Bab 017 Ibu Datang! Kejar membaca dan minta izin bulanan~

"Tunggu sebentar!"

Wajah Fat Long penuh dengan keheranan, "Apakah kamu masih ingat apa yang dikatakan lelaki tua berkacamata itu kepada Xiao Jiang kemarin..."

"Sialan!"

Ketika dia mengatakan ini, Xiao Wu dan Nong Ye juga Segera teringat, wajahnya penuh kejutan, "Ya Tuhan! Ini benar-benar bukan akurasi biasa..."

"Benar!"

Setelah mengatakan itu, Wu Jiangtao mengangkat telepon dan memberi Fat Long empat transfer langsung dari Weixin. Baiwu , "Kurasa dia masih harus berada di luar gerbang timur. Kamu kembali dan bantu aku memberinya uang kali ini ... Lagi pula, dia benar sekali! "

"Oke!"

Fat Long mengangguk, "Konselor perguruan tinggi Biarkan aku jelaskan padamu, cuti, kamu mungkin tidak akan bisa kembali ke perguruan tinggi hari ini, kan?"

"Ya!"

"Kamu harus siap secara mental, tidak semudah itu mengurus anak dan ibu postpartum!"

Pria gemuk itu menepuk bahu Wu Jiangtao dengan keras, "Xiao Jiangjiang, kamu akan menderita selama satu atau dua tahun ke depan, tetapi kamu masih kembar ... ck ck tsk, bahkan sebelum lulus, kamu memiliki istri dan anak-anak. , rekan penulis, Anda menipu ketiga anjing kami untuk membunuh mereka ..."

"Jangan katakan itu ..." Wu Jiangtao serius, "Saya jelas meminta Anda untuk datang untuk makan. ,makan yang banyak!"

"Pergi!"

Setelah bertengkar beberapa saat, beberapa orang kembali ke bangsal dan berkumpul di sekitar tempat tidur bayi, memandangi kedua bayi kecil itu dengan ekspresi aneh.

"Sabar banget sih..."

"Aku pengen banget ngambil dan gigit, tapi kekecilan, aku nggak berani pegang!"

"Yang mana yang kakak dan mana yang adik?"

"Shh. ..kalian bajingan, tutup mulutmu, jangan ambil itu Mereka bangun!" Mereka bertiga

bertengkar sambil melihat bayi itu, dan Chen Jun di ranjang rumah sakit geli dan tidak bisa menahan tawa.

"Itu naga dan phoenix! Bukankah aku baru saja mengatakannya?!" Wu Jiangtao berkata dengan nada ringan.

"???"

Fat Long, Xiao Wu dan Nong Ye memalingkan wajah mereka dengan bodoh, dan ada api di mata mereka... Ada apa, aku benar-benar ingin mempermalukan orang ini ah ah ah apa!

Ini terlalu luar biasa, itu masih naga dan phoenix! ?

adikmu!

"Ingin memeluk, ayo! Sangat sederhana, aku akan mengajarimu!"

Dengan itu, Wu Jiangtao mengambil saudaranya yang relatif tenang dan damai, dan sambil gemetar, saudaranya meregangkan kepalanya dengan nyaman dan tidur nyenyak.

"Kamu merentangkan tanganmu seperti ini, dengan satu tangan ditekuk lebih tinggi untuk menopang kepalamu, dan lengan lainnya ditekuk untuk menopang pantatmu ... Ya, itu dia!"

Fat Long mengambilnya dengan tatapan langka, tatapannya yang hati-hati membuat Wu Jiangtao geli untuk sementara waktu.

Dua lainnya juga bergantian saling berpelukan, semuanya sangat senang, dan belajar ilmu baru menggendong seorang anak.

"Ini sangat ringan!"

Xiao Wu bergumam.

"Yah, karena mereka kembar, kedua bayi itu hanya memiliki berat lebih dari empat pon. Jika mereka adalah bayi tunggal, mereka biasanya sekitar enam atau tujuh pon, dan beberapa bahkan bisa mencapai sepuluh pon...

" Wan'er juga ada di tempat terbuka. Qiao, dia masih di rumah sakit! Mungkinkah dia lahir terlalu besar..."

Tamparan!

Naga Gemuk segera bereaksi dan menampar bahu Xiao Wu, tetapi sudah terlambat Wu Jiangtao tanpa sadar menoleh untuk melihat Chen Jun, hanya untuk melihatnya menatapnya dengan setengah tersenyum tetapi tidak tersenyum.

"Batuk ..."

