Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

12 »« Little Adventure in Grassvalley



Masih di dalam perpustakaan kastil, dan Rafellia sudah menghabiskan setengah halaman dari buku yang dibacanya. Gadis itu mulai merasa bosan dan mengantuk. Hingga tanpa sadar, kelopak mata itu tertutup perlahan dan menyembunyikan manik merah delima dibaliknya.

Satu detik.

Dua detik.

Tiga detik.

Seekor kupu-kupu berwarna biru saphire memasuki jendela perpustakaan dan berhenti tepat di depan wajah Rafellia Reeves yang sudah tertidur. Seolah merasakan kehadiran sang kupu-kupu, kelopak mata Rafellia terbuka dan seulas senyum manis seketika terbit di bibir merahnya. Bersamaan dengan itu, kupu-kupu tersebut mengepak-ngepakkan sayap indahnya dan pergi dari pandangan sayu sang putri. Rafellia pun kembali tertidur seperkian detik kemudian. Seolah kejadian yang baru saja ia alami itu merupakan bunga tidur untuknya.

Padahal yang sebenarnya terjadi, sang kupu-kupu berwarna biru saphire itu adalah kiriman dari seseorang. Seseorang yang kini menyunggingkan senyum miringnya sembari menatap dinding putih yang menampilkan sosok Rafellia Reeves di sana.

"Jadi, benarkah dia si gadis penerima kutukan saat perang besar yang terjadi tujuh belas tahun lalu?" gumam sosok misterius tersebut tanpa sekalipun mengalihkan tatapannya pada dinding putih di sana.

"Ya, dia adalah orangnya, Ketua. Rafellia Reeves. Putri tunggal dari salah satu klan bangsawan di Kerajaan Revia, Reeves."

• • »« • •

Hari ini adalah jadwal Ayden dan kedua adiknya berpatroli di area perkampungan dan desa-desa yang ada di wilayah Heamore Kingdom. Setiap satu bulan sekali, ketiganya akan berpencar dan memeriksa langsung kondisi masyarakat di wilayah mereka. Entah kondisi rumah, pangan, sandang, dan kebutuhan lainnya di daerah tersebut. Mereka akan mencatat apa saja yang diperlukan bagi desa tersebut untuk kemudian dibantu dengan membelinya memakai kas kerajaan atau mengambil hasil sumber daya alam di wilayah mereka.

Heamore Kingdom adalah wilayah yang subur. Para rakyatnya pun sangat pandai mengelola sumber daya alam mereka. Terlebih lagi, ketiga Pangeran Hoover yang selalu memantau perkembangan wilayah di kerajaan setiap satu bulan sekali. Membuat Heamore Kingdom menjadi kerajaan yang makmur dan kaya akan sumber daya alamnya.

Para rakyat Heamore Kingdom juga hidup dalam kerukunan. Bahkan tingkat kejahatan di sana tidak terlalu tinggi. Dalam setengah tahun, bisa dihitung dengan jari siapa-siapa saja yang mendapat hukuman atau mendekam di penjara karena kejahatan yang mereka lakukan. Semuanya hidup rukun dan saling tolong-menolong.

Meskipun perbedaan kasta juga masih terlihat jelas, tapi itu bukanlah masalah. Asalkan semuanya hidup dalam kerukunan dan tidak ada tindak kejahatan yang terjadi. Maka kejayaan dan kedamaian bisa didapatkan.

Namun yang membuat Ayden resah saat ini adalah, munculnya masalah dari para pemberontak seperti Kieran Hartwell dan Jade Rags Pack. Apalagi anggota yang direkrut oleh Kieran kebanyakan adalah mantan Rogue—werewolf yang tidak terikat dalam pack. Mereka adalah serigala liar yang sangat berbahaya. Ayden jadi harus berpikir keras tentang langkah apa yang harus ia lakukan untuk menangkap mereka.

"Kak! Kita sudah sampai di Grassvalley."

Grassvalley, desa yang menjadi tujuan patroli mereka saat ini. Terletak di bagian Selatan kerajaan dan medan untuk sampai ke sana juga cukup jauh dari mansion utama Keluarga Hoover. Desa yang namanya memiliki arti 'Lembah Rumput' ini dulunya hanyalah lembah tak berpenghuni. Biasanya digunakan sebagai tempat beristirahat oleh para perantau. Karena lokasinya yang memang berada di dataran tinggi, membuat Grassvalley layak dijadikan tempat singgah.

Banyak juga para perantau yang memilih menetap dan membangun rumah di sana. Hingga sekarang, Grassvalley sudah menjadi desa kecil yang mana masyarakatnya mayoritas adalah para perantau yang menetap beserta keluarga mereka.

Namun karena masih berada di dalam wilayah Heamore Kingdom, jadi desa kecil tersebut juga masuk ke dalam naungan kerajaan dan juga turut menjadi wilayah tanggung jawab mereka.

"Kalau begitu, segera hubungi kepala desanya dan beritahu tentang tujuan kita ke sini, Arion." Ayden memberi perintah yang langsung diangguki oleh sang adik bungsu dengan cepat.

Arion pun segera mendekat ke arah pos keamanan desa dan meminta izin untuk masuk. Sementara Ayden dan Aeric harus menunggu konfirmasi dari Arion dulu, apakah mereka diizinkan masuk atau tidak. Yang jelas, mereka tidak akan main masuk begitu saja jika belum mendapatkan izin masuk.

Dua menit setelahnya, Arion kembali dan mengisyaratkan Ayden serta Aeric untuk masuk ke dalam desa. Katanya kedatangan mereka sudah ditunggu oleh para warga Grassvalley. Sang kepala desa bahkan sudah menyiapkan rumah singgah untuk mereka bermalam nanti.

"Wahh! Kami benar-benar beruntung karena para Pangeran sekalian sudi menginjakkan kaki di tanah kecil kami," tutur sang kepala desa tanpa menutupi binar bahagia dalam netranya.

"Tanah Grassvalley juga adalah bagian dari Heamore Kingdom, Tuan. Tentu saja kami juga akan memerhatikan perkembangan desa ini," sahut Aeric Hoover dengan sopan. Jangan lupakan senyum tipis yang terpatri di bibir laki-laki berusia 22 tahun itu.

"Ahh, saya sebagai Kepala Desa sangat bersyukur dan berterima kasih untuk itu. Mari masuk, saya sudah menyiapkan rumah singgah untuk Pangeran supaya bisa beristirahat sejenak. Urusan soal perkembangan Grassvalley bisa dibincangkan nanti sore setelah Anda sekalian selesai istirahat."

"Tidak perlu, Tuan. Saya dan kedua adik saya harus segera menyelesaikan pekerjaan ini. Nanti kami akan beristirahat setelah semua urusan sudah selesai. Bagaimana? Bisakah Anda mengantar kami berkeliling sekarang?" Ayden menyanggah dengan cepat, dan membuat Arion langsung merengut sebal karena tidak bisa langsung beristirahat.

"Tentu saja! Ayo, ikuti saya."

Mereka bertiga pun akhirnya mengikuti sang kepala desa untuk berkeliling Grassvalley. Ternyata ada banyak hal yang perlu diperhatikan di desa ini. Mulai dari sumber airnya yang kurang, karena para warga Grassvalley hanya punya satu sumur yang digunakan beramai-ramai. Lalu sandang yang kurang memadai karena jauh dari hiruk-pikuk pasar. Ayden, Aeric, dan Arion sudah berdiskusi dengan para petinggi desa untuk membangun sebuah sumur lagi dan menyumbangkan beberapa pakaian ke Grassvalley.

Kegiatan survey itu mereka lakukan hingga sore menjelang malam, dan setelahnya ... ketiga pangeran itu beristirahat di rumah yang sudah disediakan oleh kepala desa, dan berniat untuk langsung pulang keesokan harinya karena kesibukan mereka masih banyak.



Asli, bangga banget sama mereka bertiga♡

Sebagai seorang pangeran, tentunya kegiatan survey seperti ini sangat penting untuk mengetahui kondisi suatu daerah.

Apabila memang ada yang kurang layak atau ada fasilitas umum yang rusak, mereka jadi bisa langsung memutuskan tindakan apa yang harus dilakukan.

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro