Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

Chapter 4

double update? hehe

Selamat Membaca^^



Seminggu ini Jeon Jungkook merasa dirinya hampir gila.

Alasan kegilaannya pun konyol. Karena sebuah aroma coklat dan strawberry selalu memenuhi indra penciumannya dan terekam apik di otaknya.

Terkutuklah hidungnya yang kelewat tajam hingga sejak pertama kali ia mencium aroma itu, Jungkook selalu mencari keberadaan asal aroma tersebut. Dan itu selalu berakhir pada seorang gadis mungil berambut coklat kehitaman yang ia tahu bernama Kim Yerim.

Iya! Gadis itu.

 Gadis yang cukup membuat heboh kampus lantaran statusnya yang di sinyalir sebagai manusia—ras yang hampir punah. Dan juga Taehyung sebagai saudara jauhnya membuat Kim Yerim semakin digemari.

Apakah wajar seorang manusia memiliki aroma memikat seperti itu?

Setahunya aroma semanis itu cuma di miliki oleh Omega. Itu pun hanya Jungkook ketahui dari tuturan sepupu-sepupunya yang lebih tua darinya. Bahkan Eunha yang seorang Omega berkualitas pun—meski manja—masih kalah aromanya jika di sandingkan dengan aroma memabukan Kim Yerim.

Dan yang semakin membuat Jungkook frustasi adalah bukan hanya dirinya yang mengalaminya. Sebagian besar Alpha—yang lebih rendah darinya—juga tertarik dengan si mungil itu.Wajar memang tapi Jungkook selalu berakhir meradang dan geram sendiri. Andai bukan Jung Hoseok yang menjaganya—atau Taehyung sesekali—Jungkook berani jamin, Kim Yerim sudah habis di lecehkan dan di goda para Alpha satu kampus. Dan pria Jeon itu benci fakta bahwa dirinya merasa marah dan berakhir menghajar para Alpha tanpa sepengetahuan ketiga orang itu. Dan saat kemarahan tak beralasannya padam, Jungkook merutuk dirinya habis-habisan.

Ada apa dengan dirinya?!!!

Dan karena itu pula Jungkook jadi makin sering menghabiskan waktu bermain dengan para Omega perempuan yang rela menjadi mainan sesaatnya. Tujuannya hanya satu; menghilangkan aroma Kim Yerim dari otaknya dan kembali menjadi Jeon Jungkook yang penuh kontrol diri.

Pukul satu dini hari.

Jungkook dalam perjalanan pulang setelah bersenang-senang di bar bersama teman-temannya. Pria Jeon itu sengaja tidak minum hingga mabuk lantaran masih ada kelas pagi yang harus di hadirinya. 

Saat melihat minimarket 24 jam di pinggir jalan, Jungkook memutuskan menghentikan mobilnya untuk membeli beberapa cola dan snack—sekedar cemilan malam karena ia tahu dirinya tidak akan langsung jatuh tidur setelah sampai di apart nya.

*Klinting

Tepat saat pria itu membuka pintu kaca minimarket, aroma coklat dan strawberry lagi-lagi menyerang hidungnya. Membuat Jungkook tanpa sadar menghirup dalam-dalam aroma tersebut dengan rakus. Jungkook kenal aroma itu. Aroma si gadis manusia—Kim Yerim.

Tidak menghiraukan sambutan ramah Beta perempuan di depan kasir, Jungkook bergerak menyusuri rak-rak hingga akhirnya ia menemukan apa yang ia cari. Tapi sejenak Jungkook ragu dengan apa yang dilihatnya.

"Kim Yerim?"

Gadis yang sedang memasukkan beberapa cup ramen dan camilan itu menghentikan kegiatannya dan menoleh. Dan Jungkook merasa dirinya jatuh dalam jurang tak berdasar saat matanya bertemu dengan mata hijau gadis berambut merah di sana. Gadis itu Kim Yerim! Meski tampilannya berbeda tapi Jungkook tidak mungkin salah orang.