Dia tidak bisa membantu tetapi merasa sedikit khawatir, tetapi dia mendengar Chen Jun bertanya dengan rasa ingin tahu: "Lu Wan'er, bukankah dia pacarmu? Apa? Dia juga ada di sini di Qingqiao Women and Children?! "

Meskipun dia tidak bersama Wu Jiangtao, bagaimanapun juga dia adalah ayah dari dua anak. Di masa lalu, Chen Jun telah memperhatikannya secara diam-diam di akademi. Secara alami, dia tahu bahwa Lu Wan'er adalah pacarnya dan telah berkencan selama lebih dari satu tahun. Menjadi semakin jelas bahwa aku mengambil liburan panjang dan aku tidak bisa memperhatikannya di luar akademi, tapi...

Melihat situasi ini, sepertinya keduanya telah putus. ke atas? !

"Yah ... ketika saya membawa bayi itu kembali di pagi hari, saya bertemu dengannya di jalan, dan saya tidak tahu apa yang harus dilakukan dengan Wang Yuan ..." Wu Jiangtao berkata dengan jujur: "Dia memiliki perut kecil, jadi dia pasti tidak di sini untuk melahirkan anak, kan? Oh, omong-omong, kita putus!"

Fat Long dan ketiga bersaudara itu saling memandang dan mengedipkan mata sebentar -

Saudara Jiang, ini terlalu jujur , dan dia berkata bahwa saya putus dengannya dan dia tidak tahu harus berbuat apa, bukankah ini akan berakhir? Orang baik, tidak hanya menjelaskan dengan jujur, tetapi bahkan mengatakan kalimat sakit!

Rusak gengsi 405 kita!

Atau... bisa dijelaskan? !

Petani itu memberi isyarat kepada naga gemuk itu, tetapi melihat wajah gendut ini gemetar, keluarlah! Mengapa saya mengatakan itu? !

Mendengarkan penjelasan Wu Jiangtao, wajah Chen Jun terlihat tenang, tidak sedih maupun senang, tapi pemandangan itu tiba-tiba menjadi sedikit memalukan.

Seperti yang diharapkan dari dewi Xueba dari M kami, aura ini ... Fat Long dan mereka bertiga buru-buru membuat alasan, dan meninggalkannya dengan tidak bermoral dan buru-buru pergi ...

Tidak lama setelah dia pergi, ponsel Wu Jiangtao WeChat Setelah menerima tiga pesan berturut-turut, saya membukanya dan melihat bahwa itu adalah amplop merah dari mereka.

Fat Long : "Bocah... Jika kamu adalah seorang teman, terimalah, berani menolak untuk menerima tenaga dan modal dan memalingkan wajahmu!"

Xiao Wu: "Ayah! Terima amplop merahnya! Jika kamu tidak menerimanya , kamu adalah anakku!"

Petani: "Contoh, Tuan Apakah kamu tidak berani menerima amplop merah dan mencobanya?"

Wu Jiangtao tertawa bodoh, dan dia mengklik untuk menerimanya tanpa sok. Orang baik, naga gemuk itu membayar 3.000 yuan, dan yang kecil membayar 5.000 hingga 2.000 yuan, petani itu sebenarnya membayar 5.000 yuan!

Ketiganya benar-benar mengumpulkan sepuluh ribu untuknya!

Yah, mereka semua tahu bahwa keluarganya bukan keluarga kaya, dan sekarang dia belum lulus dan belum menetap di pekerjaannya, dia pasti tidak punya uang, jadi dia secara khusus mengirim paket besar.

Dia diam-diam mengingat...

...

Kadang-kadang, orang berpikir terlalu banyak, sehingga akan ada beberapa kesalahpahaman, dan di bawah kesalahpahaman ini, akan selalu ada beberapa tindakan yang tidak terduga.

Misalnya, ibu penyihir yang tiba di Rumah Sakit Pendidikan dan Perawatan Ibu dan Anak Qingqiao, hal pertama yang dia jemput bukanlah putranya, tetapi Lu Wan'er.

"Hei ..."

Suara yang sangat kuyu datang dari sisi yang berlawanan, yang membuat hati seseorang tegang, tetapi Ibu Wu terbiasa melihat angin dan hujan, jadi dia menjadi tenang dan berkata sambil tersenyum: "Wan'er, aku' m ibu Wu Jiangtao, Kami pernah melihatnya sebelumnya ..."

"Ah ..."

Lu Wan'er tercengang, bertanya-tanya apa yang ingin dilakukan ibu Wu Jiangtao ketika dia memanggilnya ...

"Wan'er, di mana Anda di Qingqiao Maternity and Children sekarang, tidak apa-apa, saya baru saja datang untuk melihat Anda ..." Ini

menegaskan bahwa Lu Wan'er juga ada di sini di Qingqiao Maternal and Childhood, dan ibu Wu tidak lagi harus menebak apa yang terjadi selanjutnya, hatinya tenggelam sepenuhnya, dan dia sangat marah sehingga dia berencana untuk melihat putranya untuk menghadapinya nanti. Dia makan ... Aku

benar-benar tidak bisa melihatnya. Dulu, putranya sedikit nakal, tapi prestasi akademisnya tidak pernah membuat mereka dan pasangan khawatir, jadi dia selalu toleran terhadap kepribadiannya, dan dia bahkan tidak menanyakannya dengan kasar. Lagi pula, tidak semua orang memiliki bakat untuk mengambil seni bela diri tingkat profesional... Tapi

sekarang!

