Part 14
Mingi berhenti kan keretanya di hadapan butik tempat kerja Hayoun . Mingi keluar daripada kereta dan melangkah ke arah Hayoun yang sedang menunggunya di hadapan butik itu .
" Lambatnya kau " Hayoun mendongakkan kepalanya untuk memandang Mingi yang berada di hadapannya itu .
" Bersyukur lah aku selamat sampai "
" Ha yelah . Jom , aku nak balik cepat . Dah penat ni "
" Haa masuk masuk " Mingi membukakan pintu untuk Hayoun . Auw Mingi so gentle .
Baru saja Hayoun nak masuk , tiba-tiba dia dipanggil oleh seseorang . Hayoun pun memandang orang itu .
" Yohan " Hayoun memandang Yohan yang sedang memandang dia dengan Mingi .
" Takkan lah balik pun kau ambil jugak ? " Kata Yohan pada Mingi .
" Eh mestilah . Aku bodyguard dia , kena lah pastikan dia selamat "
" Arh tak ada , kau hantar dia je . Balik biar aku yang ambil "
" Eh kau . Kalau apa-apa jadi dekat dia , kau nak tanggung ke ? " Mingi berpeluk tubuh sambil memandang Yohan .
" Hekeleh , macam lah kau akan selamat kan dia kalau dia dalam bahaya ? "
" Eh mestilah . Kau jangan sampai aku terajang kau dekat sini . Tak kesah lah kau tu namchin dia ke , suami dia ke , abang dia ke , adik dia ke , sepupu dia ke , sahabat dia ke , aku kesah apa ?! "
" Woi woi rilek Mingi , rilek " Hayoun menenangkan Mingi . Kang tak pasal-pasal Mingi terajang Yohan betul-betul .
" Yah Choi Hayoun . Kau patut tenangkan namchin kau ni , bukan mamat galah tu " Yohan memandang Hayoun .
" Dia sayang aku , tak sayang kau "
" Woi ! " serta-merta Hayoun memandang Mingi apabila mendengar ayat daripada Mingi itu . Nak aje dia melepuk kepala Mingi , nasib je Mingi tu tinggi .
" Kenapa kau cakap macam tu ? Kau suka dia ke apa ? "
" Kalau aku suka dia pun kenapa ? "
" Hoi ! " Hayoun memukul lengan Mingi . Lengan pun jadi lah , dah tu je yang boleh dipukul .
" Suka hati kau je eh kata macam tu . Mohon sedar yang kau cakap macam tu depan namchin dia ni " kata Yohan . Dia pun rasa nak hempuk kepala Mingi .
" Dah kau tanya , aku jawab lah "
" Eh sudah lah , aku penat ni . Nak bertengkar tu nanti-nanti je lah eh . Yohan , kau balik lah dulu . Aku balik dengan Mingi , kesian dia ni baru bangun tidur dah kena ambil aku " Hayoun mencelah .
" Habis tu , kau tak kesian dekat aku ke "
" Nak kesian dekat kau buat apa . Kau bukan buat apa-apa pun " Mingi membalas .
" Eh kau ni memang sengaja cari gaduh dengan aku kan ? " Hampir saja Yohan hendak tumbuk-tumbuk muka Mingi , nasib ada Hayoun yang menghalang . Kalau tak , hancur muka hensem Mingi .
" Dah lah tu woi . Kang dua-dua aku tolak ke tengah jalan tu biar kena langgar . Eyy geramnya aku , cepat lah Mingi . Tak payah layan dia . Aku dah lah nak balik cepat , nak tidur . Lepas tu korang pulak nak bergaduh dekat sini . Haih kenapa lah aku berjumpa dengan dua makhluk ini " haa kan Hayoun dah membebel tu .
" Ha masuk lah " Mingi pun tolong tutupkan pintu kereta apabila Hayoun sudah masuk ke dalam .
" Bye Yohan , semoga kita tidak berjumpa lagi " kata Mingi lalu dia pun masuk ke dalam kereta , dan memandu pergi dari situ .
" Aku pun tak ingin nak jumpa korang berdua " Yohan smirk lalu pergi dari situ .
***
Minha keluar dari mahkamah . Sungguh penat dia apabila habis saja perdebatan itu .
" Minha , nak sunbae hantar balik ke ? " Minha memandang Jinhyuk yang berdiri di sebelahnya .
Anda semua kenal Jinhyuk ? Ok ini gambarnya
" Tak apa lah sunbae . Saya ada bodyguard , nanti dia datang ambil " Minha senyum .
" Bodyguard ? Bukan selama ni Wooseok ke yang ambil Minha ? "
" Sekarang saya dah ada bodyguard , so saya kena balik dengan dia lah " jawab Minha , dan tiba-tiba phone Minha berdering .
Minha mengeluarkan phonenya dan menjawab panggilan .
" Minha ! Kau dah balik belum ? Nak aku datang ambil ke ? "
" Ish kau ni kenapa bunyi macam kelam-kabut sangat tu "
" Tak lah , aku just takut je kalau namchin kau yang sampai dulu . Haa ni kau dah nak balik ke belum ni ? "
" Aku nak balik lah ni , nasib baik kau call . Ha ambil aku . Eh jap , nanti aku bagi alamat sebab aku sekarang bukan dekat bangunan yang kau hantar pagi tadi "
" Ha yelah "
Minha pun mematikan panggilan dan dengan segera dia mesej Yeosang untuk memberi alamat .
" Nak sunbae tunggu sampai bodyguard Minha tu datang ke ? " Soal Jinhyuk .
" Eh tak apa . Sunbae balik lah dulu . Saya ok je "
" Hm ok . Hati-hati " Jinhyuk pun pergi daripada situ . Minha pula bermain game yang ada di phonenya sementara menunggu Yeosang sampai .
30 minit kemudian ..
Pin ! Pin !
Minha memandang kereta yang berhenti di hadapan mahkamah itu . Tingkap kereta diturunkan .
" Hoi , masuk lah " tegur Yeosang .
Minha menyimpan semula phonenya dan berjalan masuk ke dalam kereta Yeosang .
" Lambatnya , tak jumpa jalan pergi sini ke apa ? " Tanya Minha sambil dia memakai seatbelt .
" Apa kau pikir mahkamah ni dekat dengan rumah aku ke ? Btw macam mana kau boleh ada dekat sini ? Naik apa ? "
" Naik kereta sunbae aku lah . Dah cepat lah gerak , aku dah ngantuk ni " Minha menyandarkan badannya , memang penat dia harini .
" Halaa kesiannya , nak aku belanja makan tak ? "
" Belanja minum je lah . Tak selera lah nak makan "
" Tapi kau belum makan lagi kan ? Kalau kau sakit nanti macam mana ? " Yeosang memandang Minha yang ingin melelapkan matanya itu .
" Nanti dekat rumah aku makan lah "
" Ha tak apa , nanti aku bungkus kan makanan untuk kau . Kau makan dekat rumah je lah eh "
Minha hanya mengangguk , dia tak larat nak bercakap lagi . Dan akhirnya dia pun tertidur . Yeosang hanya senyum lalu memulakan perjalanan .
Special guest : Lee Jinhyuk Up10tion / soloist .
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro