pada besok harinya......

hokuto terbangun dan nyaris bersamaan dimana maya juga terbangun perlahan membuka matanya dan menatap satu sama lainnya.

''selamat pagi maya'' hokuto yang sembari tersenyum pada maya untuk menyambut pagi hari

''oh...selamat pagi''balas maya yang menatap hokuto

''sepertinya kamu segar dan ayo kita bangun''ajak hokuto

''iya''ucap maya

mereka meranjak bangun dari tempat tidur dan segera bersiap-siap dengan kegiatan mereka masing-masing yang akan menanti.

.

..

...

.....

...

.

.

..

...

.

..

setelah itu......

semua sudah sarapan serta siap dengan kegiatan mereka masing-masing, ayah dan ibu hokuto ada sebuah pekerjaan, kaura yang bersekolah seperti biasanya sementara itu hokuto berangkat karena jadwal idolnya dan tentunya mengantar maya yang ada kegiatan teaternya di suatu studio.

hokuto lantas mengantar maya benar-benar sampai di tempatnya dan setelah itu hokuto bergegas menuju ketempat tujuannya.

...

.

...

..

.

...

..

....

....

sesampainya.....

hokuto sampai di tempat dimana teman grupnya sudah menunggu kehadirannya, toma dan shota sedang sedikit perbaikan dalam pergerakan mereka dan hokuto langsung bergabung untuk bersama.

''baiklah kita mulai saja latihanya''ucap touma

''oke lah''ucap shouta

''siap''ucap hokuto

mereka melakukan latihan seperti biasanya dari gerakan, suara serta irama sementara grup lain juga latihan dimana untuk kesuksesan dalam pro 315.

.

.

.

.

.

.

..

.

.

..

.

.

..

sekian lama.....

''akhirnya selesai'' shouta

''yah semuanya bagus''ucap touma

''seperti biasa kita lakukan''ucap hokuto

''tentu saja''ucap touma

''wah kalian prima juga''kaoru

''tentu jelas lah''ucap touma

''hm begitu ya''ucap teru

''sungguh hebat juga kalian''ucap tsubasa

''wah sepertinya kau sudah sembuh''ucap touma

''tentu saja''ucap tsubasa

''huh....kamu sakit?, kapan?''ucap hokuto

''dia sakit kemarin''ucap shota pada hokuto

''sungguh begitu aku sama sekali tidak tahu''ucap hokuto

''ya dia sakit secara mendadak''ucap teru

''yah..... sampai kami harus membawanya kembali ke apartemennya''ucap kaoru

''bearti kalian merawatnya?''ucap touma

''oh...tidak, itu bukan kami yang melakukannya''ucap kaoru

''eh....!''ucap shouta

''lalu siapa yang merawatnya kalau bukan kalian?''ucap teru

''oh....astaga, ijuin-kun apakah mereka tidak tahu ya?''ucap ucap kaoru

''maksudnya?''ucap hokuto yang juga bingung

''ituloh....seorang sutradara yang sekarang begitu terkenal karena kecermelangnya, bahkan beberapa waktu lalu dia menerima pehargaan''ucap kaoru

''benar dan kamu tahu siapa dia bukan?''ucap teru

yah tentunya hokuto tahu siapa yang mereka maksud''oh.....ya ya aku ingat sekarang''ucap hokuto yang ingat yang tidak lain adalah Nana daiba''huh....sepertinya cukup....hmmm....'' hokuto mulai meledek khasnya

jelas tsubasa mulai sedikit mengkerutkan wajahnya bahwa memang hokuto sudah menebaknya bahwa Nana yang telah merawatnya'' huh...'' tsubasa tersendak epresi dari hokuto

''hei kalian kenapa sih?, kalian main-main?''ucap touma

''siapa sih dan beri tahu aja kenapa?''ucap shouta

mereka bertiga terkikik dengan kebingungan dua teman mereka yang begitu penasaran siapa yang telah merawat tsubasa.

''toma, kamu dengar tidak siapa penerima perhargaan sebagai sutradara terbaik di tahun ini?''ucap hokuto

''sutradara terbaik?''ucap touma

''iya, dan beberapa hari yang lalu loh''ucap kaoru

''siapa sih?''ucap touma

''oh....ayolah''ucap shouta yang sudah pasrah

''astaga, benar-benar lelet amat koneknya''teru

''payah amat''kaoru

''hah....'' hokuto juga pasrah kedua temannya tidak bisa tahu

'' dia itu seorang wanita''ucap teru

''yah dia cantik dan tinggi lagi''ucap kaoru

''terus?''ucap touma

''dia berikat dua rambut''ucap teru

shota mulai teringat sosok orang yang mereka maksud''apa jangan-jangan yang kalian maksud adalah.....''