Ibu ini benar-benar tidak menyangka anaknya akan melakukan hal seperti itu.

Bocah bau ini, dia benar-benar harus dipisahkan selama tiga hari, dan memperlakukan satu sama lain dengan tamparan di wajah!
____

Bab 018 Tamparan di wajah! Kejar membaca dan minta izin bulanan~

"Aku, aku di tempat tidur tiga puluh delapan di lantai pertama departemen rawat inap!"

Lu Wan'er tidak pernah berpikir bahwa bukan orang tuanya tetapi ibu Wu Jiangtao yang tiba di sini lebih dulu.

Kontak ulang Saya bertemu Wu Jiangtao belum lama ini...

Mata gadis ini tiba-tiba memerah, dan dia sangat tersentuh!

Meskipun saya putus dengan dia main-main minggu lalu, keduanya tidak memiliki kontak, dan dia tidak datang untuk menundukkan kepalanya untuk meminta perdamaian, tetapi "datang" dari penyihir membuatnya mengerti -

ternyata dia selalu menempatkan saya di dalam hatinya, Dia selalu diam-diam peduli tentang saya ...

Pada saat ini, dia benar-benar menyesalinya, dan memutuskan untuk kembali ke Wu Jiangtao, memperlakukannya dengan baik, dan tidak lagi memberinya padang rumput hijau.

Tetapi Lu Wan'er tidak tahu bahwa perpisahan minggu lalu tampaknya diusulkan olehnya, tetapi pada kenyataannya ...

Wu Jiangtao melakukannya dengan sengaja, um, karena dia secara tidak sengaja melihat dua batang pada kertas ujian secara tidak sengaja.

Dilihat dari waktu, dia menyimpulkan bahwa itu bukan dirinya sendiri.

Akibatnya, keduanya putus "diam-diam" saat bertengkar minggu lalu.

Mendengar suara rendah dan lemah Lu Wan'er, ibu Wu menekan ledakan kemarahan di hatinya. Dia dengan cepat datang ke lantai pertama departemen rawat inap dengan koper besar di satu tangan, menemukan bangsal 38 tempat tidur, dan berjalan masuk. .

"Paman, Bibi!"

Lu Wan'er, yang sedang berbaring di ranjang rumah sakit, melihatnya masuk dan ingin segera bangun, tetapi Wu Ma melangkah maju dan meletakkan tangannya di bahunya dengan sangat lembut...

Lu Wan' er berbaring tanpa sadar, matanya memerah. Melihat matanya yang tertekan, dia merintih: "Bibi, aku ... aku minta maaf!"

--Maaf, aku putus dengan Wu Jiangtao.

"Nak, jangan minta maaf, jangan minta maaf, kamu menderita ..."

--Tidak perlu kasihan pada penyihir itu, anak itulah yang membuatmu hamil di luar nikah dan menjalani operasi... um, mandiri.

Pada saat ini, sosok tinggi muncul di pintu, dan suara yang tidak sabar masuk, "Aku berkata, Lu Wan'er, kamu harus berhati-hati dalam aktingmu, kamu benar-benar ingin membunuhku ..."

"Kamu bajingan . !! !"

Setelah mendengar suara ini, kemarahan terpendam Wu Ma meledak, dia tiba-tiba berbalik dan mengambil langkah yang kuat, dan menampar kepala orang itu dengan telapak tangan yang ganas!

Angin datang -

Hah? !

Ini...bukankah putranya? !

Tetapi didorong oleh kemarahan, ibu penyihir menarik 50% dari kekuatannya tepat waktu, tetapi dia masih menampar wajah kiri pria itu dengan keras. Wang Yuan mengangkat kakinya dari tanah dan berbalik tujuh ratus kali di udara. Dua puluh derajat, " pia" menempel di dinding di seberang koridor, lalu perlahan meluncur turun seperti adonan...

Kerja bagus!

Pukul orang seperti lukisan!

Dan petugas polisi yang menindaklanjuti untuk menengahi tercengang, ini ...

"Kamu, ada apa denganmu? Bagaimana kamu bisa memukuli orang!?"

Meskipun orang ini benar-benar perlu dipukuli, dia akan menungguku untuk tidak hadir. omong-omong!

Jangan bicara tentang dia, bahkan Lu Wan'er di ranjang rumah sakit tercengang. Ini adalah pertama kalinya dia melihatnya dalam kehidupan nyata, pemandangan yang hanya bisa dilihat di arena profesional ...

Petugas polisi ini adalah juga tidak berdaya, orang yang melakukannya mungkin dari keluarga Lu Wan'er. Penatua, dan sepertinya ini adalah seorang seniman bela diri, telapak tangan harus diukur sekarang ... Dia berbalik dan menatap Wang Yuan, dan setelah itu menemukan bahwa dia tidak dalam masalah serius, dia hanya memperingatkan Wu Ma.

"Aduh, oops ..."

Wang Yuan di koridor tiba-tiba tersentak dan berteriak, berbalik dengan tangan dan kaki yang lemah, um, itu bukan perkelahian, tapi ketakutan ...

Awalnya, ibu penyihir menahannya. kekuatan kali ini, Bukan dengan poin, tetapi dengan wajah, jadi telapak tangan ini terlihat menakutkan dan sebenarnya tidak memiliki banyak hal mematikan.

"Aku, aku berkata... Bibi, apakah kamu berencana untuk membunuhku agar anak itu tidak akan lahir tanpa ayah?"

Bocah itu menatap ibu Wu dengan tatapan ketakutan, dan segera membuat langkah besar, karena takut. bahwa pihak lain secara tidak sengaja Dia bunuh diri secara tiba-tiba...

Kekuatan telapak tangan semacam itu pasti seorang pejuang, dan bahkan jika dia tidak mati, dia akan dinonaktifkan!

Pada saat yang sama, dia diam-diam mengutuk dalam hatinya, bajingan, tidak ada seorang pun di keluarga saya yang pernah memukuli saya seperti ini sejak saya masih kecil, saya akan meminta pengawal saya untuk "belajar satu sama lain" dengan Anda!

--Dia mengira Wu Ma adalah ibu Lu Wan'er.

Hah?

Ketika dia mendengar kalimat ini, ekspresi keraguan muncul di wajah Wu Ma ...

Di bangsal, mata Lu Wan'er menunjukkan sesuatu yang buruk, dia segera duduk dan berteriak dengan marah: "Wang Yuan! Diam untukku!"

" Anda baru saja mengatakan ... Anda ayah anak itu?"

"Tidak, tidak! Bibi, dengarkan aku ..."

"Tunggu sebentar, kamu ... kamu bukan ibu Lu Wan'er?

" Kepala lurus.

Setelah beberapa saat, ibu penyihir akhirnya mengetahui situasinya...

Fakta bahwa kehamilan Lu Wan'er tidak ada hubungannya dengan putranya, tampaknya adalah orang yang bernama Wang Yuan di depannya... Yah, dia terlihat tinggi dan tinggi, dan tubuhnya hampir sama dengan putranya. Orang yang salah, terlihat seperti keluarga kaya berdasarkan pakaian, tetapi melihat stasiun ini tanpa berdiri atau duduk, jaraknya 108.000 mil dari putranya sendiri.. Terlebih lagi

, hanya berdasarkan hubungan antara anak ini dan Lu Wan'er, Tamparan yang baru saja kutampar bukan hanya orang yang salah, tapi juga ringan!

"Hahahaha... Lucu, Lu Wan'er, apakah ada yang salah denganmu? Jika itu bukan milikku, mengapa kamu memintaku untuk menemanimu ke rumah sakit untuk pemeriksaan?! Bagaimana situasimu?" sekarang? Oh... aku mengerti!"

Wang Yuan juga tidak bodoh, Segera mengerti angan-angan Lu Wan'er, dan langsung menusuk: "Kamu berencana untuk membiarkan Wu Jiangtao menjadi penjemput, hahahaha ..."

Bang!

Lu Wan'er di tempat tidur meraih botol air panas di kepala tempat tidur dan membantingnya, menyemprotkan air panas pada saat yang sama ketika dia memukulnya dengan akurat - "

Ahhhh!!!" "Itu... Wan'er, karena kamu seperti ini... itu... lebih baik aku pergi dulu, semoga kamu hidup bahagia bersama selama seratus tahun!" Setelah meninggalkan hukuman, Wu Ma keluar. langsung, tetapi menemukan kopernya Masih di dalam kamar... Jadi, tiga orang di ruangan itu menatap kosong padanya, mengulurkan tangan ke dalam ruangan tanpa memperlihatkan wajah atau tubuhnya, meraih tuas dan menarik kopernya. Gulululu... ta ta ta... Bunyi tanah dan langkah kaki bagasi bergegas pergi. "Pfft..." Polisi itu mau tidak mau mengepalkan tinjunya ke bibirnya, dan hampir tidak bisa menahan tawa, umm, kami adalah profesional yang mengatakan bahwa jika Anda tidak bisa tertawa, Anda tidak akan tertawa. kecuali Anda tidak dapat menahannya. Di samping, seringai muncul di wajah Wang Yuan, um, air barusan tidak hanya direbus, jika tidak, dia seharusnya tidak hanya sedikit merah karena luka bakar, tetapi mayat di tanah. Di ranjang rumah sakit, Lu Wan'er, yang lemas, penuh keputusasaan dan tidak bisa menahan tangis. Dia tidak tahu apakah dia menangis tentang kemalangannya atau apakah dia menangis karena penjemputnya yang sempurna. hilang. ...
____

Bab 019 Bu, Maafkan Hidupmu! Kejar membaca dan minta izin bulanan~

"Musim semi memiliki ratusan bunga dan musim gugur memiliki bulan,

musim panas memiliki angin sepoi-sepoi dan musim dingin memiliki salju.

Jika Anda tidak perlu khawatir, ini

adalah waktu yang baik di dunia ..."

Telepon berdering, Wu Jiangtao mengangkatnya dan melihat bahwa itu adalah ibunya, dan dengan cepat menghubungkannya.

"Bocah bau, ada apa denganmu?! Kamu telah sangat menyakiti ibumu ... Untungnya bukan kamu! Kamu putus dengan Lu

Wan'er?" Wu Jiangtao: "???"

Tidak, bagaimana apakah ibu saya tahu tentang ini?

Kata-kata makian dan jahil membuatnya tampak tercengang. Ibu adalah...

"Lupakan saja, dimana kamu di Qingqiao Women and Children?!"

"Aku di lantai tiga bagian rawat inap. Tempat tidur nomor!"

"Tunggu, Aku di sini!"

Mendengarkan nada bicara ibuku, apakah sesuatu yang tidak menyenangkan baru saja terjadi? Wu Jiangtao sedikit khawatir, melihat Chen Jun dan kedua bayinya nanti...

Saya tidak tahu bagaimana dia akan bereaksi!

Pukul saya? Atau menghajarku?

Emmm... Mungkin tidak, lagipula, dia juga seorang nenek.

Setelah beberapa saat, sosok yang dikenalnya mendorong sebuah koper dan muncul di pintu bangsal Melihat ibunya datang, Wu Jiangtao buru-buru berdiri dan berjalan untuk menyapa.

"Bu, kamu di sini!"

"Hmm..." Wu Ma melirik anak itu, wajahnya tenang tetapi jantungnya berdetak kencang. ke dalam masalah besar. Akan ada!

Ikuti anak laki-laki ke bangsal, dan berjalan ke dalam sepanjang jumlah tempat tidur, dua tempat tidur ... tiga tempat tidur! Matanya berbinar- sungguh

gadis kecil yang tampan!

Dengan seru di dalam hatinya, Wu Ma buru-buru melangkah maju, dan Wu Jiangtao juga memperkenalkan, "Bu, ini Chen Jun, Chen Jun! Ini ibuku..."

"Xiao Chen, ayo! Katakan padaku, kita akan Apa apa yang dilakukan Jia Jiangtao padamu? Lihat aku dan jangan pukul aku..." Saat berbicara, Wu Ma melihat sekeliling, um...

lingkungannya bagus, bersih dan rapi, dan ada dua bayi kecil.. .tunggu ,

tunggu ...

bayi kecil?

Dua bayi kecil? !

"!!!!!!"

Wu Ma benar-benar tercengang, matanya seperti terpaku pada paku, dia menatap lurus ke arah dua bayi kecil yang lucu di buaian, pada saat yang sama, saudara perempuanku masih imut Dia mendongak dan menguap.

"Ini ..."

Dia menatap Chen Jun dengan kosong, lalu berbalik untuk melihat putranya, "Bayi siapa ini, mengapa ada di sini ..."

Tidak ...

tidak seharusnya ...

ini! Bagaimana bisa? !

Setelah beberapa saat, ibu penyihir menjadi tenang dan menatap Chen Jun, "... Apakah kedua bayi ini milikmu?" Dia

mengangguk, "Nah, bibi, kedua bayi ini milikku dan Jiang Tao." berikutnya, dia melihatnya mengulurkan tangannya, sangat tepat Pegang telinga Wu Jiangtao dan setel 180 derajat - "Aiya! Bu, sakit! Sakit ... jangan disekrup, jangan disekrup!" Yah, itu bukan mimpi, itu hal yang nyata. "Ha ha......"

Ibu penyihir, yang memverifikasi bahwa itu bukan mimpi, mencibir, "Kamu tahu rasa sakitnya? Hal yang sangat besar ... beraninya kamu menyembunyikannya dariku sampai sekarang, Nak, apakah kamu pandai? belajar seni bela diri, tapi bajingan ini bisa mempelajarinya. Ini sangat halus, katakanlah! Apa yang terjadi?!"

"Aku...Aku baru tahu kemarin..."

Kata-kata macam apa itu? !

Ada baiknya untuk tidak mengatakan ini, segera setelah Anda mengatakan bahwa sudut FM di tangan Wu Ma segera meningkat banyak derajat!

"Aduh! Sakit..."

"Bibi! Bibi! Tidak, itu tidak ada hubungannya dengan dia... Aku tidak memberitahunya, tolong tenang dulu! Dengarkan kami..."

Chen Jun dengan cepat membersihkan mengepung dan menjelaskan, Wu Kemarahan di wajah Ibu sedikit mereda, tetapi dia masih tidak melepaskannya, "Itu juga tidak akan berhasil, saya tahu betapa sulitnya seorang wanita untuk hamil pada bulan Oktober, dia belum memenuhi tanggung jawab yang harus dimiliki seorang pria... Demo, lihat aku Bagaimana aku bisa membersihkanmu..."

"Bu, maafkan aku!"

Wu Ma mengangkat telinga Wu Jiangtao dan datang ke koridor untuk membersihkan, memukulinya hingga menangis .

"Hmph... aku akan menjagamu nanti!"

Setelah dia selesai, dia masih dengan enggan meninggalkan kalimat dan berjalan kembali ke bangsal. Dia baru saja datang ke ranjang rumah sakit dan menatap Chen Jun dengan ekstasi ...

"Bajingan itu berbalik dan membersihkan. Dia, datang, Chen Jun, berikan tanganmu, aku akan memberimu denyut nadi, dan lihat tubuhmu

!

" Praktisi pengobatan Tiongkok?

" Keluarga, tetapi ada generasi warisan di Xinyiquan. Yang disebut medis dan seni bela diri tidak dipisahkan, dan nama asli ibu Wu adalah Yu Wenqian.

"Akar tubuh masih bagus, tetapi darah dan qi sama-sama habis, dan itu perlu dirawat ..."

Setelah memeriksa denyut nadinya sebentar, Ibu Wu menghela nafas lega, "Jika kamu menjalani operasi caesar, kamu tidak akan bisa melakukan fisioterapi atau moksibusi untuk saat ini. Kamu harus santai dan tidak banyak berpikir dalam dua hari terakhir. hari, kecuali untuk menyusui, kotoran dan air seni dari dua bayi. Biarkan saja anak bau itu datang ... Kita tidak bisa membiarkan dia menganggur selama ini, kita wanita punya anak, dan sekarang kita tidak membiarkan dia melakukannya hal-hal, bagaimana saya bisa mencintai istri saya di masa depan?" Saya

harus mengatakan, Jiang masih tua dan seksi, dan seorang wanita mencintai istrinya. Ya, itu langsung membuat Chen Jun merasa baik.

Namun, dia sedikit tersipu.

Tepat ketika keluarga mereka berbicara di sini, mereka melihat seorang perawat masuk dan berkata kepada mereka: "Tiga tempat tidur, saya harus membawa bayi ke bawah untuk mandi, dan omong-omong, dapatkan pemeriksaan medis dan vaksinasi ... Jika bayinya baru saja diberi makan, itu akan terlambat. Satu poin!"

"Oh, baiklah ..."

Wu Jiangtao berdiri tanpa sadar, "Aku akan pergi ..."

"Kamu kikuk, tinggal dan awasi istrimu , saya pergi!"

Ibu Wu berdiri dan Anda menarik putranya, Dia mengedipkan mata padanya, dan mendorong kedua bayi itu keluar. Putra di belakang bertanya, "Apakah Anda tahu di mana itu?" "

Saya tidak tahu jika saya tidak akan bertanya?"

Kedua bayi itu pergi.

Setelah berjalan keluar dari bangsal, di wajah yang tidak terlalu tampan tadi, alisnya tiba-tiba terangkat, dan menatap kedua bayi itu dengan gembira.

Sial, kamu melakukan pekerjaan yang hebat, kamu benar-benar membuat ibumu dan aku menjadi nenek begitu cepat!

Lebar!

Dia baru saja keluar dari departemen rawat inap, dan melihat bayi merah muda dan lembut di sepanjang jalan benar-benar membuatnya serakah, tetapi ibu penyihir tidak pernah berpikir bahwa putranya benar-benar memberinya kejutan besar!

tetapi......

Dilihat dari kontak pertama, ibu penyihir yang datang juga segera menyadari bahwa Chen Jun tampaknya tidak memiliki banyak kasih sayang untuk putranya, dan tidak heran... Keduanya dapat menjalin hubungan pada Agustus tahun lalu. Sebagai teman, barusan, dia, sang ibu, juga sengaja memberi keduanya lebih banyak waktu untuk menyendiri, untuk memupuk dan memupuk hubungan mereka, dan mereka tidak memiliki anak tetapi pada akhirnya mereka berpisah.

Ada banyak situasi dalam masyarakat saat ini, meskipun anak-anak adalah tombol dari sebuah keluarga, yang terpenting adalah hubungan antara suami dan istri.
____

Bab 020 Beri nama bayinya dan minta izin bulanan~

Segera, ibu penyihir membawa kedua bayi itu ke lantai satu, dan sudah ada antrian panjang di tempat bayi-bayi itu dimandikan ...

"Ya, ini kembar atau kembar?" Yang

pertama tampak berusia lima puluhan. Bibi tua itu berbalik secara tidak sengaja, melihat dua bayi di ranjang, dan segera bertanya dengan iri.

"Itu naga dan phoenix ..."

Ibu penyihir itu tersenyum dan berkata, "Bagaimana denganmu? Apakah itu anak-anak atau perempuan ?

" Nah, setiap kali putranya pulang, dia paling suka mengajak putranya keluar, lalu mendengarkan pujian orang lain bahwa dia dan putranya seperti saudara kandung, tidak seperti ibu dan anak. "Oh, aku hampir lima puluh ..." "Wow, Anda hampir lima puluh? Bagaimana Anda merawatnya? Tidak berlebihan untuk mengatakan bahwa Anda berusia dua puluhan!" Para wanita mulai berkumpul untuk mengobrol, dan tiba-tiba salah satu dari mereka berbicara tentang kejadian yang terjadi pagi ini. "Hal tentang mencuri bayi di pagi hari membuatku sangat takut, dan orang yang mengejarnya ... Sepertinya dia harus menjadi seniman bela diri. Sungguh menakjubkan, dan dia menjatuhkan orang-orang itu dengan tiga dan lima .. ." "Benar juga, waktu itu bahkan belum pukul enam... Saat itu masih pagi, ketika aku merasa mengantuk, jadi aku memilih untuk memulai pada saat ini!" "Masih kembar yang dirampok, konon mereka kembar... Hah? " "Kamu juga naga dan burung phoenix!" Ibu penyihir itu tersenyum dan bertanya lebih detail dengan tenang, dan segera, ditentukan bahwa apa yang terjadi di pagi hari terjadi. kepada putranya. Bocah, jangan bicara padaku juga!

Tak lama kemudian, antrian datang, dan ibu penyihir tidak bisa mengikuti. Dia hanya bisa melihat perawat berguling-guling di meja kaca. Gerakannya sangat besar sehingga orang tua ketakutan ...

Dibandingkan dengan ayah atau nenek lainnya, ibu penyihir Dia sangat tenang. Ketika dia melihat gerakan para perawat, dia tahu bahwa mereka sangat profesional. Gerakannya tampak besar, tetapi sebenarnya sangat terukur.

Yah, mereka memperkirakan bahwa mereka harus memandikan puluhan bahkan ratusan bayi setiap hari, mereka sangat berpengalaman dan tidak akan memiliki masalah.

Mandi, pemeriksaan fisik, vaksinasi...

"Formulir ini harus diisi dulu, dan akta kelahiran serta buku catatan rumah tangga bayi harus dibawa... Kalau tidak punya, ajukan dulu, dan kemudian datang dan panggil ..."

Saya bertanya dengan jelas situasinya, Ibu Wu mendorong tempat tidur bayi dan kembali ke bangsal di lantai tiga.

"...Apakah kamu akan mendapatkan akta kelahiran?" Wu Jiangtao tampak bingung, menoleh dan berjalan keluar, "Aku akan pergi dan menanyakan dokumen apa yang harus disiapkan ..." Setelah

bertanya di ruang perawat, dia mengerti ini. Cukup merepotkan.

Karena untuk membuat akta kelahiran bayi membutuhkan akta nikah, buku catatan rumah tangga, KTP, dan akta kelahiran, dan yang pertama langsung membuat kepalanya besar

.. Belum punya akta nikah?"

"Oh, belum menikah Akta kelahiran anak juga bisa diterbitkan. Akta kelahiran harus jelas dari orang tua dan isi keterangan kedua belah pihak... ibu bayi untuk memberikan pernyataan tertulis yang ditandatangani sendiri, tetapi itu benar-benar merepotkan, dan Anda dapat melakukannya tanpa itu, tetapi dokumen lain Misalnya, kartu identitas dan akta kelahiran orang tua bayi harus disediakan ... "

Perawat juga telah melihat banyak situasi dalam situasi ini, dan mulai memperkenalkannya dengan sangat terampil.

Wu Jiangtao: "..."

...

Selain ini, ada masalah lain yang sangat penting, yaitu, nama kedua bayi harus ditulis di akta kelahiran.

Penting untuk memiliki nama yang baik, bukan nama panggilan. Dengan cara ini, sepertinya saya masih harus kembali dan berdiskusi dengan Chen Jun dan memberi kedua bayi itu nama yang baik terlebih dahulu.

Sama seperti dua ibu dan ayah pemula merawat bayi, mereka mulai mendiskusikan penamaan bayi.Tanpa terlihat, keduanya secara bertahap mulai memiliki semacam pemahaman diam-diam ...

Di sore hari, sosok yang seharusnya tidak muncul datang ke lantai tiga di koridor.

Lu Wan'er mengenakan seragam rumah sakit, dengan tampilan kuyu di antara alis dan matanya, dan penampilannya yang lembut membuat orang-orang terdorong untuk merawatnya dengan baik.

Yah, dia diam-diam berlari keluar dari bangsal tanpa memberi tahu keluarganya, dan kebetulan melihat Wu Jiangtao yang sedang terburu-buru di lantai satu, menatapnya dengan wajah bahagia dan banyak dokumen di tangannya.

"Mengapa dia datang ke Qingqiao ..."

Lu Wan'er memastikan bahwa lift tidak berhenti di lantai dua di lantai pertama, jadi dia menaiki tangga. Begitu dia naik, dia mendengar Wu Jiangtao dan ibu Wu membujuk bayi di bangsal. .

Penuh keraguan, dia berdiri di luar pintu dan meliriknya dari kejauhan. Setelah memastikan bahwa itu adalah dia, dia bersembunyi di dekat pintu agar tidak ditemukan oleh mereka ...

"Aku tidak bisa memikirkan nama yang bagus. ... Bagaimana denganmu, Chen Jun?

" Tidak... nama kakak laki-lakinya adalah Wu Chengqing, dan nama adik perempuannya adalah Wu Peiyi! Bagaimana?!" Suara

tenang dan lembut datang, dan Lu Wan'er tertegun sejenak, mengapa suara ini terdengar familier... Mau tak mau aku menjulurkan kepalaku lagi, yang satu itu Zhang Tian Anran, wajah cantik Ruokonggu Youlan muncul di matanya -

Chen Jun! ?

Lu Wan'er tidak bisa tidak terkejut saat ini!

Bagaimana mungkin dia tidak tahu tentang dewi M yang terkenal ini. Mereka berdua adalah anggota rombongan seni Akademi. Meskipun Chen Jun telah lulus sebagai mahasiswa pascasarjana Akademi dan merupakan senior, tetapi pada perayaan sekolah tahun lalu, keduanya masih memiliki Selama persimpangan, tetapi mereka tidak memiliki persahabatan yang mendalam satu sama lain.

Hah?

Di dalam ruangan, ibu penyihir yang paling peka segera merasakan seseorang di pintu, dan melirik dari sudut matanya, dia juga terkejut ketika dia melihat bahwa itu adalah Lu Wan'er ...

Lu Wan'er terkejut karena beberapa saat, tapi dia dengan cepat bereaksi dan mundur.

"Nama yang bagus! Seperti yang diharapkan dari seorang mahasiswa pascasarjana Universitas M, um, ayah Wu Jiangtao ... saudara laki-laki Wu Chengqing, adik perempuan Wu Peiyi. Kedengarannya sangat bagus, dan cocok ..." kata Wu Ma tiba-tiba.

"Aku juga berpikir begitu!"

Wu Jiangtao juga menyukainya, menatap Chen Jun, "Mengapa kamu tidak menggunakan nama ini untuk bayi-bayi itu... selama kamu mau, aku tidak masalah... "..."

"Tidak perlu, bagaimanapun juga, kamu adalah ayah dari anak itu!"

Chen Jun tersenyum.

Mengenai nama bayi itu, dia bahkan berkonsultasi dengan peramal.Jika Wu Jiangtao tidak muncul kali ini, itu pasti disebut nama lain setelah nama belakangnya, tetapi dia muncul pada saat yang paling kritis dan merawat ibu mereka. dan anak tiga dengan sangat serius.. Orang-orang...

Dia meninggalkan rencana awal dan mengubah nama keluarga Chen menjadi Wu.

Tatata...

Tiba-tiba terdengar suara langkah kaki yang panik di pintu. Sepertinya ada yang lari dengan panik. Ibu Wu mengetahuinya, sementara Wu Jiangtao dan Chen Jun melirik pintu dengan ragu.

...

Lu Wan'er, yang berjalan pergi dengan malu, sepertinya disambar petir, seluruh pikirannya linglung!

Dia, dia benar-benar punya anak?

Dan masih dengan Chen Jun? !

Kapan ini terjadi?

Pada saat ini, seluruh pikirannya jatuh ke dalam kekacauan, bagaimana mungkin? !