Yeosang mengusap kepala Jongho yang berada diperut ratanya, ini sudah dua puluh menit sejak Yeosang sadarkan diri dirumah sakit dan mengetahui bahwa dirinya tengah hamil saat ini. Ya, didalam perutnya terdapat Jongho junior.

"K-au tidak ke kantor Ho?" Tanya Yeosang lirih karena badannya masih sangat lemas

Jongho yang mendengar suara lembut Yeosang segera menjauhkan wajahnya dari perut rata istrinya dan menatap Yeosang lekat lalu menggeleng tegas.

"Tidak" Jawab Jongho santai sambil mengusap kening Yeosang lembut

"Kenapa?" Tanya Yeosang bingung membuat Jongho bangkit dari duduknya dan sedikit membungkuk

Cup...

Yeosang membulatkan matanya terkejut saat Jongho mengecup bibirnya singkat dan detik berikutnya pukulan tanpa tenaga ia layangkan pada lengan Jongho saat mendengar jawaban suaminya.

"Kau hamil" Jawab Jongho tenang dengan wajah datarnya namun matanya menyiratkan kelembutan saat menatap dirinya

"Aku hamil bukan sekarat" Cibir Yeosang kesal

"Mangga?"

"Huh?" Tanya Yeosang bingung saat Jongho bertanya singkat

"Ingin mangga?" Jelas Jongho sambil tersenyum tipis

"Tidak" Tolak Yeosang karena ia tidak ingin

"Pepaya?"

"Tidak"

"Anggur?"

"Tidak"

"Melon?"

"Tidak Jongho-ya, kau kenapa?" Tanya Yeosang sebal dengan bibir mengerucut lucu

"Orang hamil, mengidamkan?" Tanya Jongho balik dengan wajah innocent

"Kamu mending dingin kaya biasanya deh Ho, daripada tiba-tiba banyak bicara kaya ini serem" Protes Yeosang lirih membuat Jongho mengacak surai Yeosang lembut

"Berapa hari?"

"Apa?" Tanya Yeosang sambil menatap netra tajam bak elang milik Jongho dengan mata berkedip bingung

"Kecebong lahir" Jelas Jongho sabar

"Kecebong??? HEH!!! Anak sendiri dibilang kecebong" Seru Yeosang lemah dengan kesal 

"Jadi?"

"Sembilan bulan lagi ganteng" Jawab Yeosang sambil tersenyum paksa dan mengusap telapak tangan besar Jongho tanpa tenaga 

Jongho langsung menggenggam telapak mungil Yeosang dan mengecupnya lama kemudian menatap mata indah istrinya yang mampu membuatnya jatuh cinta tiap detik dengan lekat.

"Terima kasih" Ucap Jongho dengan deep voicenya kemudian beralih mengusap perut rata Yeosang lembut

"Appa menantikanmu" Gumam Jongho serak membuat Yeosang berkaca-kaca penuh haru meski dilain sisi ia ragu yang didepannya ini suaminya atau bukan, Jonghonya sangat menyayangi calon buah hati mereka

#ANNYEONG

BACK AGAIN AND OF COURSE STILL AND ALWAYS ABOUT JONGSANG

HOPE YOU LIKE IT!!!