''siapa?'' ucap touma

''ah....Nana daiba''ucap shouta tebaknya

''hah....eh!, serius?!''ucap touma yang tidak percaya

''ya benar''ucap tsubasa

''aku ingat sekarang, memang beberapa waktu lalu dia mendapatkan perhargaan sebagai sutradara terbaik''ucap touma

''dia juga pernah belajar loh di amerika''ucap hokuto

''serius!''ucap touma

''benar, bukan begitu tsubasa''ucap hokuto

''benar''ucap tsubasa

''bagaimana bisa kalau dia yang merawatnya?''ucap shouta

''ya saat kami membawanya ke apartemennya, dia bilang tolong hubungi wanita yang bernama Nana daiba''ucap teru

''dan ya kami menelponnya dengan nomor yang di beritahunya''ucap kaoru

''lalu dia datang?''ucap touma

''tentu saja dia datang dan wah....dia wanita yang sangat sopan dan manis pula''ucap kaoru

''dia baik bahkan berterima kasih pada kami''ucap teru

''wah bagaimana rasanya dirawat olehnya?''ucap hokuto pada tsubasa

''ya menyenangkan, dia membuat bubur untukku dan merawatku dengan baik''jawab tsubasa

''sepertinya enak bener''ucap shouta iri

''tapi bagaimana kamu bisa kenal dengannya?''ucap touma

''sudah lama''ucap tsubasa

''k-...kapan?''ucap touma 

''hm....ya mungkin aku sudah lama dengannya''ucap tsubasa

EH!!!............

semua terkejut terkecuali hokuto yang sudah tahu hal tersebut dan menatap hening melihat teman-temannya baru tahu.

''huh....'' dengan nafas beratnya tsubasa mendengarnya

''kamu punya hubungan apa dengan Nana daiba?''ucap touma bertanya

''ah....ya kamu memiliki hubungan apa dengannya bisa kenal begitu''ucap kaoru

''benar sekali aku penasaran hal itu''ucap teru

''uh-huh, iya kalian berdua itu punya hubungan apa hingga bisa begitu?''ucap shouta

''..........'' tsubasa hanya diam 

pada akhirnya hokuto angkat bicara soal pertanyaan mereka semua''kalian tidak tahu ya kalau dia sudah menjalin hubungan asmara denganya''jawab hokuto pada mereka

APA!!!..... PACAR?!......

''sungguh begitu tsubasa!!''ucap kaoru

''kenapa tidak bilang?''ucap teru yang tersendak dengan pernyataan tersebut

''apa....benar..ya''shouta yang sedikit tersendak

sementara touma masih terkejud bahwa tsubasa sudah menjalin hubungan asmara dengan seorang sutradara terkenal yang bernama Nana daiba yang sudah begitu banyak menciptakan karangan terbaik dalam setiap drama maupun film.

''bukankah aku sudah memberitahu pada kalian?''ucap tsubasa yang angkat bicara

''ya tapi aku kira itu hanya main-main''ucap kaoru

''tidak aku serius, bahkan setelah pekerjaanku selesai, hari ini aku akan melamarnya''ucap tsubasa

''wah.....serius!''ucap shouta

''apa benar kamu akan melamarnya!!''ucap touma

''tentu, dan produser bilang tidak masalah kalau seorang idol ingin menikah dengan pujaan hatinya, dengan kata lain tidak ada yang melarang untuk melakukan sebuah pernikahan''ucap tsubasa

''lalu apa kamu akan menjadi idol seterusnya?''ucap teru

''tentu saja masih dan Nana-san bilang dia tidak masalah kalau aku bekerja menjadi seorang idol serta tidak melupakan kewajibanku sebagai suaminya nanti''ucap tsubasa

''hm sepertinya kamu beanr-benar dapat dukungan besar darinya ya''ucap hokuto

''yap benar''ucap tsubasa

''hei aku juga akan melamar juga loh''ucap hokuto

''oh...kapan?''ucap tsubasa

''hari ini''ucap hokuto 

''hah........kamu juga hokuto!''ucap touma

''iya, dan aku sudah siapkan cicin untuk maya-chan''ucap hokuto

''wow...kalau begitu semoga sukses!'' kaoru

''ya semoga sukses untuk kalian berdua melamar pujaan hati kalian''ucap teru

''terima kasih'' hokuto dan tsubasa yang bersamaan

''enaknya....''ucap shouta

''kenapa?''ucap tsubasa

''kalian berdua sudah mempunyai kekasih dan akan menikah lagi''ucap shouta

''aku sungguh tersanjung dengan kalian berdua''ucap teru

''kalian benar-benar lelaki sejati banget!'' teru yang akui jembol pada mereka

''........''touma yang masih tersanjung dengan mereka berdua yang akan ke jenjang serius

''oh sepertinya sudah saatnya aku harus melakukan pelamarannya''ucap tsubasa

''kalau begitu jangan buang-buang waktu ayo sana!''ucap hokuto

''iya pergilah''ucap shouta

''ayo tsubasa, lamarlah Nana daiba segera mungkin''ucap teru

''ya terima kasih semuanya!'' tsubasa yang pergi meninggalkan mereka

''nah hokuto sekarang kau juga harus pergi bukan?''ucap kaoru

''hm belum''ucap hokuto

''memang kapan?''ucap touma

''ya nanti, sesuai janji bahwa aku akan melamar maya saat menjelang makan malam''ucap hokuto

''sepertinya romantis banget''ucap shouta

''wah...wah...hebat kayaknya nih''ucap teru

''tentu saja, aku gitu loh''ucap hokuto

.

.

.

.

.

.

...

....

.

..

.

..

...

.

BERSAMBUNG................