"Woy Blaze!Beliin kak gempa ini dungs,Buat besok kita sahur!Kan bentar lagi puasa"Teriak gempa dari dapur.

"Beli apaan bang?Sekarang tuh lagi banyak police berkeliaran!Kalo entar ditilang pegimane?"Ucap Blaze sebenarnya menolak suruhan Gempa.

"Pegimane pegimane...Emang kamu ngga mau makan ha?!Beras sama persediaan yang lainya udah abis zeyeng:v"Cicit gempa yang membuat Blaze memekik geli.

"Ya ya ya...Jangan panggil Blaze zeyeng dungs:v"Blaze Akhirnya mau.

"Nih ya,kamu beli beras,tepung,terigu,bawang putih ,bawang merah ,bawang Bombay ,bawang daun ,mie instan sedap, mie kuah, sayur ,tahu, tempe ,kecap ,garam ,Masako,royko, micin ,daging ayam yang masih hidup ,daging sapi yang dah mati ,merica, bubuk jahe ,ladaku ...."

"Bang bang udah bang!Jangan disebutin,kan udah ditulis inih_-"Ucap Blaze sambil memperlihatkan sebuah kertas dari gempa.Gempa pun hanya tersenyum lebar.

"Taufan!!!Yuk temenin gue beli gayung!"Teriak Blaze.

"Hah?!Gayung?!Emang gayung kita udah pada pecah yah?"Tanya Taufan heran.

"Yok aja ikut buruan!"Ajak Blaze.Taufan pun beranjak.

"Ya deh ya deh...Bentar Napa"Taufan dan Blaze pun mengendarai motor.Blaze sebagai pengendara hanya diam saja.

"Blaze,aku cuman mau ngasih saran nih...kalo kamu ngga nyalain motornya kita ngga bakalan nyampe kepasar"Ucap Taufan yang terheran karena Blaze hanya diam saja.

"Oh iya,lupa"Blaze pun menyalakan motornya lalu menjalankannya.

"Napa sih kayak orang banyak utang aja diri kau ini?"Tanya Taufan heran.

"Bukan gituh!Katanya lagi Banyak police Sekarang!Entar kita ditilang!"Ucap Blaze risau.

"Tenang!Aku ada ide cemerlang!"Ucapnya yang membuat Blaze menyergit heran.

"Apaan tuh?"Tanya Blaze,Taufan pun berbisik padanya.

"Oooooowwww oke oke!Bagus banget tuh ide Lo!!Salut gue!"_Blaze

Tak lama kemudian,disebrang sana terlihat ada dua orang police sedang berjaga.Dengan perasaan tenang Blaze lewat.

"Priiitttttt!!!!"Teriak police itu memberhentikannya.Lalu Blaze pun berhenti.

"Maaf!Mana SIM anda!"Tanyanya dengan tegas.

"Hahu aiuu i a?!"Ucap Blaze dengan laga seperti orang yang bisu.

"Ceng shi ao,keli somia??Anagetehi?"Ujar Taufan dengan menirukan bahasa asing.Namun entah bahasa apa.Police itu bingung,namun akhirnya ia tersenyum lebar.

"De,dompet kalian itu jatuh!"Tunjuk police itu kearah belakangnya.

"Mana?!ups!"Blaze keceplosan bilang mana.

"Yehh elo!"Taufan menjitaknya.

"Pritt pritt pritt!!"Sang police Yang satunya lagi menghentikan dua orang gadis yang sedang mengendarai motor.

"Mana SIM Kalian?!"Tanya policenya.

"Hum...Mau diambil nih pak"jawab salah seorang gadis yang dibelakang.

"Diambil kemana?!"Tanyanya lagi.

"Kehati om policeeeee...hihihi"Kekehnya.

"Serius!!"Bentak policenya.

"Aku serius kok sama om police"Ujar Gadis yang didepan dengan tersenyum manis sekali.

"Ya udah,yuk kita kepelaminan aja kalo gituh!"Ajak police itu dengan tersenyum lebar.

"Eh pak maaf!Saya udah punya suami..."Ucapnya dengan wajah watados.

Wakwawww....

Maaf ya kalo gaje dan ngga nyambung juga garing kayak kripik singkong yang baru mateng digoreng dadakan dikasih bumbu asin atom balado aida.Eh makin gaje aku ya hehe...

Ini sih niatnya cuman hiburan ya,ngga niat nyindir atau ngelucu,...

Bay bay...