Nama gue Boboiboy, gue siswa di salah satu smk swasta di gorontalo. Gue termasuk siswa yang lumayan bandel tapi...  Gue juga lumayan pinter.  Eeee.....  Bukan bermaksud sombong, gue jugaa hidup serba berkecukupan.cukup makan, cukup tidur, cukup istirahat, cukup mandi, cukup uang, cukup punya banyak pacar. ya.... Pokok nyaa gue serba kecukupan. Tapi...  Semua itu...  Berubah saat gue ada di pesantren, yang gue anggap seperti sebuah penjara, eeeetz! maksud nya penjara suci.

"Pah....! Boboiboy ngga mau di sini,Boy mau pulang!!" kata gue sambil merengek kayak anak tk yang kehilangan balonnya.

"Boy!!!Papah pengen kamu jadi anak yang bener!ngga kayak anak jalanan yang ngga tau etika" kata papah yg sambil ngotot.

Dan disinilah kehidupan gue di mulai, kehidupan yang dimana diatur oleh aturan yg menjengkelkan.Ngga boleh keluar malem,ngga boleh main hp,ngga boleh pacaran dan bla bla bla bla bla bla blaa....... 

Memang menyebalkan. Ditambah wajah wajah pengurus nya galak galak kayak kacang lupa pada kulit nya.

eh...  Maksud gue kayak harimau kelaparan.Kerjaan gw sehari hari di omelin mulu sama pengurus, soal nya gue selalu telat brangkat sekolah, telat ngaji, telat bangun dan hampir semua kegiatan gue telat trus...... 

Hmmm itulah gue,eeeetsss....  Tapi gue ngga pernah telat makan. Selama disini waktu itu terasa berjalan lambat kayak siput pincang , dari detik ke detik, dari menit ke menit, dari jam ke jam membosan kan. Dua minggu serasa dua tahun dan selama itu pula gue buat kericuhan dari mulai berebut makan, berebut antrian mandi,dan tempat tidur.

Al-hasil gue ngga punya banyak temen di sini tapi,gue punya satu sahabat baik nama nya Gopal. Ntah apa yang membuat dia temenan sama gue yang jelas dia selalu nasihatin gue ketika gue berada di puncak kenakalan. Pernah juga gue berencana ketemu sama gebetan gue,Yaya.

"lebih baik jangan deh Boy, Kamu tau sendirikan banyak mata mata disini" kata Gopal menyarankan

"kan kita beraksi nya malem,ngga bakalan ada yg tahu,alah....  Bilang aja lo ngga mau nganterin gue?"Sangka gue

"kalo masalah ini aku ngga mau ikutan Boy,aku takut di hukum... yang penting aku sudah mengingatkanmu" kata Gopal yang sambil berlalu meninggalin gue.

"oke,gue bakalan berangkat sendiri, gue kira lo temen baik gue" kata ku setengah teriak.

Dan ahirnya diwaktu yang telah ditentukan gue benar-benar menjalankan aksi gue. Diam-diam gue buka pintu kamar,sejauh ini suasana aman. Gue terus berjalan kayak maling yang lagi jalanin aksi nya,hingga ahirnya gue sampe ditempat tujuan dengan selamet.

"eh kamu udah nunggu lama yaa? maaf yaa" kata gue sambi  setengah berbisik.

"iya ngga papa,pasti aku tungguin kok" ujar yaya dengan senyum manisnya.

Tiba tiba gue ngerasa ngga enak hati.

"Eh,kenapa muka kamu kayak yang liat hantu gituh?aku serem ya?Apa bedak ku ketebelan?!" ujarnya yang merasa heran dengan ekpresi gue.

"ngga kok!mana hantu,aku hadepin nih" kata gue sambil sok brani.

"uuu itu... "Ujar pengawas asrama.

Gue pun perlahan menoleh kebelakang dan sontak gue terkejut, seolah-olah jantung gue berhenti berdetak. Saat gue tahu yg di blakang gue pengurus pesantren dangan wajah garang nyaa.

"Boy!! Pergi ke kantor pengurus sekarang" teriak pengawas.

Dan gue harus nyiapin mental gue buat ngadepin semua ini.
Di kantor pengurus gue kebayang omelan omelan yg garang dan sebuah tongkat besar mendarat mulus di tangab gue.

"Saudari Boboiboy... Sampai kapan kamu akan melanggar semua aturan ini?"

Bukkk!

"Awww" tangan gue dipukul agak keras hingga gue meringis kesakitan.

"apakah hukuman yang selama ini kami berikan kepada anda kurang sehingga tidak membuat anda jera? "

Bukkk!

"awwww" satu lagi,kali ini dengan pukulan keras mendarat ditangan gue. Gue hanya bisa pasrah.

"kalau memang anda tidak mau manaati pelaturan disini, kami akan menyarankan orang tua anda sendiri yang turuntangan."

"ja...  Jangan pak saya janji tidak akan mengulangi nya lagi" jawab gue mulai angkat bicara.

"baiklah tapi anda harus tetap menerima hukuman yang telah kami tentukan yaitu salat tauibat,istighfar 10,000 kali, solat tahajud 20 hari dan puasa senin kamis selma 1 bulan.

"ba...  Baik pak" jawab gue pelan sambil pasrah.

Gue kembali lagi kekamar dengan terburu buru,tak bisa lagi membendung air mata.Gue juga ngga mikirin apakah Yaya akan baik-baik aja atau sama kena hukuman kayak gue,gue udah ngga peduli!ketika gue udah sampe asrama,gue langsung bangunin Gopal.

"maaffin gue yaa. Gue memang egois!!seharusnya gue dengerin nasihat lo" sambil menangis.

"semua ini sudah terlanjur... tak ada yg perlu di sesali, semua harus diperbaiki. Sini tanganmu merah-merah,sini aku obati" kata Gopal sambil meraih tangan ku.

"terimakasih lo memang manusia berhati malaikat" ujar ku sambil menahan nyeri.

"Boy,Kita di pesantren ini untuk mencari ilmu bukan untuk bersenag-senang. Apapun praturan yg ada disini itu semua untuk kebaikan mu, jadi taatilah semua peraturan itu orang tua mu menginginkan kamu jadu leboh baik apa kamu ngg mau melihat mereka bahagia? "nasihat Gopal.

Saat suasana hening,kata-kata Gopal bagaikan peluru yg meleset menembak otak gue yang berhasil mendarat di hati gue. Berbagai pikiran muncul dalam otak gue untuk berubah.tapi Apa gue bisa?.

Setelah kejadian itu, aku,ceritanya tobat pake aku kamu wkwkwk...Berubah kayak pawerangers.Eeehhh.... Maksudku berubah jadi lebih baik.ya,mencobalah... Aku menjalani hukuman dengan baik dan iklas.Tentunya selama itu pula Gopal selalu membimbingku dengan kesarabaran.

Trimakasih ya Allah...Engkau telah menurunkan hidayah mu kepada ku,serta telah memberikan kesempatan kepadaku untuk menikmati syurga-Mu.Dan barokah menjadi santri ini aku dapat kembali ke jalan yang lurus-Mu.

The and~~~~

Yeayyyy!!gimana cerita kali ini😂....Ini cerita bikinan temen aku lho gaisy!

Nama akun nya azhary01 ...

Dia juga penyuka Boboiboy haha🤣🤣ketularan ama aku wkwk:v