t e n.
[ Housemate ]
.
.
+
++
Sudah seminggu aku tinggal serumah dengannya .
Berita tentang hubungan kami berdua sudah tersebar ke seluruh dunia . Aku tak terkejut dengan itu , tetapi aku terkejut sebab ramai yang terima hubungan kami .
Yang benci sudah tentu selamanya membenci .
Lamunan terhenti . Ada tangan yang sedang merangkul elok pinggang ramping aku . Aku pusingkan tubuh menghadapnya , ah sudah tentu ianya Park Jimin . Siapa lagi selain aku dan dia dirumah ini .
" ye? "
" sayang cantik harini "
Chup!
Dahi luasku dicium dan dia berlari naik ke atas .
Malu?
Gediknya anak Park ni .
Well , aku nak keluar jumpa So hee dan Jinhye .
+++
" wah min ji cantiknya kau! macam Beyangce! "
" aku cantik lagi lah So hee! "
Kedengaran gelak tawa 3 gadis ini membuatkan aku turut ketawa . No wonder lah Min ji panggil So hee dan Jin hye sebagai sahabat .
Aku faham semua yang dah dilalui oleh Min ji , aku tak salah pilih wanita . Seorang yang rendah diri dan mudah bergaul .
" sayang , i need to go "
" hm nak pergi mana? "
" bang si yak panggil "
Dia mengangguk . Bibir manisnya yang mengukir senyuman aku cium sekilas .
Mata dua sahabatnya membulat melihat aksi tersebut , cemburu? sila cari teman lelaki wahai sahabat sahabat Min ji .
Time aku nak luangkan masa dengan Min ji ada saja kerja yang datang , bulan depan kena pergi fanmeeting pula di Los Angeles .
+++
" sora , kau duduk diam boleh tak? Macam kau tak boleh goda yang lain pula ,nak juga dekat Park Jeman tu! "
" eh Yoo Ba Bih kau diam boleh tak?! suka hati akulah nak goda siapa pun! yang aku pasti aku akan rampas semula Jimin dari perempuan tak guna tu! "
Perempuan ni selagi tak dihentikan , selagi tu lah dia nak merancang macam macam benda . Sedarlah Sora , kau pun tak pernah ada hubungan dengan Jimin ada hati nak guna istilah 'rampas semula' .
Jimin masih single , nak buat macam mana si miskin tu dah dapat Jimin dulu !
" aku yang kaya ni dia tak pandang! kenapa dia perlu pandang yang miskin tiada harta tu?! "
" yah yah yah , kau silap , Min ji lagi kaya dari kau aku rasa "
" eh Ba Bih ! Why kau bela sangat si miskin tu? "
Keluhan keluar dari mulut aku , berbuih dah mulut aku bagi ceramah , ceramah percuma dari ustazah Yoo Baebih ni susah nak dapat tau!
" lain kali , kalau kau nak suruh Jimin suka kau , buang taik lalat kau yang hidup tu! kau tengok Min ji? taik lalat kecil aje , terletak molek dekat dagu dia macam si coco tu! HAAHHA "
Dia sekadar menjeling , berani dia nak tengking aku , aku dah banyak tolong dia huhu tapi untuk dapatkan Jimin , wowowo maaf Sora , aku tak boleh hancurkan hubungan orang lain sebab kau .
+++
" hyung tak bawak noona Min ji ke?! Alaaa "
V dan Jungkook mencebik kerana Jimin tidak membawa Min ji sekali .
" dia tengah habiskan masa dengan kawan kawan dia , takkan aku nak bawa? "
" alaaa kook rindu min ji noona ! "
Tangisan kepuraan kedengaran dari mulut Jungkook . Lantas kepalanya dilepuk dari belakang oleh Jimin .
" noona tengkorak kau , kau tua lagi dari dia , awek aku segar bugar lagi tau! muda!
"
Jungkook menjeling Jimin . Sekali sekala mata Jimin memandang Suga yang tengah membaca surat khabar seperti ahjussi ahjussi di taman permainan .
" hyung baca surat khabar ke tuuuuu "
" .... "
Jimin dipulaukan oleh Min Yoongi si Savage itu sudah biasa ya kawan kawan .
" Jimin , macam mana Min ji boleh duduk serumah dengan kau? "
Tanya Hoseok yang sedang duduk menyilangkan kaki dengan riak wajah ingin tahu . Suga yang tadinya memegang surat khabar juga meletakan surat khabar tersebut .
Masing masing tertumpu kepada Jimin .
" dia kena jual dengan ayah dia "
" wait whut! "
" huh babi anjing punya bapak! "
" bapak apa ni? ada kook terajang bapak noona tu nanti ! tae kau tahan kau tahan kaki aku ni , tahannnnnn! ".
" sial- "
" sudahla mencarutnya "
Masing masing diam . Mata kembali semula melihat Jimin .
" ada yang nak beli dengan harga semurah 80,000 ! "
" mahal lah tuuu!!! kalau dah 80,000 dahtu kau beli dengan harga berapa?! "
Semua menunggu jawapan dari mulut Jimin .
"...."
"...."
" 1 juta "
Terkebil mata keenam - enam jejaka itu . Mulut mereka terbuka luas mendengarkan jumlah harga yang disebut itu .
" 1 ju-juta? "
" tae boleh beli 3 buah kedai Gucci hyung! "
" kira untungla si Min ji tu , sekurang kurangnya yang beli dia tu memang ikhlas nak dia , kalau orang lain beli , aku rasa dah jadi pela- "
" dah sudah sudah , dah seminggu Min ji duduk dengan Jimin , jangan sebut pasal perkara ni , kira dia selamat dari orang orang tu! "
" dari ayah dia juga "
Mereka mengangguk sesama sendiri .
Betul juga , jika Jimin tidak ada di kelab malam itu , sudah tentu Min ji berkemungkinan besar akan menjadi seorang pelacur .
Syukur Jimin ada , dan mampu membayar Min ji dengan harga 1 juta tunai!
Hanya 1 juta yang digunakan , untuk teman wanitanya , dia sanggup menghabiskan wangnya walaupun Min ji tidak meminta .
+++
Aku cuba beranikan diri menekan loceng rumah . Jujur , aku rindu mahu melihat senyuman kedua ibu bapa aku walaupun aku tahu mereka tidak suka .
Loceng ditekan .
Kedengaran tapak kaki seseorang sedang berjalan ke arah pagar .
" a-appa "
Mata aku ditenung tanpa reaksi . Mata aku sudah mahu menjatuhkan air mata tetapi aku tahan selagi mampu .
Wajah yang ada didepan mata ini lah yang sanggup menjual aku demi hak sendiri , dasar bapa pentingkan diri sendiri !
" kau nak apa lagi? kenapa? tak ada dara dah lepas kena jual ? "
" appa , sampai hat- "
" ala aku tahu lepas kau kena beli tu , kau jadi pelacur kan? tengokla baju kau semua ni , bukan baju biasa biasa , baju orang kaya maklumla kena beli harga 1 juta "
Dia tergelak .
" sudahlah , kau tu kaya sebab melacur aja ka- "
" and appa? kaya sebab jual anak sendiri?! "
" sudah tentulah , anakku yang tidak berguna lagi "
Tangan aku terketar ketar untuk membuka suara .
" appa akan menyesal bila tahu siapa yang beli Min ji dengan harga 1 juta tu! , satu lagi , Min ji tak melacur , Min ji hidup senang! Lagi senang dari appa! Demi Tuhan! Min ji , lagi senang dari kehidupan appa! Setakat 1 juta appa tu , Min ji rasa tidak sampai setahun sudah habis . Min ji yang kena beli ni ! Lagi bersyukur tau daripada appa! Min ji risau , lepas habis 1 juta , appa jual omma pula. Appa akan menyesal "
Air mata aku jatuh , aku terus melangkah pergi meninggalkan appa aku yang berdiri lansung tidak menunjukkan riak wajah yang menyesal .
Mungkin sekarang dia tak menyesal , tapi tunggulah , dia akan menyesal di kemudian hari .
++++
" sayang? hei kenapa menangis ni? "
Jimin yang sudah risau melihat teman wanitanya itu terus melangkah laju ke arah Min ji sejurus selepas masuk ke dalam rumah .
" sayang sakit ke? "
Min ji sendiri tidak tahu untuk mengadu , hanya Jimin saja tempat dia mengadu , cuma kadang kadang terselit perasaan malu .
Min ji hanya menangis sambil memeluk kedua dua lututnya , esakan yang kedengaran di gegendang telinga Jimin membuatkannya tidak boleh duduk diam .
" sayang "
" hey baby , come and tell me why are you crying like this? "
Tubuh genit wanita itu dia peluk . Mengusap lembut rambut wanita itu .
" jimin , awak .. awak takkan tinggalkan saya kan? "
" hm? no no no never baby never! "
Makin erat pelukan tersebut . Jimin risau dengan soalan yang diajukan .
" saya .. pergi rumah appa tadi "
" dia lansung tak kesah , dia.. dia taknak tengok muka saya dah "
" shhhh dont cry , takpe Jimin kan ada? Jimin sentiasa nak tengok muka Min ji yang cantik comel ni "
Min ji tersenyum tipis . Lantas tubuh teman lelakinya dipeluk .
" nak kiss "
" kiss? Berapa banyak? "
" sebanyak yang mampu "
Tubuh Min ji ditolak baring ke atas sofa , kedengaran bunyi ciuman dan gelak tawa di dalam rumah sebesar istana itu .
" jangan lah geletek! "
" no no kalau sayang gelak ! baby ngap! "
" heyyy!!! hahaahahaha "
++++
-tbc
boleh hidup bahagia tak dua orang kekasih ni? komen lah hm hm .
HAKHAK jimin sayang min ji ya gais!
bye.
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro