episode 25(suku pohon berpokok burga di burga barat)
Di kota Durga, wilayah burga barat
"Kapten Sarah! Kapten seero. Kita akan pergi menyelamatkan penduduk yg disandera oleh seekor katak. Dan evakuasi penduduk burga barat ke wilayah burga timur. " ucap kapten wahyu
"Ok! Mari ki---" ucap kapten Sarah terpotong seketika melihat anak kecil umur 13-12-14 tahun
"Eh, selamat Sore! Akak dan abang ni siapa." ucap seorang wanita berambut biru tua dan mata biru tua bernama Yuna Muyammar memiliki sihir bulan dan beretnis rainbow/rumilora
.
.
.
.
Stop story.
1. Yg berambut biru tua akan diperkenalkan.
Nama:Yuna Muyammar
Umur:14 tahun
Etnis:rainbow/rumilora (orangnya mirip dgn orang rumilora umumnya. Tetapi dia ni beragama Yahudi rumilora)
Agama:Yahudi rumilora
Asal:kota Durga, wilayah burga barat
Planet:dargha'ya
Sihir:bulan(Moon)
Di tim:Filistin(sebagai kapten pasukan Filistin)
2. yg berambut unggu akan diperkenalkan
Nama:Luna rainbowar
Umur:13 tahun
Etnis:rainbow
Agama:Buddha rainbow
Asal:kota Fuinbow, negara moonibow.
Planet:rainbow
Sihir:bintang
Next story
.
.
.
.
.
"Nama kakak ni Sarah, ini seero dan ini wahyu" ucap kapten Sarah perkenalkan kawannya (khusus Hana dimana? Hananya gak ikut. Jadi laksamana tarung suruh Aira dan pasukan tapops baru pulang ke rumah laksamana tarung dulu. Laksamana tarung tinggal menunggu in Sarah, wahyu, seero dan pasukan barunya di wilayah burga barat.
"Salam perkenalkan. Saya Yuna Muyammar dan ini Luna rainbowar. " ucap Yuna Muyammar perkenalkan Luna rainbowar ke Sarah, seero dan wahyu.
"Salam perkenalkan juga. Kita perlu menyelamatkan sandera dulu yuk" ucap seero berjawab
"Bagus juga pikiran kamu ni, seero" ucap wahyu
"Hehe, biasanya" ucap seero membuat Sarah dan wahyu menatap datar ke arah seero.
"Yaudah! Ayo menyelamatkan para sandera! " ucap Sarah dan pasukan Filistin di burga barat.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di kapal angkasa milik adudu.
"Apasal kita kena mengejar BoBoiBoy ni. Incik boss. Bukannya kita bisa menyerang stesen tapops kah ni" ucap probe
"Apa kau bagitahu ni, BoBoiBoy dah sertai stesen tapops. Dia diberikan misi mengantarkan pesanan dobi ke planet dargha'ya. Lebih tepat di kota Durga, wilayah burga barat. Kalau bantuan dah tiba ke stesen tapops maka stesen tapops akan pulih secepatnya" ucap adudu tersebut
"Huhuhu, sedihnya kisahnya" ucap probe tersebut
.
.
.
.
.
.
Kapal angkasa milik adudu masih mengejar kapal angkasa milik kokoci tanpa mereka sadari dibelakang mereka dikejar oleh romaro dan name.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di kota Durga, wilayah burga barat.
"Kita dah tiba, komander, kadet-kadet bangun" ucap Fang
"Ya, ada apa" ucap yudha Yudhoyono baru bangun tersebut
"Anak kapal-kapal tolong mendaratkan kapal angkasa milik komander kokoci ni. Komander nya tidur. " ucap Fang menunjukkan ke arah kokoci ketiduran di samping BoBoiBoy (no ship)
"Tinggal bangunkan, apa susahnya" ucap yudha Yudhoyono turun tangan bangunkan kokoci, gopal dan BoBoiBoy
"Komander! Gopal! BoBoiBoy! Bangun! " ucap yudha Yudhoyono
"Wuaahh, ngantuknya" ucap gopal dan BoBoiBoy
"Dah sampai kah ni. " ucap kokoci pada Fang
"Udah, bantu kapten cari tempat mendarat komander. Aku gak tau lah"ucap Fang membuat kokoci, BoBoiBoy, gopal, dan yudha Yudhoyono menatap heran+datar ke arah Fang
" sejak bila kau jadi kapten? "Ucap kokoci dan BoBoiBoy bersama
"Eeeh. Komander tolong bawa kapal angkasa komander ni" ucap Fang tersebut
"Ya ya ya! Akan ku bawa" ucap kokoci gantikan posisi kapten kapal angkasa mencari tempat mendarat.