"Ya? Kau siapa?" pertanyaan dari bibir mungil gadis itu menyadarkan Jungkook dari ketersimaannya atas perubahan gadis itu. Jungkook merutuki dirinya sendiri lantaran bertingkah bodoh dengan memandangi Kim Yerim yang terlihat sangat—seksi dan menggairahkan. Salahkan pakaian yang di kenakan gadis itu.

Bagaimana mungkin seorang gadis manusia bisa dengan tenang memakai baju putih pendek dan celana di atas lutut di waktu dini hari seperti ini? Leher putih tanpa cela dan paha mulus telanjangnya. Sial! Gadis ini terlalu berani untuk memampangkan aset-asetnya yang sangat menggoda. 

Apa gadis itu tidak kedinginan? Tidak takut jika nanti ia di cegat berandalan? Dan dimana Jung Hoseok yang biasa mengintili kemana pun gadis itu pergi?!

Lama Jungkook bergelut dengan pikiran serta wolf miliknya yang tiba-tiba bangun dan terusik dengan aroma sedap Kim Yerim.

"Jeon Jungkook. Kita berkenalan seminggu yang lalu, kau lupa?" jawab pria itu dan di balas dengusan acuh gadis itu.

Wow!

Apa itu barusan? Jungkook dibuat makin tercengang dengan respon Kim Yerim selanjutnya.

"Tidak kenal."

Jika ini animasi spongebob, Jungkook percaya rahangnya pasti sudah jatuh dari tempatnya.

"Apa?!!"

Mata hijau itu berputar malas lalu memandang Jeon Jungkook seperti sedang melihat aspal jalan raya—datar, "Kau tuli? Aku tidak mengenalmu jadi pergilah. Jangan ganggu aku." Kata Yerim yang kemudian beranjak melewati Jeon Jungkook menuju kasir.

Tapi sebelum niatnya terlaksana, sebuah tangan mencengkram lengannya. Gadis berambut merah tergerai itu menatap tajam pemilik tangan tersebut. Siapa lagi kalau bukan si Alpha Pureblood yang wajahnya kini berkeruh.

"Kau jelas mengenalku, Yerim-ssi. Seminggu tidak bertemu bukan berarti kau sudah melupakanku 'kan. Iya kan?" 

Iya benar! Gadis itu pasti sedang bercanda atau sesuatu di dalam kepalanya pasti ada yang rusak. Karena—ayolah! Bagaiman seseorang bisa melupakan Jeon Jungkook yang maha sempurna ini? Di saat dirinya justru frustasi di bayang-banyangi wajah dan aroma gadis itu semingguan ini.

"Oh ya? Buktinya aku tidak mengingatmu dan itu mungkin karena aku tidak berniat bertemu dengan mu, Jungkook-ssi." Kim Yerim lalu menyentak tangan Jungkook dari lengannya dan berjalan menuju kasir. Meninggalkan si Alpha superior yang masih tercengang di ujung rak makanan.

Saat aroma coklat dan strawberry itu mulai menghilang bersamaan dengan suara 'klinting' dari pintu depan, Jungkook mengacak rambutnya.

"Sial! Gadis itu...bagaimana bisa dia...arggh!!"

Pria Jeon itu tidak peduli dengan si penjaga kasir yang nampak kaget kerena geramannya dan tercekik lantaran menguar aura dominasi karena merasa terhina.

Untuk pertama kalinya Jungkook di buat begini dan ia tidak bisa menerima itu.

Sungguh! Dia Jeon Jungkook. Salah satu Alpha terkuat yang ada di Seoul. Dan entah bagaimana dan bisa gadis manusia seperti Kim Yerim membuat Alpha pureblood sepertinya menggeram frustasi sekaligus gemas.

"Kim Yerim...lihat saja kau!!"


"ARRRRGGHH!!!"

.

.

TBC 


Bagaimana menurut kalian? Koment ya dan jangan lupa buat pencet bintangnya...^^

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro