Malam ..

(Mana yg min belum buat scene dia dngn bf dia tu , nanti min buat hek)

Semua berkumpul di ruang tamu , menonton televisyen untuk menghilangkan rasa penat selepas balik dari kerja .

Sedang fokus mereka menonton televisyen , tiba-tiba mereka terdengar bunyi enjin kereta di luar rumah .

" Siapa tu ? Ada yang belum balik kerja ke ? Cukup je semua ada dekat sini " Jihyun mengira jumlah semua kawan-kawannya itu . Cukup lapan orang , tak ada yang kurang .

" Jiran baru kut " Hana membalas sambil tangannya ligat menyuapkan biskut ke dalam mulutnya .

" Jom tengok , mana lah tahu namja hensem ke . Boleh ngorat " Ryumin bangun tetapi Aurora menarik tangannya untuk duduk semula .

" Jangan mengada , ingat sikit unnie tu dah ada namchin "

" Halaa gurau gurau jer "

Dan tiba-tiba pintu rumah mereka diketuk , fuh ramai betul yang datang rumah diorang hari ni .

" Hish siapa pulak yang datang malam-malam ni ? Jom ramai-ramai bukak pintu " Minha bangun dan mengajak semua kawannya untuk buka pintu bersama .

" Dah kenapa pulak ramai-ramai nak bukak pintu ? " Rachel bertanya .

" Mana lah tahu tu orang jahat ke , kita kena bersedia . Dah lah jom " Minha menarik Hayoun yang kebetulan duduk di sebelahnya itu .

Mereka pun mengikut langkah Minha menuju ke pintu . Minha pun membuka pintu itu perlahan-lahan .

" Ish kau ni , bukak lah betul-betul " Jihyun membuka pintu itu dengan luas , dan terpapar lah wajah lapan orang jejaka yang hensem .

Terkejut beruk diorang dibuatnya .

" Er ya , cari siapa ? " Jihyun bertanya bagi pihak kawan-kawannya .

" Boleh kami masuk ? Kami jiran baru "

Jihyun memandang kawan-kawannya dengan pandangan nak-bagi-masuk-ke-tidak

" Ha masuk lah , tapi jangan buat bukan-bukan . Memang aku call polis nanti " Minha mempelawa namja-namja itu masuk .

Mereka berenam belas pun berkumpul di ruang tamu , suasana janggal mula terasa antara mereka .

" Hm , kami sebenarnya dihantar oleh keluarga korang untuk menjaga keselamatan anda semua . Macam bodyguard gitu "

" Bodyguard ?! Seriously ? "

Namja-namja itu mengangguk .

" Boleh kenalkan diri ? " Maerin bertanya .

" Aku Kim Hongjoong , dihantar oleh keluarga Song "

" Park Seonghwa , dihantar oleh keluarga Kim "

" Kim mana ? Ada dua Kim dekat sini " Hayoun mencelah .

" Kim Ryumin "

" Woi apak hensem siaa bodyguard aku . Thanks to my parents sebab hantar bodyguard yang hensem ini , uhuk " Ryumin memukul bahu Jihyun .

" Hek elehh , bodyguard aku pun hensem jugak " Jihyun menolak bahu Ryumin .

" Unnie-unnie , boleh diam sebentar ? Diorang belum lagi habis kenalkan diri " kata Hana sambil memandang Jihyun dan Ryumin dengan pandangan mendatar .

" Ok ok teruskan "

" Jeong Yunho , dihantar oleh keluarga Park "

" Kang Yeosang , dihantar oleh keluarga Kim "

" Choi San , dihantar oleh keluarga Kang "

" Song Mingi , dihantar oleh keluarga Choi "

" Jung Wooyoung , dihantar oleh keluarga Jung "

" Dan aku , maknae . Choi Jongho , dihantar oleh keluarga Ha "

" Weh Aera , muka bodyguard kau ni kan , kenapa muka dia macam muka Jimin duh " Minha menilik muka Wooyoung dari atas ke bawah kiri ke kanan .

" Eh mana kau tahu muka Jimin ? Aku pernah tunjuk ke ? "

" Dah kau selalu video call dengan dia , aku tengok lah " Minha menjawab .

" Aku cannot arh tengok muka bodyguard aku ni , dia punya hensem kalah kehenseman namchin aku " Rachel memandang muka San .

" Kan ? Hm Seonghwa , right ? Dah ada yeochin ke belum ? Nak kenal-kenal boleh ? " Ryumin memandang Seonghwa sambil senyum-senyum .

" Unnie , kalau kau kena terajang dengan Dongil , jangan tanya kenapa " kata Aurora apabila dia nampak Ryumin seperti hendak mengusya Seonghwa .

" Haha saja je "

" Hm betul ke korang ni dihantar oleh keluarga kami ? " Hayoun memandang namja-namja itu dengan pandangan curiga .

" Betul wahai Choi Hayoun " Mingi menjawab .

" Eh mana dia tahu nama aku ?! "

" Dah tadi diorang kata keluarga kita yang hantar , mestilah dia tahu nama kita sekali . Haduh kenapa bongok sangat ni " kata Jihyun , dia menggeleng-gelengkan kepalanya melihat kebongokkan kawannya itu .

" Ok sesi kenal mengenal dah tamat , anda semua boleh keluar dari rumah kami " Maerin menghalau namja-namja itu .

" Esok kami yang akan hantar korang pergi kerja " kata Wooyoung .

" Tapi— "

" Ini arahan parents korang " Hongjoong dengan segera memotong kata Jihyun .

" Kami pergi dulu , bye . Selamat malam "

Dan kelapan-lapan namja itu pun keluar dari rumah yeoja -yeoja itu .

" Bagaimana ini ? Kita semua namchin kita yang hantarkan pergi kerja . Macam mana kalau diorang salah faham ? " Minha bertanya apabila pintu sudah ditutup .

" Korang je yang namchin hantar , aku ni pergi sendiri " Aurora membalas . Disebabkan Jimin jauh dari dia , dia terpaksa lah pergi kerja dengan kenderaan sendiri .

" Aloo kesian dia , bf duduk jauh eh " Hana mencubit pipi Aurora .

" Ish sakitlah ! " Aurora menepis tangan Hana .

" Dah lah , better korang pergi tidur . Nanti lambat bangun pulak . Pasal namchin tu nanti esok pandai-pandai lah nak explain " kata Ryumin .

Mereka semua mengangguk lalu masuk ke dalam bilik masing-masing untuk tidur .

TBC