Selepas 2 menit akhirnya mereka dapat tempat mendarat. Keluarnya kokoci sedang bawa pesanan dobi yg berwarna merah, yudha Yudhoyono bawa pesanan dobi warna biru dan fang membawa pesanan dobi warna hijau. BoBoiBoy dan Gopal turut ikut bawah.
"Jom ikut kapten" ucap fang membuat kokoci menatap datar ke fang
"Sejak kapan kau jadi kapten. Biar aku yg menuntut ke mana kita pergi" ucap kokoci tersebut
"Ya komander" ucap fang
"Jom semuanya" ucap kokoci menyuruh mereka pergi sebelah kanan. Mereka pun ikut kokoci pergi ke sebelah kanan.
.
.
.
.
.
.
.
Kapal angkasa adudu pun mendarat di belakang kapal angkasa milik kokoci. Sedangkan romaro mendaratkan kapal angkasanya di Kota Yurga, wilayah burga barat.
Adudu sedang siapkan rencana untuk menghancurkan misi BoBoiBoy dan kawannya ke tempat laksamana tarung
"Sembahkan lah. Senjata baru aku ni" ucap adudu gak habis-habis menganggu misi BoBoiBoy.
"Huhuhu! Hanya ini bisa mengagalkan misi mereka" ucap probe
"Ya! Hahahaha tukar probe! Kita akan rencanakan gagalkan misi BoBoiBoy" ucap adudu
"Baik incik boss" ucap probe "kereta mode probe!!! " ucap probe lanjut
"HAHAHAHAHAHA! AKU AKAN GAGALKAN MISI KAMU BOBOIBOY! " ucap adudu berteriak keras membuat ada seorang yg gak ikut dgn Aira pulang ke rumah laksamana tarung mendengar teriakan adudu
"Apakah si alien kepala kotak punya rencana licik mengagalkan misi Alif Hamzah dan kawannya untuk mengantarkan dobi ke laksamana tarung. Gak boleh terjadi! Aku turut ikut bertempur lawan adudu" ucap yurura tersebut mengikuti adudu dan probe dari belakang. Ada name dan romaro bertanya pada yurura tersebut.
"Kamu nampak si pembuat onar kat sini" ucap name dan romaro
"Ada. Dia tadi pergi ke sana. Kalian mau menyelamatkan teman kalian dari gagal misi ni" ucap yurura
"Oke! Jom! Aku dan name akan menyerang adudu dari belakang" ucap romaro tersebut
"Oke" ucap yurura tersebut mereka pun mengejar adudu dan probe.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
.
"Hihihi! Aku takut BoBoiBoy" ucap Gopal mengucang badan BoBoiBoy
"Woy! Bisa diam gak ni" ucap kokoci menatap tajam ke arah Gopal
"Maaf komander" ucap Gopal beri hormat khas tapops ke pada kokoci.
"Masih jauh lagi kah ni, abang koci" ucap BoBoiBoy
"Hmmm. Ku rasa akan sampai besok dah. D---" ucap fang terpotong oleh pohon berpokok bergerak seketika melihat pendatang baru di planet Dargh'aya
"HUH" ucap mereka semua kaget
"APA ITU" ucap Gopal ketakutan
"Tak ada apa apa pun, jom. Komander aktifkan kuasa Laser kamu. Kami perlu kuasa laser kamu ni" ucap yudha Yudhoyono
"Baiklah! Kuasa manipulasi! Kokoci laser!!! " ucap kokoci berubah jadi kokoci laser "jom! " ucap kokoci laser berjalan duluan diikuti BoBoiBoy, fang, Gopal dan yudha Yudhoyono dibelakangnya.
"HIYA HIYA HIYA! " ucap adudu rusak kan hutan di kota Durga, wilayah burga barat.
"TEMBAKAN API MERAH BERSINAR! " ucap yurura tiba tiba menyerang adudu tersebut
"Aaahhh" ucap adudu dan probe terjatuh.
"BERANI KAU MENYERANG TEMPAT ASAL AKU!. TENDANGAN API MERAH!!! HIYA" ucap yurura menendang adudu dan probe ke paret sana.
"AAAA HHHH" ucap adudu dan probe berteriak
"Rasakan! Berani sekali dia merusakkan hutan Durga ni" ucap yurura tersebut
"Dahlah." ucap name dan romaro
"Terima kasih 🙏💕 wahai name dan romaro. " ucap yurura
"Ya! Jom. Kita harus rencanakan gagalkan adudu dan probe" ucap romaro
"Jom! " ucap name dan yurura tersebut
.
.
.
.
.
.
.
.
Di sisi adudu dan probe.
"Aduh.... Siapa yg menyerang kita ni" ucap adudu
"Ku rasa si romaro dan name bakal mengagalkan rencana kita ni incik boss" ucap probe
"APA!!! LIAT SAJA KAU ROMARO DAN NAME!!! AKU AKAN MEMBURU KALIAN BERDUA!!! " ucap adudu berteriak keras.
.
.
.
.
.
.
.
Meanwhile in another universe!.
"Huh!!! Bunyi apa itu BoBoiBoy" ucap Gopal.
"Tembakan laser!!! " ucap kokoci laser menembakkan ke arah yg bunyi tadi "tenang kalian. Udah ku tembak ke orang yg teriak. Jom kita antarkan dobi SEKARANG" ucap kokoci kembali seperti semula(agar kokoci nya kuatkan tenaganya)
"Baik komander" ucap mereka berempat mengikut kokoci
.
.
.
.
.
.
.
.
Di sisi adudu dan probe. Ada tembakan laser ke arah adudu yg berteriak keras tadi.
"ADUH!!! SAKITNYA TANGAN KU NI!. SIAPA YG NEMBAK AKU NI" ucap adudu berteriak.
"Ku rasa ciciko(kokoci) yg menembak incik boss" ucap probe
"CICIKO??? DIA MENDENGAR TERIAKAN AKU KAH" ucap adudu
.
.
.
.
"TEMBAKAN PANAH NOVA! DARIPADA KALIAN BERTERIAK TERUS. TEWAS SAJA KALIAN. " ucap romaro menembakkan panahnya ke arah adudu dan probe.
"WUAAHHH" ucap adudu dan probe pingsan di tempat
"Rasakan" ucap romaro pergi dari sini.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di sisi lain.
"Gak ada takut pun, cuma angin pun" ucap fang tanpa sadar ada pohon berpokok ke arah mereka. Wajah mereka berubah jadi pucat kecuali fang.
"Fang.... Belakangmu... " ucap yudha Yudhoyono pucat
"Huh??? " ucap fang melihat pohon berpokok dibelakangnya.
"HUH!!! " Ucap mereka berteriak
"WUAAHHH" ucap pohon berpokok berteriak keras.
"Argh!!! " ucap BoBoiBoy, Gopal, yudha Yudhoyono dan kokoci langsung terdorong oleh fang.
"Hantu berpokok lari!!! " ucap fang lari duluan.
"Fang tunggu!!! " ucap yudha Yudhoyono, Gopal dan BoBoiBoy mengejar Fang tersebut kokoci udah serahkan dobi ke BoBoiBoy.
"Kuasa manipulasi!!!! Kokoci waktu tahap 1" ucap kokoci berubah jadi kokoci waktu "TENDANGAN WAKTU!!! HIYA" ucap kokoci waktu menendang hantu berpokok terpental jauh.
"AAAHHH" ucap hantu berpokok terpental jauh.
.
.
.
.
.
"Gak boleh takut? Kamu duluan lari kah Fang?. " ucap BoBoiBoy
"Ya loh, kemana komander!. Dia ketinggilan kah ni" ucap yudha Yudhoyono
"APA KOMANDER KETINGGALAN! " ucap Fang panik bukan main
"Tunggu!!! " ucap kokoci lari gunakan kuasa petir tanpa elemen form.
"Komander! Komander okey ke no" ucap mereka berempat
"Aku ok-- argh tangan ku. " ucap kokoci miris kesakitan saat disentuh yudha Yudhoyono(sebelumnya dia menendang hantu berpokok itu pakai tangan. Tangannya berdarah makanya dia ganti posisi tendangan nya itu posisi kaki menendang hantu berpokok sampai terpental jauh)
"Tangan komander ni terluka. Komander kan ada kuasa penyembuhan kan. Obati diri komander. " ucap yudha Yudhoyono
"Terima kasih yudha" ucap kokoci mengobati diri sendiri gunakan kuasa penyembuhan nya.
Tiba tiba ada hantu berpokok di belakang kokoci. Fang, Gopal dan yudha Yudhoyono lari duluan. Sedangkan BoBoiBoy mengendong kokoci saking paniknya BoBoiBoy langsung mengendong kokoci ke tempat aman.
.
.
.
.
.
.
.
.
Mereka udah ke pohon untuk berlindung. Yudhoyono, Fang, Gopal, BoBoiBoy dan kokoci berlindung di pohon.
"Mana d--" ucap Gopal terpotong oleh kokoci
"Ish diam, dia kat belakang" ucap kokoci menyuruh Gopal diam
"Maaf komander" ucap Gopal
"Macam mana ni BoBoiBoy" ucap yudha Yudhoyono
"Tunggu dia pergi aduh" ucap BoBoiBoy
"Lepas itu kita lari kat sana, d--" ucap kokoci tersebut terpotong dan sadar dibelakangnya ada pohon berpokok lagi "AAAHHH POHON BERPOKOK! KOKOCI DAUN!!! AKAR DAUN HIYA! " ucap kokoci berubah jadi kokoci daun menyerang dan mengikat pohon berpokok tersebut
"WUAAHHH" ucap pohon berpokok tersebut
"Hah pohon berpokok di belakang kita" ucap BoBoiBoy, Fang, Gopal dan yudha Yudhoyono
"Ish hiya!!! " ucap pohon berpokok makan Gopal
"WUAAHHH TOLONG" ucap Gopal
"Hah Gopal!!!! Akar pengikat!!! " ucap kokoci mengikat kaki Gopal dan berusaha tarik ke belakang. Dgn ceroboh nya tanpa dia sadari lemparkan Gopal jauh-jauh.
"AMMA APPA!!! " ucap Gopal dilempar jauh oleh kokoci
"Hah Gopal!!! " ucap kokoci menyadari dan menundukkan kepalanya
"Ish ish komander ni" ucap BoBoiBoy
Satu pohon berpokok yg mengejar mereka tadi mendatang ke arah mereka.
"Datang lagi satunya" ucap kokoci kembali ke semula
"Komander! Aku kena menyelamatkan baju dobi ini" ucap yudha Yudhoyono "kuasa elemental! Yudha taufan!! " ucap yudha Yudhoyono berubah jadi elemen taufan. BoBoiBoy dan Fang menyerahkan baju dobi ke arah yudha Yudhoyono
"Aku duluan!." ucap yudha taufan pergi jauh
"Hati hati! Yudha! " ucap kokoci
Yudha taufan pun pergi membawa baju dobi jauh-jauh sekalian yudha taufan ke tempat Gopal dulu.
"Komander! BoBoiBoy! Kita kena lawan" ucap Fang
"Hmmm" ucap kokoci dan BoBoiBoy
"Biar saya saja yg berpecah!. Kokoci kuasa 3!!! " ucap kokoci berpecah jadi 3.(kokoci telekinesis, kokoci petir dan kokoci tanah)
"Kuasa elemental! BoBoiBoy Blaze! Cakar Api! " ucap BoBoiBoy berubah jadi BoBoiBoy Blaze dan mengeluarkan cakar api
"Petir dan tanah ke tempat yudha Yudhoyono sekarang! Melindungi dia! Biar aku yg tangani" ucap kokoci telekinesis(kokoci original mengendalikan kuasa telekinesis) tersebut
"Baik ori! " ucap kokoci tanah dan kokoci petir pergi untuk melindungi yudha Yudhoyono dan Gopal
"Marilah! " ucap kokoci telekinesis
"CAKAR-CAKAR API" ucap BoBoiBoy Blaze menyerang pohon berpokok
"Ahhh panas" ucap salah satu pohon berpokok kepanasan akibat serangan BoBoiBoy Blaze tadi
"Harimau bayang!!! Serang" ucap Fang menyuruh harimau bayang menyerang pohon berpokok. Harimau bayang pun menyerang pohon berpokok.
Sementara kokoci melawan pohon berpokok yg makan Gopal tadi.
"Pedang Telekinesis! Serangan ampas! Hiya" ucap kokoci menyerang pohon berpokok tersebut
"Argh sakit kuasa ini" ucap pohon berpokok kesakitan
"Rasakan lemparan bola ampas hiya" ucap kokoci telekinesis melemparkan serangannya ke arah pohon berpokok. Pohon berpokok pun menghalangi serangan kokoci dan melemparkan serangan kokoci ke tempat lain(meanwhile dimaksud Fang dan BoBoiBoy)
"Alamak! Pelindung bayang" ucap Fang melindungi diri sekaligus melindungi BoBoiBoy
.
.
.
.
.
.
.
.
'Alamak! Serangan aku kena ke arah mereka. Habislah aku kena marah dgn Abu Hamzah'ucap kokoci dalam hatinya bakalan kena marah dgn Abu Hamzah pulangnya.
"Maafkan aku Fang! BoBoiBoy!. Serangan aku kene ke kalian" ucap kokoci telekinesis menundukkan kepalanya dan minta maaf.
