Setelah sampai ai dan rena langsung istirahat sejenak untuk memulihkan tenaga mereka sedangkan profesor agesa menyiamkan minuman hangat buat mereka.

"Nah minumlah biar segar lagi" ucap profesor agesa

"Ya terima kasih" ucap rena

"Hm kalau begitu aku kembali bekerja ya" ucap profesor agesa

"Ya" ucap rena

Baik"ucap ai

Profesor agesa langsung meninggalkan mereka di ruangan dan setelah itu...

"Aoi" ucap ai

"Ya?" ucap Aoi

"Apa kamu gak ada kegiatanmu" ucap ai

"Tidak ada" ucap Aoi

"Oh..ya bagaimana kabar sahabatmu di starlingt academy" ucap ai

"Ya dia baik-baik saja" ucap Aoi

"Hm tapi kenapa masih kurang begitu bahagia?" ucap ai

"Maksudnya?" ucap Aoi

"Temanmu ichigo hoshimiya tampak Tidak terlalu banyak tersenyum" ucap ai

"Aku tahu dia memang Seperti itu" ucap Aoi

"Lalu apa kamu gak melihat keadaannya?" ucap ai

"Hm..bagaimana ya sebenarnya dia memang kalau ada hal sedih pasti akan lambat untuk move on kembali tapi aku yakin dia pasti akan Seperti dulu" ucap Aoi

"Kau yakin dengan hal itu?" ucap ai

"Ya yakin" ucap Aoi

"Hm aku yakin kamu pasti khawatir dengan temanmu" ucap ai

"Hm?" ucap Aoi

"Kamu memang pintar soal sembunyikan rahasia tapi suatu saat pasti akan terbongkar secara cepat atau lambat" ucap Ai

"Ya kamu ada benarnya aku memang khawatir dengan ichigo bila dia mengalami hal yang di luar dugaan" ucap Aoi

"Lalu kenapa kamu gak menghampirinya?" ucap ai

"Hm tapi aku kurang tahu apa ichigo ada kegiatan atau Tidak" ucap Aoi

"Bukannya kamu murid daru starlingt academy pasti tahu bukan?" ucap ai

"Ya tapi masalahnya aku tidak menggunakan phone starlingt academy jadi aku tidak tahu jadwal kegiatan milik ichigo" ucap Aoi

"Hm sayang sekali, oh ya kenapa kamu gak tanya saja pada temanmu yang lain" ucap ai

"Ya tapi bagaimana ya aku tidak dalam badan normalku" ucap Aoi

"Kamu gunakan obat penawarmu" ucap ai

"Tapi nanti malah akan membuang waktu dan menunggu normal kembali" ucap Aoi

"Ya juga sepertinya ada benda yang bisa membuat suara samaran" ucap ai

"Suara samaran?" ucap Aoi

"Ya kamu bisa menggunakan itu dan suaramu akan seperti saat kamu masih normal" ucap ai

"Wah keren" ucap Aoi

"Tapi benda semacam itu hanya di miliki oleh conan" ucap ai

"Oh...sayang sekali sepertinya aku kurang beruntung" ucap Aoi

"Tenang aku akan bertanya pada profesor agesa siapa itu beliau masih punya benda yang serupa" ucap ai

"Baiklah tolong ya" ucap Aoi

"Ya" ucap ai
.
.
.
.

Setelah beberapa saat ai kembali dengan alat yang di bicarakan.

"Ini alatnya" ucap ai

"Hm ini ya, lalu bagaimana caranya aku memakainya?" ucap Aoi

"Ya kamu hanya tekan tombilnya dan putar suara yang kamu inginkan" ucap ai

"Hm ya ini dia" ucap Aoi

"Bagus sekarang kamu bisa bicara dengannya" ucap ai

"Baiklah aku bicara dulu dengan Ran" ucap Aoi

Aoi mencoba menghubungi Ran dan beberapa saat kemudian akhirnya sambungannya terhubung.

"Hallo?" ucap Ran

"Ran" ucap Aoi

"Aoi, apa ini kamu?" ucap Ran

"Ya ini aku, bagaimana kabarnya" ucap Aoi

"Ya aku baik, apa ada hal yang ingin kamu bicarakan denganku?" ucap Ran

"Iya aku mau tanya apa ichigo hari ini ada kegiatan?" ucap Aoi

"Hm...aku dengar dia lagi konser hari ini dan ia sekarang sedang berada di stadion" ucap Ran

"Lalu apa dia baik-baik saja?" ucap Aoi

"Tidak, aku pikir dia sepertinya membutuhkan supord darimu" ucap Ran

"Hm ya aku tahu dia pasti selalu begitu dan bila Tidak ada aku di sisinya maka ia selalu banyak diam apa lagi di situasi Seperti ini" ucap Aoi

"Aoi apa kamu bisa melakukannya untuk ichigo?" ucap Ran

"Ya aku bisa saja" ucap Aoi

"Baiklah pergilah dan coba membuat ichigo semangat" ucap Ran

"Ya" ucap Aoi

.
.
.

Setelah berakhir...

"Bagaimana?" ucap ai

"Ya ichigo hari ini ada konser tapi dia Tidak begitu semangat" ucap Aoi

"Sepertinya dia selalu banyak diam" ucap ai

"Ya aku tahu itu tapi bagaimanapun aku akan datang" ucap Aoi

"Hm baiklah apapun caramu itu keputusanmu" ucap ai

"Terima kasih ai" ucap Aoi

"Sekarang kamu harus gunakan obat penawarmu dulu" ucap ai

"Itu pasti" ucap Aoi

.
.
.
.
Setelah itu Aoi kembali ke tubuh aslinya dan akan bertahan 12 jam jugga banyak waktu untuk menemani ichigo selama yang dibutuhkan.

"Bagaimana apa sudah?" ucap ai

"Ya aku sudah menggunakan obat penawarnya" ucap Aoi

"Hm Baiklah gunakan baju untuk menyamar" ucap ai

"Ya aku tahu kalau diriku adalah seorang idol" ucap Aoi

"Maka dari itu lebih baik kamu gunakan baju biasa dan agar kamu bisa bersama temanmu" ucap ai

"Ya Baiklah aku pergi" ucap Aoi

"Baiklah hati-hati" ucap ai

Akhirnya Aoi pergi ke tempat ichigo dan berusaha untuk tepat waktu sebelum ichigo tampil.

.
.
.
.
.

Apakah Aoi akan sampai sebelum ichigo tampil??

Kalau begitu nantikan kelanjutan ceritanya...

Maaf selama ini terlalu lama upload karena saya sedang mempersiapkan ujianku dan rencana tanggal 18 feb 2019 saya akan berhenti segenak untuk menghadapi ujian karena sudah kelas 12 jadi banyak yang harus saya persiapkan.

Terima kasih selama ini yang sudah menyukai cerita saya dan setia menunggu upload dariku.

Semua semoga kita tetap bisa bertemu lagi dan sehat selalu...

.
.
.

BERSAMBUNG.....