Muqaddimah
Hallowww semua! Dahlah, Yoru tuh lagi bosen nulis fiksi. Eh, engga ding. Bukan bosen, tapi lagi mager aja wkwkw. Sesekali pengen nulis yang ringan, tapi ngga tau mau nulis apa. Jadilah kisah-kisah selama di perantauan ini berakhir sebagai pelabuhan—pelampiasan, red—Yoru untuk mengondisikan mood.
Nulis ini sebenernya terinspirasi dari Dzawin Nur Ikram. Pada tau, ngga? Sok, googling aja kalau ndak tau. Pokoknya baru karena baca bukunya aku terpikir untuk nulis ini.
Tetap aja sih, ada yang harus Yoru tekankan. Ini tentang keseharian Yoru dan temen-temen di pondok and literally just for fun. Ambil baiknya, buang buruknya, ya!
Sebelumnya, Yoru ngga akan menjadi Yoru di sini, melainkan Carla. Yep, nama asliku. Soalnya Yoru berurusan sama karakter-karakter fiksinya, tapi Carla sama dunia nyatanya. Siap, dong?
Oke, lets start!
Hayya nabda'! (Ayo kita mulai!)
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro