mimpiku(2)
...sekedar info,aku ganti peran untuk adiknya jadi Thorn,Dan kakaknya solar 😅sekian terimakasih 🙏
"Baiklah anak-anak,ayok kita latihan untuk pertunjukan!Semuanya melingkar!"Atur guru itu pada kami.kami pun melingkar.Disamping kiriku terdapat Yaya dan kanan Gopal.
"Sekarang kalian berhadapan dengan teman kalian yang disamping kiri!"Titahnya lagi.Aku pun berbalik.Aku dan Yaya hanya saling menunduk.oh ya,aku belum mengatakan kalo aku masih kelas 4 SD,sedangkan kakaku sudah kelas delapan SMP dikls 4G.Entah kenapa juga kelasnya bernama 4G.
"Sebentar!Ibu kesini dulu,kalian diam ya!"Guruku pun pergi.
"Gopal!!"Fang berbisik kearah Gopal.Aku sedikit mendengarnya namun tidak menghiraukannya.Lalu tiba-tiba ada seseorang yang mendorong tengkuk kepalaku hingga aku terdorong kedepan.Yaya yang terkejut pun mendongkak.Alhasil,wajah kami bertabrakan hingga...Aku tidak sengaja menyentuh bibirnya.Semua teman-temanku menertawakanku dan Yaya.Aku sangat malu dan takut.Apalagi Yaya yang saat itu langsung terus menunduk dan menyusut bibirnya.
"Ada apa?"Tanya Bu guru.Namun semuanya hanya terdiam.Apalagi aku.
"Baiklah,ayok kita mulai!"
Satu jam pun berlalu,aku pun digilir untuk beristirahat.Tak terasa,aku pun tertidur.Dan entah bagaimana ceritanya, tiba-tiba saat aku bangun,aku sudah tidur berdampingan dengan Yaya.Kami berdua pun langsung beranjak dan lari.
Skip-
Karena orang tuaku pulang larut,aku pun menonton telivisi.Kebetulan acaranya lumayan seru.Namun aku sangat tidak mengerti dengan apa yang orang dewasa lakukan.Aku melihat mereka berpegangan tangan, berciuman,lalu tidur bersama.Setelah itu, tiba-tiba perut perempuannya membesar.Benar-benar tidak masuk akal.Setelah acaranya selesai,aku pun tidur.
Keesokan harinya,aku pergi ke sekolah dan menghafal puisiku bersama Yaya.Karena dia yang Bu guru perintahkan untuk mengajariku.Tiba-tiba Taufan, Gopal dan Fang datang menghampiri kami.
"Selamat!"Ucap Gopal dengan mengedipkan matanya satu.Aku pun terdiam heran.
"Kau akan menjadi seorang ayah Thorn!"Girang Taufan dengan tersenyum lebar.
"Hah?!Ayah?"Tanyaku tidak percaya.
"Semalam kau menonton TV kan?"Tanya Fang.
"Ya?"Jawabku mencoba mencerna perkataannya.
"Apa kau lihat apa yang dilakukan oleh pria-wanita di TV itu?"Tanya Taufan.
"Mereka... Berpegangan tangan, berciuman,lalu tidur bersama"Jawabku mencoba mencerna lagi.
"Kau kan kemarin melakukannya dengan Yaya"Kekeh Gopal.
"Gitu aja bisa hamil?!"Tanyaku hawatir.Mereka bertiga pun mengangguk.
"Kami ini kan temanmu,kami tidak akan berbohong!"Ucap Gopal meyakinkanku.
"Bohong!"ketus Yaya cemberut.
"Kami pergi dulu!Bye Thorn!"Mereka pun pergi.
Saat pulang sekolah,aku dan Yaya duduk ditaman untuk mengobrol.
"Apa kau yakin aku hamil?"Tanya Yaya sedih.
"Ya"Jawabku dengan pikiran yang kacau.
"Serius?"Tanyanya lagi.
"Ya,karena apa yang disampaikan TV tidak mungkin bohong"Jawabku putus asa.
"Lalu bagaimana?"Tanya Yaya ragu.
"Aku akan tanggung jawab"Jawabku spontan.
"Maksudnya?"Tanya Yaya heran.
"Aku juga tidak tau,tapi itu yang suka mereka katakan di TV"Jawabku spontan lagi.
"Ayok kita pulang!"Ajaku yang langsung berlari mendahuluinya.
Aku sungguh tidak tau harus apa!Aku sudah membaca buku tentang bayi dan Mather tapi aku masih tidak mengerti.
"Nenek,darimana asalnya bayi?"Tanyaku pada neneku ketika kami makan sore.
"Dari sup rendang!"Jawabnya yang sungguh membuatku bingung.
"Sup rendang?"Heranku.
"Nanti juga kau tau la!"Ujarnya dengan datar.
"Yati!Dari mana asalnya bayi?"Tanyaku pada asisten rumahku.
"Tong sampah lah!"Ucapnya dengan ketus.
"Tong sampah?"Heranku.Pikiranku makin bingung dengan jawaban mereka!
"Nanti juga ada waktunya kau belajar itu!Sekarang kau makan sajalah!"Ucap Yati lalu memberiku nasi.Siapakah yang akan menolongku?!
Bersambung...
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro