Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Kick Me

"Sial" umpat Alvin

Pria itu melanjutkan dengan merutuk ringan disepanjang jalan. Bersama matanya yg sesekali mengawasi sekitar.

Takut...

Satu kata itu mewakili perasaan Alvin. Yang harus melewati jalanan sepi malam itu.

Sebenarnya ini bukan kali pertama Alvin pulang malam. Karena beberapa kali dia pernah pulang larut saat ada kegiatan UKM.

Tapi hari ini sedikit berbeda. Hal itu karena cerita Simon sore tadi, sesaat setelah kelompok UKM-nya menyelesaikan kegiatan.

"Namanya kick me" urai Simon kala itu

"Kok namanya aneh" Tio yang semula hanya mendengar mulai berkomentar

"Gak sekalian aja loe namain kick Andy" gurau Alvin menimpali cerita sang sahabat

"Gue gak bercanda ini, namanya emang Kick me" sambut Simon dengan raut wajah serius

"Kok bisa namanya kick me?" Alis Tio bertaut, wajahnya ikut berubah serius

"Karena...." Simon menjeda kalimatnya, memperhatikan sejenak wajah Alvin dan Tio dia selalu bilang Kick me...Kick me"

Tio menahan nafas, sementara Alvin membeku.

"Dan....saat dia mengucapkan itu, kalian harus menendangnya jauh. Sejauuuuh....mungkin, lalu lari" Dengan nada khas orang yg menceritakan kisah seram, Simon menjelaskan

"Gimana kalo kita gak lari?" Tanya Tio

Simon menjentikkan jarinya ringan dihadapan dua sahabat, yg berhasil membuat keduanya terkejut.

"Dia akan terus mengikuti kalian, sambil terus mengatakan hal yg sama" jawaban itu membuat wajah dua pria dihadapannya memucat "jadi...kalian harus benar2 menendangnya jauh, dan lari secepat mungkin. Jangan sampai dia lebih dulu mengejar. Karena kalian tak akan melewati malam yg baik, karena dia akan terus mengusikmu"

"Kenapa harus cerita gitu coba, aahh" Alvin mengusap lengannya pelan "mana gak mau tanggung jawab lagi. Pake pulang duluan, dasar gak setia kawan"

Alvin melangkah lebar, berusaha secepat mungkin melewati lapangan kosong yg ada dijalan komplek rumahnya. Lapangan yg terlihat biasa saja saat siang, namun berubah begitu menyeramkan saat malam hari.

"Kick me...kick me" Langkah Alvin terhenti, karena dua kata itu

Nafas namja itu bahkan tercekat ditenggorokan, bersama tatapannya yg perlahan mengarah kekakinya.

Seringai mengerikan adalah hal pertama yg Alvin dapati. Dari sosok yg mengurai dua kata tersebut.

"Kick me...kick me" sosok itu nyaris saja meraih kaki Alvin, namun pria itu cepat menendangnya keras

Dengan seluruh kekuatan yg dibakar rasa takut, Alvin berlari kencang berlawanan arah dengan sosok yg dia tendang. Mencoba melebarkan spasi, tanpa coba lagi menoleh kebelakang.

"Aughhh" sebuah batu berhasil membuat Alvin tersungkur

Lututnya nyeri karena membentur aspal jalanan. Membuat Alvin tak sanggup bangkit dari posisinya yg kini terduduk.

"Kick me...kick me" tubuh Alvin menegang, karena suara yg terdengar dibalik punggungnya

Sosok itu kembali, dengan seringai yg lebih menyeramkan. Sembari berujar....

"Kick me....kick me"





-End-

Sorry for Typo
Thanks for Reading & Votement

🌻Hae_Baragi🌻

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro