Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

13

Saat ini semua tengah duduk mengitari api unggun. Mereka tampak bernyanyi nyanyi. Berbeda dengan ali yang sedari tadi merenung sambil menatap ke arah prilly yang kebetulan duduk di depannya. Prilly terlihat menunduk. Seperti sedang memikirkan sesuatu.

"aliii.. Kamu nyanyi dong.." pinta tian sambil menepuk pundak ali.

Lalu ali meraih gitar dari tangan dimas.
Jreng..jreng..
Ehm.. Ali berdehem dahulu sebelum memulai nyanyi.

Indah matamu
Derai rambutmu
Menunjukkan itulah keindahan
Yang memberikan bentuk senyuman
Sebentuk usapan
Kepada hati...

Ali melihat kearah prilly. Kini prilly duduk menghadap kearahnya yang semula ia duduk menyamping.

Sinar wajahmu
Lembut katamu
Sepertinya mampu mengubah dunia
Yang terasa begitu hampa
Semuanya sirna
Tanpa cintaa..aaa

Kini ali dan prilly saling pandang.

Kuu temukan arti kerinduan
Dan ku mengerti yang ku cari..

Oo bukanlah cantikmu yangku cari
Bukanlah itu yang aku nanti
Tetapi ketulusan hati yang abadi..
Kutau mawar tak seindah dirimu
Awan tak seteduh tatapanmu
Tetapi kau tau yang ku tunggu hanyalaaahh..
Senyumanmu..

Ali tersenyum ke prilly. Begitu juga prilly ia tampak tersenyum manis ke ali. Mereka saling bertukar senyuman.

"itu lagu untukmu prill.. Yang ku tunggu hanya senyumanmu. Aku akan bahagia hanya dengan melihatmu tersenyum. Berikan senyummu untukku prill dan juga hatimu. Hanya untukku.." batin ali sambil terus tersenyum kearah prilly.

"sebegitu rindunya kah kamu li. Begitu cintanya kah kamu li sama ghina? Entah kenapa hatiku terasa sakit li. Apa aku mulai membuka hatiku untukmu? Tapi aku masih ingin menunggu kak diktaku li dan kamu juga ada seseorang juga yang harus kau tunggu. Tapi melihat senyummu itu membuat ku bisa tersenyum juga, melupakan rasa perih ini." ucap prilly dalam hati.

Semua bertepuk tangan saat ali menyelesaikan nyanyinya.
"alii itu lagu buat siapa?"
"aliii so sweet.."
"kamu nungguin senyum aku ya li.."
Ucap para fans ali termasuk cindy.
Ali hanya menghembuskan nafas panjang.

Malam semakin larut. Kini saatnya tidur. Tapi prilly tak segera beranjak dari duduknya.

"prill km kenapa?" suara lembut itu membuat prilly mendongak melihat siapa.

"em erika. Gak kok aku gak apa2..tidur yuk udah malem, besok harus siap tempur katanya." jawab prilly lalu berdiri dan menggandeng tangan erika menuju ke tenda.

Sunyii sekarang sudah sunyi hanya dengkuran kecil yang terdengar saling lomba dengan suara jangkrik samar2.

"ayo semua bangun.. Jangan malas- malasan..ayo bangun.." teriak dimas, tian, ali, dan pak restu membangunkan semua yang masih tertidur.

"ya ampuuuuunn perasaan baru 5 menit aku tidurnya kenapa udah dibangunin siiiihhh.." ucap prilly kesal sambil mengacak2 rambutnya dari dalam tenda.

Jesi dan erika keluar lebih dahulu dengan mata yang masih terpejam. Mereka mencoba membuka matanya "masih gelap.. Ini jam berapa sih?" keluh erika.

"apa baru jam4 kita dibangunin daaann lihat mereka? Apa mereka tak tidur? Tapi tampangnya kok udah pada seger2 sih?" ucap jesi bingung.

"ayo semua berkumpul. Dalam hitungan ke tiga. Siapa yang telat dapat hukuman." ucap pak restu.

Mendengar kata hukuman prilly segera bergegas keluar tenda.

"1...

2...

3....

Hey kamu. Kamu terlambat. Sini.." ucap ali galak.

Ternyata yang terlambat itu adalah prilly. Prilly segera menghampiri ali dan berdiri di sampingnya. Ia melirik ke ali yang tampak sedang tersenyum geli.
"hukumannya kamu harus selalu ada dihati aku dan hati kamu cuma ada aku." ucap ali lirih masih dengan senyum jailnya.

"jadi hukuman untuk prilly. Dia harus menyiapkan sarapan untuk kita semua." ucap ali lantang.

"dan untuk kalian semua segera ambil perlengkapan mandi kalian dan segera pergi mandi ke sungai." lanjutnya lg.

Semua berlarian ke tenda masing2 setelah tadi dibubarkan. Prilly masih mematung tak ikutan teman2nya berlari.

"kamu ngapain masih disini? Gak mau mandi?" tanya ali menghampiri prilly.

"tadi katanya dihukum." jawabnya enteng.

Ali menepuk jidatnya. Ni gadis polos atau...

"aku gak mau ya cewek aku bau badan jadi sekarang susul temen kamu dan cepatlah mandi."

Mereka berbondong2 menuju ke sungai. Yang putra ke arah timur dan yang putri ke arah selatan. Yang putra dikawal oleh tian dan yang putri dikawal oleh bu ari. Sedangkan senior yang lain menunggu di tenda.

Membutuhkan waktu cukup banyak kerena berjalannya aja sampai 10 menit belum mandinya apalagi cewek.

***
Saat selesai mandi prilly segera menuju ke dapur untuk me masak sendirian karena hukumannya. Saat semuanya tengah berdandan agar terlihat cantik tapi prilly harus bergulat dengan bau asap..

"emmm mie rebus apa goreng yak." ucap prilly lirih.

"aduuuhh kebiasaannya kumat nih..suka ngomong sendiri. Kalo lg milih bisa di batin kan?" ucap seseorang yang berjalan menghampiri prilly..

"aliii..." prilly kaget dengan kehadirannya.

"buat mie goreng aja ya? Sini aku bantu." ucap ali sambil mengambil mie goreng yang ada di tangan prilly.

"gak perlu sini..aku bisa sendiri. Lagian ini kan hukumannya juga dari kamu." jawab prilly kesal langsung merebut kembali mie nya.

"okeee saat semuanya sedang berdandan yang cantik mlah ini harus bau asep.." lanjut prilly sambil memonyongkan bibirnya.

"diiihh ngambek.." goda ali

"kan semalem udah aku kasih lagu bukan cantik yang aku tunggu tapi senyuman kamu." lanjut ali.

Perasaan prilly menghangat. Ia tampak girang. "berarti lagu itu bukan untuk ghina. Melainkan untuk aku." batin prilly.

"terus aku juga cuma pengen berduaan sama kamu..ahahaha so sweet kan?" lanjut ali sambil tertawa terbahak

"ih alii ngrusak suasana.. Udah romantis juga malah di ketawain." ucap prilly tanpa di sadari.

"cie cieeee pengen diromantisin ya sama aku? Cieee" goda ali dan berhasil membuat pipi prilly memerah.

"besok ya sekarang waktu dan tempatnya kurang enak." jawab ali.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro