-

jaehyun tersedar dari tidur nya . lantas dia duduk dan cuba untuk switch on otak nya .

kemudian jaehyun melihat wajah taeyong yang sedang enak tidur .

bibir nya tiba tiba mengukir senyuman . jaehyun mengutip pakaian nya yang bersepah di lantai lalu memakai semula .

" ugh " taeyong menggeliat sedikit .

" morning " ucap jaehyun .

taeyong tidak menjawab . sekarang dia sedang mamai . mata pun separuh tebuka .

jaehyun mendekati taeyong lalu mencium sekilas bibir taeyong .

" yah... "

" pergi mandi lepastu kita keluar pergi makan " ujar jaehyun .

taeyong mengangguk dan menyelak selimut . actually tiada seutas benang pada taeyong .

" baby kalau ye pun behave lah "

" behave apa ? "

jaehyun geram melihat taeyong ternyata masih mamai . dia mendukung tubuh taeyong dan membawa lelaki itu masuk ke bilik air .

chup !

" mandi cepat "

taeyong hanya mengangguk .

-

sebenarnya diorang tak buat apa pun malam tadi . hah takda buat apa . kot .
think positive jelah .

selepas itu jaehyun turun dengan pakaian formal nya . dia memandang ryujin yang sedang selamba makan .

" kau bila nak berambus dari sini ? " soal jaehyun .

" pahal i pulak nak berambus . ni kan rumah i "

" aku nak bercerai dengan kau " ujar jaehyun secara datar .

" APA ! KENAPA PULAK " teriak ryujin .

" sukahati aku lah "

kemudian taeyong turun dengan santai .

" jom ! " jaehyun memegang lengan taeyong .

hati ryujin begitu panas melihat suami nya itu .

" siap kau taeyong , aku akan buat hidup kau merana . let's start the game "

itulah kata kata yang keluar dari mulut ryujin . habis itu dia pun berambus dari rumah itu .

skip

" kau cakap apa dengan dia tadi ? " soal taeyong .

" aku suruh dia keluar dari rumah tu "

" ouh "

" kenapa tanya ? " jaehyun mencuit taeyong yang berada di sebelah nya .

" takda lah , tak ke kasar sangat "

" waeyo ? kau kesian dekat dia ke ? "

" nevermind lah "

" aku buat semua ni untuk membetulkan semula hubungan kita , kau kan masih sayang kan aku lagi "

" buat nya si ryujin tu berdendam nanti karang "

" dia boleh buat apa je ? come on lah ini jaehyun lah ketua mafia "

taeyong membuat muka jijik .

" hshs dah dah lah tu pikir menda tu fokus untuk perkahwinan kita je ni "

" mwo ! kahwin ? "

" yelah kahwin , kau taknak kahwin dengan duda ke cane ni ? "

" pantas buat keje "

" of course ! "

taeyong terkekeh perlahan .

-

" aku nak kau cari details penuh pasal dia ni " kata nya sambil mencampak sekeping gambar kepada orang suruhan nya .

" baik ! " kata orang suruhan itu lalu membuat kerja itu .

" kau salah orang lah kalau nak buat main "

skip

" jadi kau dah jumpa ke apa apa pasal anak dia ? " soal jaehyun pada mark .

" belum lagi tuan , agar sukar sebab anak dia ni sangat tak menonjol seperti ayah dia "

" teruskan mencari , aku nak tahu siapa anak dia "

" baik tuan " kata mark lalu keluar dari pejabat jaehyun .

" kenapa susah payah mencari anak dia ? " tanya taeyong .

" kalau bapak dah bahaya apatah lagi anak nya ? semua keturunan dia aku nak hapuskan "

" erk kejam nya "

" kejam kejam ni lah yang kau sayang "

" tak jadi lah nak sayang macam ni "

" apa dia tak dengar ? " jaehyun sengaja buat buat tak dengar .

" kau kejam sangat macam psycho je "

chup !

" dah takyah nak merepek , aku cium kau kang "

taeyong memuncungkan bibir nya . jaehyun terkekeh geram . dia mencium cium muka taeyong sambil menggeletek perut taeyong .

" jae ! geli la HAHHAA jangan lah  "

chup !

chup !

chup !

" HAHHAAH jaehyun dahlah tu aku penat lah "

" ani aku belum puas "

" okey okey aku menyerah sudah sudah "

tepat jaehyun melepaskan taeyong , dengan segera taeyong melarikan diri .

" hshs cute "

-