Darimana datangnya keriput?
Padahal tiap hari tak cemberut
Tapi masih saja keriput baris berurut
Darimana datangnya peluh?
Untung datangnya tak jadi alasan mengeluh
Walau lidah lelah memekik melulu
Padahal sudah sering diusir
Tapi berjuang, tak bisa tergeser
Kalau berhenti, siapa nanti isi perut anak di rumah?
Sementara dapur harus berasap
Sekarang jahit satu, minta cepat
Tapi harga kalau bisa tak meningkat
Kalau sudah begitu, mau tak mau harus menyikat
Biar hidup tak sepekat hitamnya semir
Kalau tak ada pintu mau membuka?
Maka waktunya ikat pinggang ditarik erat
Lalu melangkah dan ketuk pintu lainnya
Mana tahu rezeki terbuka di pintu lainnya
Yang penting jangan sampai kaki salah langkah
Nanti datang malapetaka
Maka dari pintu ke pintu kutawarkan
Supaya mengkilap sepatu, mengkilap pula senyumku.