Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Kecelakaan

Mizuki berjalan keluar dari Swalayan yang sama dengan Misaki, namun ia keluar terlebih dahulu saat menyadari kehadiran si preman berbando itu.

"Sialan, kenapa aku harus melihat preman itu lagi sih?! Mana di Swalayan lagi." Cerocos gadis berambut biru langit itu. Namun, ia tak menyadari kalau ada mobil yang lepas kendali hendak menabraknya.

Bress

Kecelakaan tidak dapat dihindarkan, saat kejadian, Misaki yang masih berada di Swalayan dan sedang membayar terkejut.

"A... Apa itu? Apa.... Kecelakaan....?"

-
-
-
-

Setelah selesai berbelanja, Misaki berjalan pulang menuju dorm Fuujin Rizing. Namun, ia malah dikejutkan dengan kerumunan warga di tengah jalan.

"Ada apa itu? Kenapa mereka semua berkerumun begitu?"

Karena penasaran, Misaki pun berlari menuju ke arah kerumunan itu.

Misaki nekat menerobos kerumunan warga yang panik, entahlah, sepertinya insting nya mengatakan kalau seseorang mengalami kecelakaan. Dan benar saja, saat ia sampai di barisan paling depan, ia melihat Mizuki yang pingsan dengan darah di beberapa bagian tubuhnya.

"Apa yang terjadi?! Kenapa bisa begini?! Ya ampun!" Misaki panik, kini ia sendiri ikut bingung. Tapi akhirnya ia memutuskan untuk menghubungi ambulance agar korban segera mendapat pertolongan medis.

Misaki mengacak rambutnya frustasi, ia bahkan tidak tau nama gadis itu. Sambil menunggu ambulance datang, Misaki berusaha mencari tau identitas korban kecelakaan itu melalui tanda pengenal dan ponsel korban. Lalu ia menemukannya, ia akhirnya mendapatkan nama gadis itu, tepat saat ambulance datang.

"Tepat waktu.... Bertahanlah Mizuki..."

Petugas medis menaikkan Mizuki ke tandu, lalu memasukkannya ke mobil ambulance itu. Misaki ikut masuk kesana. Ia mengajukan diri sebagai penanggungjawab Mizuki.

Saat perjalanan ke Rumah Sakit, ingatan Misaki terputar ke insiden pertengkaran itu. Ia ingat, sudah saatnya ia meminta maaf pada Mizuki atas kejadian itu. Namun, Misaki keluar dari lamunannya saat ponsel miliknya berdering. Lalu Misaki mengangkat panggilan itu.

"Halo Aoi."

"Oy, kau dimana?! Kenapa belanja nya lama sekali?!"

"Aku tidak bisa pulang cepat karena aku sedang menuju Rumah Sakit sekarang. Maafkan aku."

"Apa?! Kenapa?! Ada apa?!"

"Gadis yang bertengkar denganku waktu itu, dia kecelakaan!"

"Ya ampun.... Baiklah aku mengerti, tapi, belanjaannya bagaimana?"

"Belanjaannya akan ku titipkan pada Reon nanti, kebetulan Rumah Sakit yang akan ku tuju dekat dengan Toko kroketnya."

"Baiklah, jika butuh apa - apa telpon saja ya."

"Baiklah."

Setelah selesai menerima telpon, Misaki sampai di Rumah Sakit. Kini ia amat panik. Bagaimana tidak? Ia melihat kejadian tabrak lari itu dari dalam Toko. Dan korbannya adalah gadis yang Bertengkar dengannya kemarin.

-
-
-
-

Setelah mendapat penanganan medis dan setelah Misaki menitipkan barang belanjaannya pada Misono Reon untuk di antar ke Share House Fuujin Rizing, Misaki langsung masuk kamar rawat Mizuki. Ia menunggui gadis itu hingga sadar.

Saat Misaki hampir tertidur, ponsel milik Mizuki bergetar. Ia pun memeriksa panggilan yang masuk. Disitu tertera nama "Yuzuki Ai". Lalu ia pun menerima panggilan itu dan menjelaskan apa yang telah terjadi.

" baiklah, tolong jaga Mizuki ya. Aku titip dia. Maaf karena merepotkan. Aku benar-benar tidak bisa menemaninya saat ini ."

"Ah tidak masalah, lagipula aku juga sedang libur kok. Akan ku temani dia sementara waktu."

"Arigatou gozaimasu."

-
-
-
-

Misaki menatap Mizuki yang masih tak sadarkan diri. Ingatannya kembali terputar saat insiden pertengkaran di trotoar itu.

"Maaf ya, aku membuatmu emosi hari itu. Aku tau, aku memang salah. Aku terlalu terburu-buru, sampai tidak sadar kau ada disana."

Misaki terus menunggui Mizuki. Hingga akhirnya ia tertidur di sofa dengan keadaan yang kacau.

TBC

.......................................................

Halaw. Akhirnya update lagi yey. Yah walau hampir pagi ku nekat ngetik gegara gabisa tidur. //digaplok

Yak okey maafkan bila ada typo ya. Jangan lupa tinggalkan jejak berupa vote dan komentar.

So sampe sini dulu ya. Akoh ngantuk. //kabor

Sore jaa bye bye

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro