikit usaha!

Kebetulan kekuatan dua hari terakhir telah selesai, dan saya sangat sibuk di rumah sakit sehingga saya tidak memiliki kesempatan untuk mengasah tinju dan kaki saya Wu Jiangtao berencana untuk pindah rumah untuk mendapatkan gaya pegangan Xinyiquan, dan kekuatan berguling di tangan dan kakinya, serta mengasah otot-otot tubuh sekaligus.

Dia tidak berlatih tinju selama beberapa hari, dan dia merasa sedikit gatal di tulangnya.

Dan tepat ketika Wu Jiangtao melangkah ke apartemen Chen Jun lagi dan mulai bergerak -

sebuah posting berjudul "Terkejut! wjt benar-benar muncul di apartemen Chen Jun ..." muncul di forum m, dan begitu muncul, sebuah batu mengaduk seribu ombak!

"Apa! Aku tidak tahan lagi, Komunitas Yunlu, kan? Aku akan pergi sekarang untuk melihat apa yang terjadi..."

"Hitung aku!"

"Aku seorang seniman bela diri, sabuk hitam di Taekwondo , dan aku juga seorang seniman bela diri! Apakah teman-teman sekelas dari departemen akan pergi?!"

...

Universitas M sudah mendidih, dan para siswa Universitas M yang tidak memiliki kelas pagi ini telah bergabung bersama untuk membentuk sebuah tim, berbondong-bondong ke Taman Yunlu, dan datang ke tempat ini di sisi Gedung No. 2.

Momentum besar ini membuat takut satpam di gerbang komunitas untuk segera melaporkannya.Kapten keamanan segera memanggil semua bawahannya, dan mereka semua datang untuk menonton...

Apalagi jika ada perkelahian di Komunitas Yunlu, maka dia pasti tidak bisa melakukannya lagi!

Nah, waktu untuk menguji tim keamanan telah tiba. Di bawah komando kapten, anggota tim dengan cepat berkumpul dan berbaris dengan kecepatan hampir satu-satunya dalam hidup mereka, dan kemudian bergegas ke medan perang... um, tempat kejadian.

Ketika saya datang ke tempat kejadian, saya melihat bahwa itu dalam keheningan yang aneh.

Kapten: "???"

Ini adalah pertempuran lima puluh atau enam puluh orang! ? Penjaga keamanan dan mahasiswa saling menatap, dan suasana di tempat kejadian sedikit aneh. Dan di antara para siswa dengan suasana yang aneh, seseorang akhirnya angkat bicara.

"Lalu siapa... Bukankah kamu bilang kamu berasal dari departemen seni bela diri? Kenapa kamu tidak naik dan melihat-lihat..."

"Haha." Siswa yang tingginya 1,9 meter, dengan tubuh yang kokoh. tubuh dan tubuh berotot, tersenyum, "Tidak, saya akan menunggu di sini sampai dia turun ..."

Tidak ada yang mau naik, lagipula, Wu Jiangtao memasuki apartemennya sebagai pacar Chen Jun, identitas apa yang mereka tanyakan ?

Pelamar Chen Jun? Atau penggemar? !

Jangan konyol, semua orang adalah mahasiswa top M University, dan tidak ada yang idiot. Tidak ada yang mau menonjol ketika mereka ada di sini. Jika benar-benar naik, saya khawatir saya akan ditampar ...

Pada saat ini, Chen Mei mengedipkan mata pada bawahan di sampingnya, pria berkacamata segera mengerti, dan dia berdiri dengan cepat, batuk dan semua orang terkejut. mata segera terfokus datang.

"Semuanya ..."

Sebagai kader serikat mahasiswa m, dia mengatur banyak kegiatan besar dan kecil, dan dia sangat akrab dengan adegan semacam ini, dan sikap yang dia tunjukkan benar-benar berbeda dari siswa biasa.

"Dengarkan aku, keberadaan Chen Jun tidak diketahui sekarang... Tapi ada orang di kampus kita yang menyebarkan desas-desus di Internet bahwa dia sudah menikah dan punya anak. Sekarang prioritas utama kita seharusnya..."
____

Bab 026 Aku di sini, ayo! Kejar membaca dan minta izin bulanan~

Tepat ketika petugas OSIS berbicara omong kosong dengan cara yang teratur dan beralasan, tiba-tiba, pintu keamanan gedung ini terbanting terbuka!