"Udah komander!. " ucap Fang
"Komander! Dibelakangmu" ucap BoBoiBoy peringatankan kokoci agar melihat ke belakang.
"Hah" ucap kokoci telekinesis"pedang Nova telekinesis! Hiya"ucap kokoci menghalangi pohon berpokok ingin memukul dirinya. Namun kokoci telekinesis terlempar ke pohon berpokok yg dilawan harimau bayang tadi.
"Alamak.... Adoi" ucap kokoci telekinesis menabrak pohon berpokok terakhir nya kokoci tanah dan kokoci petir turun tangan
"TANAH PENCEGAH! " ucap kokoci tanah melawan pohon berpokok agar bisa menyelamatkan kokoci telekinesis yg dikendalikan kokoci original. Kokoci petir langsung menyelamatkan kokoci telekinesis (kokoci original) tersebut.
"Awak okey saja" ucap kokoci petir. "Aku okey saja" ucap kokoci telekinesis (kokoci ori yg mengendalikan kuasa telekinesis)
Tiba tiba pohon berpokok ingin pijakkan badan kedua kokoci tersebut.
"HUH TELEKINESIS! PETIR!!! TANAH PELINDUNG" ucap kokoci tanah melindungi kokoci telekinesis dan kokoci petir
"Serangan pedang petir hiya" ucap kokoci petir menyerang pohon berpokok. Pohon berpokok pun tumbang di situ.
Karenakan tenaga kokoci udah habis dan kokoci bercantum semula. Untung ditangkap BoBoiBoy sebelum kokoci gak sadarkan diri.
"Komander okey ke ni? " ucap BoBoiBoy
"Saya kehabisan tenaga.... " ucap kokoci mengeluarkan sebanyak tenaganya tadi
"Jom lari!!! " ucap Fang menyuruh BoBoiBoy dan kokoci lari. Kokoci, BoBoiBoy dan Fang lari ke tempat yudha Yudhoyono dan Gopal.
.
.
.
.
.
.
.
Di sisi yudha Yudhoyono dan Gopal
"Kat sini berupa nya kalian" ucap adudu ke arah Gopal dan yudha Yudhoyono. Membuat yudha Yudhoyono melindungi baju dobi tersebut
"Kau gak habis habis kacaukan misi kitorang" ucap Gopal
Tiba tiba ada kokoci, Fang dan BoBoiBoy datang ke sini.
"Huh adudu! Probe! Apa korang buat kat sini" ucap kokoci marah
"Kacaukan misi korang" ucap adudu
"Kau ini gak habis-habis ya kua--- argh.... " ucap kokoci tiba tiba merasa pusing kepalanya dan terduduk.
"Komander!!! Komander okey ke ni" ucap BoBoiBoy khawatir melihat kondisi kokoci kehabisan tenaga tadi dan kokoci dah pingsan duluan. "KOMANDER!!!! " ucap BoBoiBoy melihat abang angkat nyan pingsan pun menangis. Fang dan Gopal melindungi BoBoiBoy sedangkan yudha Yudhoyono melindungi baju dobi.
"Penatnya" ucap adudu jatuhkan rahangnya
"Kami beri kalian rehat maksimal 10 menit lagi" ucap BoBoiBoy kasih alat pernapasan ke kokoci agar kokoci bernapas(kalau kokoci kehabisan tenaganya bakal kekurangan pernapasan nya. Makanya BoBoiBoy berikan alat bantu pernapasan ke kokoci)
.
.
.
.
.
.
.
.
.
Di sisi lain.
"Kami akan bantu kalian untuk melawan adudu" ucap Sheila tersebut
"Betul kah ni" ucap name dan romaro
"Ya lah" ucap Sheila
"Tadi yurura bagitahu kami" ucap Yuna Muyummar
"Ohhh oke" ucap name dan romaro
.
.
.
.
.
.
10 menit kemudian. . .. .
Tangan kokoci bergerak dan sadarkan diri.
"Apa yg terjadi dgn aku... " ucap kokoci tersebut
"Komander rehat saja. Biar kami yg melawan adudu dan probe" ucap yudha Yudhoyono
"Terima kasih korang" ucap kokoci.
.
.
.
.
.
.
.
Bersambung. . . .
"Sheila, Yuna Muyummar, yurura, romaro dan name akan menghalangi adudu dan probe. Ikut membantu kokoci, Fang, Gopal, BoBoiBoy dan yudha Yudhoyono melawan adudu dan probe. Mereka melawan dari belakang. " pidato epilog of episode ini.
.
.
.
.
.
"By:full name dari norama"
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro