Keuyeup Bodas
iluvplumtea

Halo, namaku Icha si Murid Baru. Minggu ini ketika ada kesempatan untuk meramaikan Daily Galaxy, tentu saja aku bersemangat. Terlebih temanya berkaitan dengan Makhluk Mitologi di tanah air. Maka dari itu tanpa ba-bi-bu aku langsung melakukan riset tentangnya.

Namun, entah mengapa ketika membaca tentang makhluk-makhluk tersebut, aku malah mengalami sakit kepala yang berat. Sehingga aku harus menghentikan risetku.

Aku merasa kecewa.

Ah, tetapi kemudian aku teringat. Di kampung halamanku terdapat mitos seputar bendungan Jatigede. Dari pembuatannya sendiri bendungan ini terbilang baru. Dimulai dari tahun 2008 dan selesai pada tahun 2017.

Aku juga ingat pembuatan bendungan Jatigede itu sendiri tidak mudah karena mendapat tentangan dari masyarakat sekitar. Area genangannya meliputi 28 desa dan 4 Kecamatan. Belum lagi puluhan situs peninggalan kerajaan Sunda juga akan tergenang air. Kalau tidak salah bahkan situs makam leluhur pun ikut terbenam.

Kembali ke makhluk mitologi. Menurut cerita seorang kakek yang aku kenal, di waduk Jatigede sekarang dihuni oleh banyak makhluk gaib salah satunya siluman Keuyeup Bodas (kepiting putih), yang berukuran raksasa.

Menurut penduduk sekitar, jauh sebelum bendungan jatigede digenangi air legenda Keuyeup Bodas tersebut sudah ada. Dan nantinya, Keuyeup Bodas raksasa tersebut akan menjebol bendungan. Menurut si Kakek, Keuyeup Bodas itu sudah mulai membuat retakan. Tetapi tentu saja hal ini hanya mitos yang belum terbukti kebenarannya.

Hanya saja, jebolnya bendungan jatigede sebetulnya telah diramalkan sejak lama. Bahkan tertera dalam Uga Keuyeup Bodas Resi Aji Putih yang berbunyi: "Jatigede dikeueum bakal ngahudangkeun Keuyeup Bodas anu bakal ngabobol bendungan ...." Yang artinya: "Jatigede apabila digenani akan membangunkan kepiting putih yang akan menjebol bendungan."

Namun, ada juga yang beranggapan bahwa kepiting putih yang dimaksud bukanlah siluman, melainkan Sesar Baribis, Lembang, dan Cimandiri yang tersambung dan membentuk seperti kepiting.

Wallahualam. Apakah Keuyeup Bodas itu benar-benar siluman atau hanya kiasan? Terserah kalian mau percaya yang mana. Yang penting kita tetap saling menghormati dengan kepercayaan masing-masing.

PS : Aku ingat siswi ini, datang ke ruang redaksi dengan senyum yang terus mengembang di wajah. Apa dia baik-baik saja?

Airlangga