-

" aku kahwin dengan anak ceo minggu depan ? "

" ahhh ! aku muda lagi kot baru 15 tahun "

" nanti macam mana dengan malam pertama "

" no no aku masih suci no ! "

" aku taknak pregnant muda muda "

" huwaaa- mama tolong nana "

selepas penag jaemin berceloteh seorang diri dia sudah di jemput ke mimpi yang indah .

aipp belum lagi . baru saja jaemin hendak terlelap pintu bilik nya di buka kasar .

" JAEMIN ! KAU BANGUN SEKARANG ! " haechan menjatuhkan jaemin dari katil .

" aduh sakit.. "

" KENAPA KAU SETUJU DENGAN PERKAHWINAN TUH ! KAU TAK LAYAK KAHWIN DENGAN JENO " bentak haechan .

" cih , kalau macam tu lain kali jangan lah jadi pemalas . masak maggie pun tak reti ada hati nak jadi isteri orang . bilik sendiri macam kandang kinzir nak kahwin dengan orang "

" BERANI KAU CAKAP MACAM TU ! "

plakk !

bughh !

pakk !

" PUIH ! NI NASIB AKU PENAT KALAU TAK DAH MATI KAU AKU KERJAKAN "

POMM !

haechan menghempas pintu bilik jaemin dengan kuat . itu kalau pecah tu entah lah .

" semua yang aku buat semua salah "

" benci lah aku tengok darah ni "

" hisk..hiskk... "

skip

" kau nak pergi mana ? " tanya puan na .

" nak pergi sekolah lah "

" tak payah kau berhenti sekolah , kau pergi tukar baju kejap lagi jeno datang CEPAT "

jaemin dengan kelam kabut nya berlari masuk ke bilik nya .

" aduh tak nak berhenti sekolah " kesal jaemin .

" apa aku nak pakai semua buruk buruk "

" ah lantaklah janji pakai baju "

jaemin memakai baju seperti di atas . selepas itu dia turun kembali ke bawah .

" jeno dah tunggu dalam kereta kau pergi cepat "

jaemin menunduk sedikit dan keluar dari rumah itu . dengan ragu ragu dia ke kereta jeno yang tidak kalah mewah nya .

jaemin memilih tempat duduk di belakang .

" kau ingat aku ni driver kau nak duduk belakang bagai ? " kata jeno dengan dingin .

setitik peluh jatuh . jaemin sedang kecut .

" maaf "

-

jaemin hanya mengekor bontot jeno di mall yang agak besar itu . langkah jeno memasuki butik baju kahwin .

" selamat datang ke butik kami ada apa apa yang saya boleh bantu " ujar pekerja di situ .

" baju kahwin yang sesuai untuk kami "

" ah kejap ye saya pergi cari "

sementara menunggu perkerja itu memilih baju jeno duduk di sofa yang tersedia di kedai itu . jaemin hanya berdiri di sebelah jeno .

" ini dia tuan " pekerja itu menghulurkan baju yang agak sesuai dengan mereka .

" kau pergi try " arah jeno .

jaemin hanya mengikuti sahaja . karang tak pasal pasal kena marah pulak . selepas bertungkus lumus jaemin memakai baju itu dan ini lah hasil nya .

jaemin keluar dari bilik persalinan . dengan wajah nya yang berseri membuatkan dia lagi cantik memakai suit itu .

" wah cantik nya cik " puji pekerja tadi .

" hm okay lah tu " jaemin mengangguk comel lalu menukarkan semula pada baju asal nya .

skip

selepas penat membeli barangan untuk perkahwinan mereka akhir nya mereka pulang .

" terima kasih belikan semua ni , nanti saya bayarkan balik semua ni " kata jaemin .

jeno hanya mendiam dan fokus memandu . jaemin menghela nafas kecil .

-