Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

《7》

🐰

Taehyung

aku hanya terkebil kebil didalam kereta. aku pandang jam di dashboard.

7:34 a.m.

mata dialihkan ke sebuah rumah banglo yang terletak beberapa meter dari keretanya.

ahh redah jelah.

aku keluar dari perut kereta, rambut diacakkan dan tanpa sedar aku sudah berdiri didepan rumah itu.

loceng rumah aku tekan berulang kali.

mana mereka ni ? takkan tidur lagi.

klek !

aku yang tadinya ingin melangkah pergi terus membantutkan niatku. pintu rumah dikuak oleh seorang gadis.

" rachel ? "

kataku tanpa menunggu dia berkata. gadis itu menggeleng.

" cari siapa ? "

" erm, rachel ada ? " soalku dan menolak pintu itu, dan tanpa pamit aku masuk kedalam rumah banglo tersebut tanpa izin darinya.

oh sungguh berkurang ajar.

" heii apa ni, mana boleh terjah masuk rumah orang macam tu saja " kata gadis itu dan wajahnya jelas menampakkan yang dia bengang dengan sikapku.

" eh, sorry " aku mengusap pipiku.

" siapa tu ? " tegur satu suara garau itu dari arah atas.

alamak. suami dia ke ?

aku menoleh, lelaki berkulit pucat itu sedang menuruni anak tangga, sambil matanya tidak lepas dari memandangku tajam.

bala dah datang.

" kau siapa ? " soalnya dingin dan sudah berdiri disamping gadis tadi sambil berpeluk tubuh.

" maaflah, aku cuma nak cari rachel, salah rumah kot " aku menggaru kepalaku yang tidak gatal itu.

serentak itu, aku lihat lelaki putih pucat itu merenungku tajam.

" kau dari keluarga kim ? "

aku mendongak.

macam mana dia boleh tau ?

" haah, aku taehyung. kim taehyung " aku mengulurkan tangan ingin berjabat tangan, tapi lelaki itu hanya membiarkannya.

ish sombong bebenor. anak sapa tah.

" kenapa kau cari dia ? "

" erm, puan kim yang mintak " aku menggosok lenganku.

" erm, duduklah dulu " pelawa gadis yang sedang berdiri disamping lelaki itu.

aku dengan senang hati menghenyakkan punggungku di sofa yang empuk itu.

lelaki itu juga ikut duduk dihadapanku. gadis yang tadinya sudah berlalu pergi.

" bagi tau aku, kenapa perempuan tu nak cari rachel "

" perempuan ? agak agaklah weh, dia tu puan kim "

aku dengar lelaki itu tergelak sinis.

apa yang kelako nya doh

" puan kim ? oh, dah tinggi dah ye darjat dia tu. baguslah "

aku yang tak faham makin tak faham, dia berdendam ke dengan puan kim ?

" yoongi ! "

serentak itu, aku menoleh ke suara yang datangnya dari atas.

aku lihat seorang gadis memakai baju oversized berwarna kelabu dengan seluar hitam sedang berlari turun dari tangga.

" woii jangan lari. nanti kau jatuh " jerit lelaki putih pucat yang baru ku kenali dengan nama yoongi itu.

gadis itu termegah megah seketika.

aku hanya menjadi pemerhati.

" kau kenapa ? "

" hoseok dan namjoon oppa dah sampai ? " tanyanya dan menggoncang lengan yoongi.

lelaki itu menggeleng.

" alooo mereka kata nak datang hari ni " gadis itu mempoutkan bibirnya.

comel.

" siapa ni yoongi ? " soal gadis itu dan memandangku pelik.

aku tersenyum kotak.

" aku kim taehyung, selamat berkenalan "

taehyung berdiri dari duduknya dan membongkok 90° ke gadis itu.

gadis itu terkebil-kebil seketika sebelum menjawab

" annyeong, rachel kim imnida "
gadis itu tersenyum begitu jugak aku.

kejap. rachel ? rachel kim ?

" ouh my hearteu! "

terus saja aku membaling kusyen yang ada diatas ribaanku dan menarik tubuh gadis itu ke dalam sebuah pelukan.

" lama tak jumpa "

" erm maaf siapa ni, nuguseyo ? hello " gadis itu meronta ronta minta dilepaskan.

" woii kau nak dia mati ke apa ? " tegur satu suara dan serentak itu tubuh rachel di tarik kasar.

potong stim betulla.

rachel jatuh terduduk disamping yoongi. gadis itu aku lihat terkebil kebil memandangku.

aku mencebik.

" apa hubungan kau dengan dia sampai nak peluk peluk bagai " yoongi memandangku tidak suka.

" aku sepupu dia. kau pulak, apa hubungan kau dengan dia sampai nak halang dia segala ? "

balasku berani.

" aku abang dia. ada masalah ? "
yoongi sudah merenungku dengan tatapan membunuh. taehyung menelan air liurnya, pahit pulak rasanya.

ahh kau tak patut menjawab tadi.

rachel aku lihat sudah memandang aku dan yoongi silih berganti.

" yoongi saya nak keluar boleh ? " rachel memandang wajah yoongi yang sedang menyinga itu.

eii dia tak takut ke apa ni ?

" buat apa ? "

" nak main kasut roda "

" dengan siapa ? "

" unnie " rachel menyelitkan rambutnya ke telinga.

aku menjadi pelik, betul ke dorang ni adik beradik ? lain bebenor perangai.

" tak boleh " jawab yoongi sepatah dan serentak itu rachel merengus geram. gadis itu berpeluk tubuh.

" alaa boleh la "

yoongi menggeleng lagi. rachel mencebik.

" mana min unnie ? "

" sini " jawab gadis yang baru keluar dari satu sudut sambil menatang dulang berisi minuman.

" unnie jomlah keluar main kasut roda " ajak rachel.

" oke korang boleh pergi " secara tiba tiba yoongi bersuara, rachel menatap yoongi pelik.

" betul ? "

yoongi mengangguk tanda membenarkan.

" yeah unnie kaja ! " rachel sudah berlari naik untuk mengambil kasut rodanya.

" kau, aku nak cakap sesuatu dekat kau "

aku memandang wajah yoongi, ekspresi wajahnya kosong.

" pasal apa ? "

" pasal rachel "

°°°

Jungkook

aku melirik ke jam di tanganku.

9:47 a.m.

" oke sampai sini saja meeting kita hari ni. semua boleh bersurai " arahku dan menekan nekan tetikus.

semua pekerjaku beransur ansur keluar dari ruang meeting dan akhirnya tinggallah aku seorang.

" hisy mana taehyung ni ? "

dia menjadi pelik, selalunya taehyung, selaku sahabat sehidup sematinya itu akan terpacak depan bangunan pejabatnya pada awal pagi, tapi hari ni tidak pula dia nampak batang hidung taehyung. mana dia pergi ?

tok ! tok !

aku menoleh kearah pintu. sudah ada taehyung disana, dia sedang tersengih menampakkan barisan giginya.

" kau dari mana ? "

" jumpa orang tadi " jawabnya dan melabuhkan punggung di atas kerusi, tali lehernya dia longgarkan.

" siapa ? "

" hem ? oh takdelah, tak penting pun " taehyung menyandarkan kepalanya dikerusi.

" oh, ada apa apa berita ke ? pasal somi "

aku kembali menatap laptopku, tetikus digerakkan lagi.

" manada. dia masih dalam proses carian, tapi aku syak dia dah lari ke luar negara "

" macam mana kau tau ? "

taehyung mengangkat bahu tanda tidak tahu.

" tapi, tak mustahil jugakkan ? lagipun boyfriend dia tu orang amerika, kaya pulak. siapa jugak yang tak nak "

" aku tak nak "

taehyung menjelingku.

" suka hati kaulah " aku tersengih dan min jung masuk kedalam ruangan dan meletakkan dua cangkir kopi. selepas itu dia berlalu pergi.

" em, pasal perkahwinan kau "

serta merta aku memandang taehyung semula, lelaki itu sedang menggaru kepalanya yang tidak gatal.

" kenapa ? dibatalkan ? "

taehyung menggeleng.

" kau tetap akan berkahwin, tapi tidak dengan somi melainkan.. "

" melainkan ? "

" dengan adik tiri dia "

.

.


[Thank you for reading. Do vote and comment♡♡]

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro