Di bumi....

Amato : "penatnya"

Bbb : "penat, penat aku yang kerja banyak, ayah pula yang penat"

Bbb Friends : "hmmphh"

Pian : "biasalah ayah kamu tu memang macam tu Boboiboy"

Amato : "kenapa kau kata seluruh sikap ku pada mereka?"

Pian : "habis, kau memang macam tu, takkan la kau tipu mereka lagi"

Amato : "yela yela, petang ni apa yang korang nak buat?"

Yaya : "nak bantu mak buat biskut"

Ying : "nak jumpe Aunty Yang, sebab ada tamu nak tibe"

Gopal : "makan kari sampai rumah"

Fang : "mungkin aku dengan Boboiboy, Kapten Kaizo harus tinggal di TAPOPS"

Bbb : "hanya ingin main dengan seseorang"

Amato : "seseorang?"

Bbb : "siapa lagi kalau bukan ayah dan mak, Fang pun nak jugak kan?"

Fang : "boleh jugak"

Gopal : "ala tak ajak"

Bbb : "kau kate pergi makan kari buatan pakcik Kumar tu"

Amato : "hehehe, nampaknya sekarang masa untuk menhabiskan waktu bersama Boboiboy, boi jom pulang"

Bbb : "baik ayah"

Fang : "eh tunggu akupun nak ikut jugak"

Pian : "hmmm, akupun nak cube ikut la"

Time skip...

Malam itu di rumah Boboiboy, Boboiboy menyuguhkan makanan yang biasa Boboiboy masak ketika sendiri di rumah.

Pian : "nasi goreng ni sedap la, siapa buat?"

Bbb : "aku la siapa lagi"

Pian : "hebatnya Oboi"

Bbb : "hehehe terima kasih pakcik Pian"

Amato : "Pian, kau taknak balik ke?"

Pian : "kejap lagi la, lagipun nak makan jugak"

Amato : "ish dari dulu kau nak makan jer, awas nanti gemuk lagi macam kecik dulu"

Pian : "huss jangan la kau cakap macam tu"

Bbb : "takpe, Boboiboy ada kawan gemuk jugak"

Amato : "si Gopal tu kan"

Bbb : "ha'ah"

Bbb : "makan je la dulu pakcik Pian, ha Fang, cake lobak merah kau ade kat dapur ambik jer kat sane"

Fang : "ha CAKE LOBAK MERAH? oke aku nak makan jugak"

Pian : "dari dulu Fang sukanya makan lobak merah"

Bbb : "sebab tu la Boboiboy buatkan"

Time skip...

Pian : "pakcik balik dulu yer, Assalamu'alaikum"

All-Pian : "Wa'alaikumussalam"

Bbb : "hoammm ngantuknya"

Fang : "jom tidur, esok kene ada kegiatan"

Bbb : "jom, haha"

Amato : "hmmm, ga nyangka kalau mereka mudah berteman, waktunya tidur nanti terlajak tidur pulak"

Mechabot : "kau memang terlajak tidur selalu"

Amato : "nak aku ketuk lagi?"

Mechabot : "malas nak layan"

Ceritanya, keluarga Boboiboy (termasuk Fang) sudah tidur di kamar masing-masing. 

Sekitar pukul 23.30, Boboiboy terbangun karena ingin BAK. Boboiboy lari terbirit-birit ke kamar mandi.

Bbb : "ahhhh, lepas dari tandas pun lega, nak ke bilik balik"

Boboiboy yang berjalan ke kamarnya tiba-tiba mendengar suara yang cukup aneh dari sekitarannya. 

Oh ingat ya, Kamar Boboiboy kan lantai 2, jadi Boboiboy ke tandas di lantai 1.

Bbb : "suara apa tu? macam srek srek jer"

Boboiboy mencari asal suara itu. Setelah mencari asal suara itu, dia mendapati bahwa suara itu berasal dari kamar ayahnya. Boboiboy pun mencoba membuka sedikit pintu kamar ayahnya itu.

Bbb : "ada apa tu?"

Alangkah terkejutnya Boboiboy, ada sesuatu yang melompat dari jendela kamar ayahnya itu. Boboiboy langsung menggebrak pintu kamarnya itu yang membuat Amato dan Mechabot terbangun.

Amato : "astaghfirullah, Boi ada apa ni malam ribut-ribut?"

Bbb : "tengok tu ayah"

Mechabot : "Amato...."

Amato : "alamak"

AROOOOOOOOOOOOOO

Suara aungan yang keras itu membuat Boboiboy makin takut. Amato tidak buang-buang waktu. Dengan segera, dia bermechanize dengan Mechabot.

Amato : "Mechabot Mechanize, Masa untuk Mechamato"

Amato menyerang serigala itu.

Author : "udah ketebak dari awal"

Namun, ternyata serigala jadi-jadian itu mampu mengalahkan Amato. Amato mulai tidak berdaya.

Amato : "erggh, tak dapat lawan"

Mechabot : "buat sesuatu Boi"

Bbb : "ha, Kuasa Elemental"

B. Gempa : "Boboiboy Gempa"

B. Gempa : "Tanah Pelindung"

B. Gempa : "ayah, Mechabot takpe?"

Amato, Mechabot : "oke"

B. Gempa : "syukurlah"

Tetapi, Boboiboy menyadari ada luka cakar di tangan ayahnya itu. Dengan cepat dia mencoba membersihkan darah di tangan ayahnya.

B. Gempa : "tahan yah"

Amato : "erghh perihnya"

!!!!!! : "tidak semudah itu, korang akan ada dalam kuasa aku hahaha, ini saatnya!"

Sosok misterius itu menggertakkan jarinya.

Krekk!

Amato : "erghh kepala ayah pening"

B. Gempa : "alamak, tahan ayah"

Mechabot : "apa yang terjadi pada Amato?"

Krakk!

Terdengar seperti bunyi patah tulang. Entah kenapa tiba-tiba terdengar suara itu.

(Ceritanya udah balik jadi Bbb Ori)

Bbb : "apa yang terjadi pada ayah, ayah!!"

Mechabot : "aduh kenapa Amato ni"

Amato : "aku ta...tak..... bo...boleh.... ta....han.... lagi!"

Bbb : "bertahan ayah!"

Bersambung!!

Penasaran yakkkk??? sabar ye hehehe vote dan komen tahu!!