Ups!

Saat berikutnya, bayangan hitam besar tiba-tiba terbang keluar dari pintu!

Semua orang ketakutan dan tanpa sadar mundur beberapa langkah, dan kemudian melihat lebih dekat, itu sebenarnya adalah lemari pakaian dengan tiga pintu.

Song... Lemari pakaian besar setinggi lebih dari dua meter ini mengeluarkan suara siulan di udara, dan ketika hendak menyentuh tanah, aku melihat sesosok tubuh bergegas keluar dari pintu.

Terkunci! Seluruh orang yang muncul tepat waktu, mengulurkan satu tangan dan meraih kaki lemari tepat waktu, lalu ditarik ke belakang untuk melepaskan pengebirian lemari, menjadi lebih pendek, dan kemudian perlahan berdiri...

Dia sebenarnya hanya menggunakan satu tangan , meraih satu kaki lemari, dan mengangkat lemari kayu solid ini!

Penjaga keamanan: "???"

M Mahasiswa Universitas: "???"

Wu Jiangtao: "???"

Melihat begitu banyak orang di sekitarnya, dia sedikit bingung, bagaimana situasinya? ! Ketika saya naik ke atas sendiri, bukankah tidak ada seorang pun di sini? ! Mengapa tiba-tiba begitu banyak orang ...

Pria berkacamata itu benar-benar terdiam. Saat berikutnya, dia tidak bisa menahan diri untuk tidak melihat beberapa teman sekelas dari departemen seni bela diri.

sikat!

Tidak hanya dia, teman sekelas di tempat kejadian semua memandang mereka, dan penjaga keamanan yang juga ada di tempat kejadian, salah satunya menatap kapten, "Bos, anak ini agak kuat, tidak heran ada begitu banyak orang. ..."

Kapten keamanan Melihat dengan sungguh-sungguh pada Wu Jiangtao, yang memegang lemari pakaian di satu tangan, dia menggelengkan kepalanya, "Ini bukan lagi keberadaan yang bisa dilawan banyak orang. Anak ini, seperti saya ... juga seorang master profesional yang telah melangkah ke seluruh pasukan!"

"Ah?!"

"Perbaiki, ti... rapi!?"

Penjaga keamanan biasa ini ngeri!

Tidak jauh, para siswa dari departemen seni bela diri dalam kelompok siswa juga tercengang dan benar-benar kehilangan kata-kata mereka.

Lagi pula, mereka juga siswa terbaik di departemen seni bela diri jurusan M. Berpikir saat itu, juga karena bakat luar biasa dalam seni bela diri mereka masuk jurusan M. Sekarang mereka semua berada di level kekuatan dan kekuatan. Setiap pukulan dan tendangan dapat membuat suara yang tajam. Levelnya masih sedikit jauh di belakang, tetapi tidak sebanding dengan orang biasa.

Wu Jiangtao dengan lembut meletakkan kabinet di tangannya di tanah, tanpa membuat suara, kontrol semacam ini ... biarkan siswa seni bela diri, kapten keamanan, dan Chen Mei yang bisa melihat apa yang salah terkejut!

"Mereka semua besar?"

Wu Jiangtao melihat sekeliling dan segera mengerti mengapa mereka datang. Dia tersenyum ringan: "Sepertinya kalian semua mengejarku ... Yah, aku di sini, ayo!

" Tempat itu sudah mati diam, tidak ada yang bergerak.

Siapa yang berani pergi? !

Pihak lain bahkan tidak perlu melakukan apa-apa, cukup ambil lemari dan bidik, dan mereka dapat memberi mereka kemampuan untuk terbang di ketinggian rendah. "Sepertinya tidak ada yang mau naik..." Dia menggelengkan kepalanya tanpa berkata-kata "Tunggu!"

, dan baru saja berbalik untuk mengangkat lemari, ketika dia mendengar suara seperti bel - "Oke!" Wu Jiangtao melihat barang-barangnya, dan hanya ingin meletakkan lemari, tetapi melihatnya melambaikan tangannya berulang kali, "Tunggu sebentar! Jangan meletakkannya, aku akan pergi setelah beberapa saat. kata! Dia..." "Dia...apa dia baik-baik saja?" Semua orang di tempat kejadian: "???" Wu Jiangtao, yang memegang lemari di satu tangan: "???" Apakah ini sangat gila?

Dia terdiam beberapa saat, tidak memperhatikan pihak lain sama sekali, berbalik dan pergi dengan lemari pakaian, dia tidak punya waktu untuk memperhatikan barang ketika dia ingin pindah. Pada saat inilah penjaga keamanan taman akhirnya berdiri, dan berkata kepada siswa M dengan wajah gelap: "Keluar dari sini, tetap di sini lagi, kami akan segera menanggapi pimpinan perguruan tinggi Anda ... Biarkan saya memberi tahu Anda, Anda semua berada di bawah pengawasan ketika Anda masuk, jika saya menyelidiki Anda karena membuat masalah di sini, tidak ada dari Anda yang bisa melarikan diri!"

Wu Jiangtao adalah pemiliknya, dan kapten keamanan harus melindungi kepentingannya.

Setelah mendengar ini, anak laki-laki di tempat kejadian tidak berani tinggal lebih lama dan pergi ...

Namun, beberapa bawahan Chen Mei masih berjalan ke arah kiri Wu Jiangtao, tetapi kapten keamanan menunjuk langsung ke arah mereka. , berteriak tajam: "Kalian, jangan pikir aku tidak tahu apa yang kamu inginkan ... Keluar, atau aku akan benar-benar mengeluh kepada pemimpin perguruan tinggi Anda!"

...

Hari lain berlalu, dan akhirnya hari ketika Chen Jun keluar dari rumah sakit.

Wu Jiangtao meminta mobil bisnis kelas atas, dan kedua bayi itu ditempatkan di tempat tidur bayi baru, yang didorong oleh ibu Wu, sementara Wu Jiangtao bertanggung jawab untuk mendukung Chen Jun.

"Masih sedikit sakit, tapi sudah jauh lebih baik dari sebelumnya ..."

Chen Jun sedikit mengernyit, tetapi wajahnya jauh lebih merah daripada ketika keduanya pertama kali bertemu, dan bahkan merasa jauh lebih gemuk, tidak lagi pucat.

"Aku akan menemanimu berjalan-jalan di komunitas lebih banyak, dan kamu akan pulih lebih cepat."

"Ya!"

Suaranya tenang dan tenang, tanpa terlalu banyak emosi.

Ibu penyihir di belakang melihatnya, dan menghela nafas sedikit di dalam hatinya, Meskipun gadis ini sangat tampan, dia memiliki temperamen ... bagaimana saya bisa mengatakannya? Ini sedikit membosankan, Anda harus ceria!

Pada saat ini, ponsel di tubuhnya berdering, dan ketika dia mengambilnya dan melihatnya, alis indah Wu Ma tiba-tiba terangkat sedikit, dan dia mengangkat telepon.

"Hai......"

"Bagaimana situasinya? Kamu sudah pergi ke Kota F selama beberapa hari ... Tidak, katakan padaku dengan jujur , apakah sesuatu terjadi pada anak itu? Kamu harus tinggal begitu lama? "

Bukankah aku sudah memberitahumu bahwa aku memiliki sesuatu yang penting untuk dilakukan di sini?"

"Tidak, ada apa..."

"Apa? Kamu punya pendapat tentangku?! Kamu tidak tahu cara menggunakannya. mesin cuci di rumah. , Atau tidak bisa mengambil panci dan wajan? Ayo, katakan padaku, aku akan kembali dan membimbingmu..."

"???"

"Tutup telepon!"

Ibu penyihir tidak berbicara omong kosong di sini, dan hanya menutup telepon. , tetapi alisnya sedikit berkerut, dan dia tidak bisa menyembunyikannya lagi ... Dia harus memikirkan bagaimana memberi tahu ayahnya tentang hal ini.

"Bu, atau... lebih baik aku menelepon ayahku langsung!" Wu Jiangtao menggertakkan giginya.

"Jangan khawatir, jangan khawatir! Bukannya kamu tidak tahu tentang temperamen ayahmu ..."

Mendengar kata-kata mereka, hati Chen Jun sedikit bergerak dan menatap Wu Jiangtao dengan meminta maaf, "Maaf, ini masalah membuatmu malu. , jika memungkinkan, aku juga bisa pergi dan menjelaskan kepada ayahmu ..."

"Tidak, tidak, tidak ..."

Wu Ma melambaikan tangannya lagi dan lagi, dan Chen Jun benar-benar meminta Chen Jun untuk mengatakannya bahwa ayah Wu akan langsung menghancurkan putranya.

Pada saat yang sama, Ayah Wu di ujung telepon meletakkan teleponnya dengan sedikit kesal di restoran. Nah, dia baru saja keluar dari dapur di sini, dengan kepala abu-abu dan wajah hitam...

penanak nasinya... kenapa meledak? !

Wu Ayah merasa tertekan.

Saya baru saja merebus dua ayam, eh..Apakah karena terlalu banyak bahan di perut ayam? ! Ada apa... Ini sudah berakhir, ibu mertua harus membunuhku ketika dia kembali.

Untungnya, untungnya! Dari apa yang dia katakan di telepon, dia seharusnya tidak kembali secepat ini.

Di samping, beberapa murid aula seni bela diri memegang ayam setengah matang di masing-masing tangan, satu mencelupkan sup, dan menyeka minyak dan air di wajahnya dengan tisu, dan satu wajah memiliki rambut hitam di satu sisi. mata Zi, itu karena katup buang di tutup kompor listrik pecah ...

Semua orang dipermalukan.

Yah, mereka diminta datang untuk belajar memasak di tempat...

Penggorengan tadi... Apakah Guru melatih refleks kita?

Harus!

Tidak mungkin untuk menjaganya!
____

Bab 027 Keluar dari rumah sakit mencari izin bulanan

Masuk ke dalam rumah yang baru saja saya beli, udara yang berhembus sangat segar, tidak ada formalin atau bau rumah baru lainnya. Chen Jun didukung dan masuk dulu...

Berjalan melewati pintu masuk, ada bau antik di sisi kanan Kisi-kisi jendela antik yang diukir dengan pola gaya klasik ini dipisahkan dari ruang makan di sisi lain Ada dapur di dalam, ruang tamu di sebelah kiri seluas 60-70 meter persegi , dan di luar adalah balkon yang sangat luas. Ada tanaman hijau yang sangat akrab dengan Chen Jun di balkon.

Dia melirik Wu Jiangtao agak tidak terduga, dan bahkan membawa ini.

Istirahatlah.. Aku akan menidurkan bayi itu!"

kata Wu Jiangtao, tepat ketika dia hendak pergi ke kamar tidur utama untuk mendorong tempat tidur bayi yang baru saja dia beli, dia melihat tempat tidur bayinya. ibu menggendong bayi yang terbuat dari tempat tidur kayu solid, keluar.

Chen Jun: "..."

Dia melangkah maju, tidak tahu harus tertawa atau menangis, "Bu, tempat tidur ini bisa didorong ..."

"Ada suara, itu akan membangunkan bayi!" Wu Ma memelototi putranya, tentu saja dia tahu ini, tetapi dia takut pada roda Gerakan itu membangunkan kedua bayi itu.

"Ayo... tutup pintunya, bayinya tidak bisa meniup udara, mudah masuk angin! Ada juga Xiao Jun yang tidak bisa meniup udara. Lukanya belum sembuh, jadi dia pasti tidak bisa masuk angin!"

Wu Jiangtao buru-buru melakukannya.

Ibu penyihir duduk dan melihat kondisi bayi, um ... mereka semua sangat stabil dan tidak berkeringat, dia menoleh dan berkata kepada Chen Jun, "Xiao Jun, kamu tidak boleh mencuci rambutmu setelah kurungan. .Kamu hanya bisa mandi dan bergerak di dalam kamar... Aku tahu kamu anak muda tidak suka ibu mertua seperti kita, tapi ada beberapa hal yang kita orang tua masih perlu bicarakan. jatuh ke dalam penyakit kurungan, jika tidak Orang yang menderita di paruh kedua hidupku adalah diriku sendiri ..."

Chen Jun tertegun sejenak, dan mengangguk berulang kali sebagai penegasan.

"Saya tidak tahu apa rencana Anda selanjutnya ... Apakah Anda ingin mendapatkan sertifikat atau tidak, apakah Anda ingin mengadakan pernikahan pengganti, Anda bukan anak-anak lagi, buat keputusan sendiri! Saya ... saya hanya punya satu permintaan untukmu, rawat bayi itu dengan baik dan berikan kepada mereka. Masa kecil yang sehat dan penuh!"

Saya harus mengatakan bahwa pernyataan Wu Ma masih sangat standar, dan Chen Jun mendengarkan dengan sangat hati-hati dan sangat mengenalinya.

Sebelum ini, yang paling dia takuti adalah Wu Ma diam-diam mendesak dirinya sendiri dan Wu Jiangtao untuk mendapatkan surat nikah atau semacamnya, tetapi tiba-tiba, penatua ini tampaknya sangat berpikiran terbuka dan tidak mendesak dirinya sendiri. putri sendiri ...

Chen Jun tidak bisa membantu tetapi tergerak.

Namun, hanya Wu Jiangtao di samping yang melihat kekuatan gerakan ini untuk maju dengan mundur, dan diam-diam memuji ibu kami, ya, gelombang ini adalah bantuan ilahi.

"Begitu, aku ..."

Chen Jun mengangguk, menoleh dan menatap Wu Jiangtao di sebelahnya dengan sangat tenang, "Aku pasti akan merawat bayi dengan Jiang Tao!" Dari

penampilannya, ibu Wu tahu ini gadis sangat tegas dan tenang, bukan tipe gadis yang mudah tergerak oleh satu atau dua kata atau gerakan romantis apa pun.

"Hei, meskipun saya tidak memiliki banyak pengetahuan, saya telah bertemu banyak orang dalam beberapa dekade terakhir ... Anda tidak boleh menjadi orang biasa, keluarga penyihir kami adalah keluarga kecil, bukan keluarga kaya, dan Aku tidak bisa memberimu apa-apa. Terlalu banyak bantuan materi, tapi kami akan melakukan semua yang kami bisa untuk membantumu..."

"Um..."

...

"Keluarga" baru saja pindah ke rumah baru dan memiliki banyak yang harus dilakukan.

Misalnya, membeli perabotan, membersihkan rumah baru, dan membeli beberapa kebutuhan sehari-hari, dll. Wu Jiangtao sibuk, tetapi dia harus memanggil konselor untuk menjelaskan situasinya kepadanya, dan kemudian mengambil cuti lagi.

Meskipun dia akan lulus sekarang dan tidak memiliki kelas, dia masih harus mengambil cuti kuliah. Untungnya, dia sudah menyelesaikan sidang disertasi dan tesis, kalau tidak, dia mungkin akan sakit kepala sekarang ...

"Itu. .." Pada

akhirnya, konselor di ujung telepon terbatuk beberapa kali dan bertanya dengan rasa ingin tahu, "Jiang Tao, apakah Anda benar-benar bersama Chen Jun sekarang dan punya anak?"

"Uh ..."

Wu Jiangtao tercengang, tetapi dia tidak berharap konselor bergosip seperti itu.

"Yah, karena ini, aku harus merawatnya untuk kurungan, dan aku mungkin tidak bisa kembali ke akademi secepat ini..."

"Oh, tidak apa-apa, asalkan kamu bisa berhasil menghadiri upacara kelulusan. , saya belum mengucapkan sepatah kata pun kepada Anda, selamat. Paling-paling, orang menikah segera setelah mereka lulus. Anda memiliki kedua anak setelah lulus, hahaha ... "

"Eh...Terima kasih!"

"Aku akan tutup telepon jika tidak apa-apa, dan saya bisa membawa bayi saya ke akademi untuk berjalan-jalan nanti. , Anda juga seorang selebriti besar di akademi kami sekarang, ayo!"

Meletakkan telepon, Wu Jiangtao berbalik untuk pergi ke dapur , ibu Wu sudah memasak hidangan, dan saat memasak sup, dia melatih putranya, "Saya akan kembali sore hari untuk membawa beberapa induk bebek tua, telur tanah dan beberapa rasa gunung ... Saya harus kembali besok, kamu harus menjaga Xiaojun dan bayi-bayinya, tahu?"

"Mmmmm, aku tahu aku tahu!"

"Sekarang Xiaojun baru saja keluar dari rumah sakit, dan lukanya masih hidup. makan terlalu banyak atau kenyang, makan lebih sedikit dan lebih banyak, dan cobalah untuk menjaga diet Anda seringan mungkin ... Juga, ketika sup sudah siap, biarkan dia minum lebih banyak ..."

Wu Ma hampir berkata Qian Ding Wan , dan bahkan menuliskan resep Chen Jun selama dua hari terakhir.

Setelah makan siang, sesepuh pergi dengan tangan kosong. Baiklah, dia akan datang lagi besok dan lusa. Penghormatan secara alami ditempatkan di sini dan tidak dibawa kembali.

Begitu dia pergi, dua orang di kamar tidur utama rumah baru itu saling menatap, tiba-tiba menjadi sedikit malu.

Kedua bayi itu baru saja diberi makan, setelah Wu Jiangtao menyendawakan mereka masing-masing, mereka tidur nyenyak di ranjang bayi itu.

Bersandar di tempat tidur, Chen Jun agak merindukan waktu ketika Ibu Wu ada di sana. Setidaknya semua orang bergaul dengan sangat alami, tidak seperti sekarang karena mereka tidak tahu harus berkata atau melakukan apa ...

"Uh ..." Tiba-tiba, dia mengerutkan kening. Dai Mei.

"Ada apa?"

​​Wu Jiangtao bergegas.

"Lagi-lagi aku membocorkan ASI lagi!"

"Gak bisa, boros banget... menurutku lebih baik dipompa dengan pompa ASI, masukkan ke dalam kantong penyimpanan susu dan simpan di lemari es, jadi bahwa Anda akan dikurung nanti, jika Anda tidak punya waktu. Jika saya menyusui, saya dapat menggunakan susu di tas penyimpanan susu untuk memberi makan bayi di rumah ... "

"Hah?"

Chen Jun tercengang, "Jadi... Oke, tapi sampai kapan susu ini bisa bertahan? Apakah tidak akan rusak?"

"Saya sudah bertanya kepada dokter di Weixin, kulkas bisa tetap segar selama lima hingga delapan hari, dan jika dibekukan pada suhu rendah. , dapat disimpan selama beberapa bulan..."

"Oh!"

Wu Jiangtao mengambil pompa asi manual dan mulai memompa... ...

Pompa asi ini digunakan ketika dia berada di rumah sakit. Dalam beberapa hari terakhir di di rumah sakit, dia tidak bisa menghabiskan gandum dan rumput di lumbung skala besar. Selain itu, bayinya terlalu muda untuk makan sebanyak itu. Saat itu, dia memeras susu karena sangat menyakitkan sehingga terbuang percuma. .

Oleh karena itu, Wu Jiangtao menyiapkan tas penyimpanan susu lebih awal, hanya untuk memeras kelebihan susu Chen Jun dan menyimpannya saat dia kembali.
____

Bab 028 Pacar ada di sini~ Mencari tiket bulanan~

Adapun mengapa pompa payudara ini manual daripada listrik ...

Pada awalnya, Wu Jiangtao membeli pompa payudara listrik, tetapi segera setelah dia menggunakannya, dia menemukan bahwa yang listrik sangat sulit digunakan, bukan karena hisap tidak cukup, tetapi karena terlalu kuat. Rasa sakitnya tak tertahankan untuk Chen Jun yang sudah sangat sensitif. Sebaliknya, itu dilakukan secara manual. Meskipun sedikit merepotkan, kekuatannya mudah dikendalikan. Pada awalnya, Anda bisa menggunakan kekuatan lembut, bahkan lebih tinggi, itu akan lebih melelahkan.

Dan untuk Wu Jiangtao... sulit untuk meminta

.

"Wow, itu banyak ..."

Wu Jiangtao mendecakkan lidahnya, tas penyimpanan susu ini dapat menyimpan hingga 200cc, tetapi dia berhati-hati untuk tidak menyimpan sebanyak itu sekaligus, tetapi untuk menyimpan 100cc dalam satu tas.

Nah, jika kantong penyimpanan susu semacam ini disimpan di dalam freezer, maka akan habis dikonsumsi ketika dikeluarkan, dan tidak mungkin untuk dimasukkan kembali. Penyimpanan dalam kantong yang sedikit dapat menghindari pemborosan.

Satu tas, dua tas, tiga tas... Setelah menghemat lima tas dengan total 500cc, Chen Jun merasa jauh lebih santai. Ini masih belum selesai, toh nanti bayi juga akan disusui, jadi tidak boleh ada sisa makanan yang diperas.

Tubuh Chen Jun belum pulih, dan dia tidak memiliki kekuatan di tangannya, Wu Jiangtao melakukan semua pemompaan dengan pompa payudara manual.

Hah? Tiba-tiba, duduk di tempat tidur, dia memperhatikan bahwa postur Wu Jiangtao "

antara duduk dan berdiri agak salah, dan dia dengan cepat bertanya, "Apakah perutmu sakit? "Tidak, aku tidak tidak nyaman ..." Dia berbalik dengan sedikit malu, berdiri tegak pada sudut yang tidak bisa dilihat Chen Jun, dan berjalan keluar dari kamar, "Aku akan pergi dan memasukkan susu ke dalamnya. kulkas!" Chen Jun: "???"

Ketika dia datang ke dapur, Wu Jiangtao membawa pena tinta lain, menulis tanggal di tas penyimpanan susu, dan memasukkannya ke dalam freezer di bawah kulkas dengan sungguh-sungguh.

Pada saat ini, "Ding dong! Ding dong!" datang dari arah pintu, dua bel pintu yang merdu.

"Hah ..." Wu Jiangtao di dapur tertegun sejenak, dan buru-buru kembali ke ruang tamu, tetapi Chen Jun, yang ada di dalam ruangan, keluar dan memandang dirinya sendiri dengan sedikit malu.

"Itu...Aku meminta sahabatku untuk membawakanku beberapa bahan proyek, tahu...Aku bekerja di lembaga penelitian, meskipun lembaga itu belum mengatur pekerjaan khusus untukku sekarang, tapi aku tidak bisa meletakkannya. ..jangan khawatir, saya hanya membaca beberapa materi, melakukan beberapa pekerjaan pembantu, dan menindaklanjuti proyek, sehingga saya tidak perlu kembali dan belajar tentang proyek lagi ... "

"Oh, saya Aku akan membuka pintu, kamu harus kembali ke kamar, kamu tidak bisa meniup udara sekarang!"

"Hmm!" Di luar

pintu, Li Xiaoshan menunggu dengan sedikit tidak sabar, dan saat dia akan melanjutkan membunyikan bel pintu, pintu akhirnya terbuka.

"Kamu bajingan... Hah?" Begitu pintu terbuka, mulut gadis itu keluar, tetapi ketika dia menyadari bahwa orang di depannya bukan Chen Jun, dia langsung menutup mulutnya karena malu.

"Halo! Apakah kamu Wu Jiangtao?!"

"Ah, halo, silakan masuk, silakan masuk!"

"Itu... Xiao Jun memberitahumu, aku membawakannya beberapa materi proyek dan kertas..." kata Li Xiaoshan dengan sedikit tersenyum, seluruh orang tampak tinggi dan kurus, dan berpakaian sangat tepat.

Jika dia tidak melihat ekspresi berlebihan dan bengkok gadis itu saat dia membuka pintu, Wu Jiangtao akan berpikir bahwa dia adalah gadis yang pemalu dan berpengetahuan luas.

"Oh, dia ada di ruangan itu ..."

Begitu Wu Jiangtao berbicara, Chen Jun juga mendorong pintu hingga terbuka dan berdiri di pintu kamar tidur utama, melambai padanya.

"Kalau begitu aku pergi dulu..."

Gadis ini dan Chen Jun masuk ke kamar dan menutup pintu.

Wu Jiangtao melihatnya di luar, mau tidak mau menggelengkan kepalanya, menoleh kembali ke dapur untuk melihat sup, hampir direbus, um, saya ingin menuangkan sedikit untuk diminum Chen Jun.

...

di kamar.

"Aku tidak melihatnya ..."

Li Xiaoshan menatap Chen Yan di wajahnya dengan "sedih", "Woohoohoohhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhhh Saya juga membeli rumah kelas atas, bermain dengan pria tampan di Rumah Emas, dan menjelaskan dengan jujur, kapan itu terjadi?!"

Dia adalah teman sekelas dan sahabat Universitas Chen Jun, dan dia juga seorang kolega di Institut Bahan Komputer Tingkat Lanjut di Universitas M. Saya baru saja kembali dari studi pertukaran di luar negeri beberapa hari yang lalu.

Chen Jun memutar matanya, mengulurkan telapak tangannya ke atas, "Berhenti bicara omong kosong, berikan aku bahan dan kertas! Juga, aku tidak membeli rumah ini ..."

"Kamu benar-benar tidak mencintaiku lagi ..."

Li Xiaoshan menangis dan mengambil informasi itu. Dia melemparkannya ke tangannya, "Ada apa denganmu? Saya membaca apa yang kami katakan di forum perguruan tinggi kami, itu hanya omong kosong, mengapa Anda melahirkan seorang anak ... Bagaimana mungkin? mungkinkah?!

"Dua bayi besar, jika kamu membangunkan mereka, kamu akan bertanggung jawab untuk membujuk mereka!"

Chen Jun melirik pacarnya, dengan hati-hati duduk dan membuka informasi itu, dan membacanya dengan penuh perhatian ...

"Bayi besar? Hehe, kecuali bayi besar di luar, Harta besar macam apa yang tersembunyi di kamarmu?"

Mengatakan itu, Li Xiaoshan dengan santai melirik ke dalam, dan kemudian seluruh orang langsung tercengang -

"???"

Tidak, ini.. Dia tidak bisa membantu

tetapi mencondongkan tubuh ke depan, Menggosok matanya lagi, dia menatap kosong pada dua harta nyata yang besar ini. Di antara mereka, kakak laki-laki dengan pakaian biru muda tampaknya sedang bermimpi, tangan kecilnya sangat imut, dan dia terus tidur.

"Chen Jun, apakah aku masih orang tersayangmu?"

Chen Jun memberinya pandangan ke samping, bagaimana dengan liriknya?

"Bisakah kamu dengan jelas, mengerti, dengan jelas dan dapat dimengerti memberitahuku apa ini...?" Gadis itu tanpa sadar merendahkan suaranya.

"Orang-orang." Dia tidak mengangkat kepalanya, dia singkat.

"Chen Jun, kamu sudah berubah, kamu benar-benar berubah ..." Seseorang menggertakkan giginya, "Dari mana asalnya?"

"Itu berasal dari perut!"

"???"

Li Xiaoshan menjadi gila, "Siapa itu? Perut, jelaskan, itu tidak mungkin kamu.. kan?"

Chen Jun akhirnya mengangkat kepalanya dan meliriknya, seolah-olah melihat tongkat ... Makna di matanya adalah , bukankah semua ini cukup jelas? ! Detik berikutnya, ekspresi wajah sahabatku yang halus dan anggun sungguh luar biasa, ada kesalahan, keraguan, ketidakpercayaan, dan ketidakmampuan dan kegilaan ... Selalu ada yang berbeda

.

"Pegang rumput, pegang rumput! Pegang rumput!"

Pada saat ini, Li Xiaoshan telah mengumpulkan semua kosa kata bahasa Mandarin selama bertahun-tahun, dan hanya dua kata ini yang paling tepat untuk mengungkapkan keadaan pikirannya saat ini.

"Kamu, kamu, kamu! Kamu adalah seekor sapi! Kamu benar-benar punya anak?!"

Dia membungkuk dan merendahkan suaranya dengan gigi terkatup, "Aku sudah pergi selama setengah tahun! Tidak, mengapa kamu ... "

Haha, pergi Bukankah kau masih menertawakanku saat aku gendut? Yah... itu saja!" Chen Jun menundukkan kepalanya lagi, dan menjawab tanpa sadar sambil melihat informasi di atas meja.