"Ckck.. munafik sekali. Aku merasa jijik," dengus Ino sambil meletakkan ponselnya dengan kasar setelah membaca berita terbaru di aplikasi Lime, yakni aplikasi chatting yang juga menyediakan berita-berita terkini di fitur Lime Today.

Ino memiliki kebiasaan untuk membaca berita setiap hari. Dan kini ia baru saja membaca berita yang diberi headline 'breaking news', yakni berita mengenai skandal T Group. Bahkan termasuk berita yang menguak mengenai pemilik T Group yang ternyata menjadi dalang dari penyebaran fitnah mengenai Uchiha Sasuke karena dendam. Bahkan tersebar pula screenshot email serta perintah lelaki itu pada karyawannya untuk memotong video dan menulis berita fitnah sesuai keinginan melalui blog Unveil The Truth sendiri yang kini sudah diretas.

Jika komentar-komentar sebelumnya mengutuk Sasuke, kini mayoritas komentar malah berbalik membela Sasuke meski masih ada beberapa yang skeptis. Karena itulah Ino merasa sangat jijik.

"Kenapa, pig?" tanya Sakura seraya menatap sahabatnya dengan heran.

"Buka saja berita di Lime Today. Lihat kolom komentarnya, deh."

Sakura yang merasa penasaran kini ikut membuka Lime Today. Ia sedang sibuk dan tidak sempat membaca berita belakangan ini dan ia terkejut ketika menemukan berita mengenai pengungkapan kebusukan T Group, mulai dari skandal perusahaan, skandal seks, hingga bukti bahwa sang pemilik merupakan dalang dari fitnah yang selama ini menyebar mengenai Uchiha Sasuke.

Sakura penasaran dan ia memutuskan untuk membaca kolom komentar yang menurutnya memang terkesan munafik.

------------------------------------------------------------

Suzuki Rie : Kasihan sekali Sasuke-kun. Ternyata selama ini menjadi korban fitnah. T_T

------------------------------------------------------------

Takanashi Yuko : Huhu.. pasti Sasuke-kun menderita sekali selama ini. Bagaimana bisa ada manusia sejahat itu? Padahal yang berhutang juga bukan Sasuke-kun.

------------------------------------------------------------

Kawaguchi Ryo : Dasar bajingan tua laknat. Kusumpahi biar dia dan keluarganya terkena karma. Mulai sekarang ayo boikot T Group! Aku sih sudah buang semua makanan yang diproduksi T Group di rumahku.

Reply :

- Masahiro Ken : Aku bahkan langsung mengecat ulang rumahku walaupun aku baru cat rumah minggu kemarin. Soalnya cat yang kupakai produkT Group.

- Aizawa Miyuki : Setuju! Kusumpahi T Group bangkrut! Aku juga sudah buang semua makanan produksi T Group di rumahku.

- Suzuki Yumiko : Aku kasihan dengan semua orang yang jadi korban T Group. Katanya untuk menutupi kecelakaan kerja semua korban dimusnahkan dengan semen? Jangan-jangan semen di apartemenku berasal dari jenazah seseorang. Hiiiyyy.

- Takahasi Masato : Berlebihan sekali.

------------------------------------------------------------

"Setidaknya mereka semua mulai membela Sasuke," ucap Sakura seraya meletakkan ponselnya.

Ino mendengus kesal, "Memang, sih. Tapi fans seperti itu sama sekali bukan fans sungguhan. Fans sungguhan pasti akan mendukung idolanya, apapun yang terjadi. Aku jadi merasa kasihan pada setiap artis yang punya fans semacam itu."

Sakura mengangguk. Ia setuju dengan Ino. Fans-fans seperti itu adalah tipe fans yang membuat para artis merasa khawatir berlebihan karena tak ingin ditinggalkan oleh fans. Dan biasanya fans sungguhan malah membenci fans semacam itu karena membuat idola mereka terbebani secara mental.

"Sekarang aku benar-benar percaya dengan hukum karma. Kuharap bedebah itu menderita dan kehilangan seluruh hartanya," Ino memulai sumpah serapahnya.

Sakura tak menampik kalau ia juga merasakan kejengkelan yang sama pada pemilik T Group dan kali ini ia memutuskan untuk ikut menyumpahi orang itu bersama ino.

"Kuharap dia juga mengalami penderitaan yang sama dengan setiap korbannya."

Ino tersenyum dan melanjutkan sumpah serapahnya. Mereka berdua menikmati sensasi kebahagiaan yang dirasakan ketika menyumpahi seseorang seraya membayangkan hal itu benar-benar terjadi.

.

.

Naruto menyandarkan tubuhnya di jok van yang empuk dan menyetelnya dengan posisi berbaring 135 derajat. Ia merasa lelah setelah menyelesaikan rangkaian konser di Korea dan akan kembali ke Jepang besok malam.

Tak ada seorangpun di antara anggota band yang berbincang. Mereka semua merasa kelelahan setelah berusaha menampilkan penampilan terbaik mereka. Bahkan Sai dan Neji sudah tertidur di kursi mereka.

"Dalang fitnah terhadap Sasuke sudah terungkap," ucap Kakashi seraya menatap berita online yang sedang dibacanya.

Naruto yang baru saja memejamkan mata seketika membuka matanya dan berseru, "Oh,ya? Siapa orang brengsek yang melakukan itu? Dan apa tujuannya?"

"Hm.." Kakashi bergumam dan menggerakkan jarinya ke bawah pada layar ponsel dan memutuskan membaca berita itu.

"Si hacker berhasil meretas email pribadi antara orang itu dan Sasuke. Ternyata orang itu merasa dendam karena Sasuke tidak mengganti kerugian investasi yang pernah dilakukan orang itu di Uchiha Group. Padahal sebetulnya Sasuke tidak tahu apa-apa soal investasi itu. Jadi dia berniat menghancurkan karier Sasuke karena ingin melihatnya menderita," jelas Kakashi setelah membaca garis besar isi berita itu.

"APA?!" seru Naruto. Ia mendadak merasa sangat marah. Ia tahu kalau Sasuke sama sekali tidak bersalah dalam hal ini. Sasuke sendiri bahkan adalah seorang korban karena harus menanggung keluarganya setelah ayahnya bunuh diri.

Gaara segera menoleh dan meletakkan jarinya di bibir karena takut membangunkan Sai dan neji yang tertidur. Ia sendiri sudah mengenal Naruto dan mengetahui kalau lelaki itu adalah orang yang ramah, namun sangat cerewet.

"Bagaimana reaksi netizen? Mereka tidak menjelekkan teme, kan?"

Kakashi menyerahkan ponselnya pada Naruto dan membiarkan lelaki itu membacanya sendiri. Naruto membaca pesan-pesan itu dan menemukan lebih banyak orang yang mendukung Sasuke. Namun ada juga komentar yang menggiring opini orang-orang untuk percaya kalau bisa saja email dan bukti lainnya adalah rekayasa. Bahkan ada yang mengatakan kalau Sasuke menyewa orang untuk membuat berita palsu seperti ini.

Meski kini lebih bayak orang yang mendukung Sasuke di kolom komentar, namun tetap saja cukup banyak orang yang ragu. Ada pula yang masih menyalahkan Sasuke karena bersikap terlalu keras berdasarkan video di studio yang terekam dan menganggapnya arogan.

Naruto sudah tidak tahan lagi. Selama ini ia terus diam dan menjadi penonton. Namun kali ini ia memutuskan bertindak demi Sasuke dan tak peduli jika seandainya agensi akan menegurnya.

Sebagai seorang sahabat, Naruto merasakan rasa sakit yang sama ketika ia melihat seseorang dengan seenaknya memfitnah Sasuke. Dan ia memutuskan membuka akun sosial medianya dan mengunggah sebuah foto dirinya bersama Sasuke di masa sebelum debut serta menulis caption.

---------------------------------------------------------------

Rui_BlackAsh : Aku berteman dengan orang ini sejak dulu dan melalui banyak hal bersamanya. Jadi aku mengetahui lebih banyak hal tentangnya dibanding orang lain.

Kalau kalian menganggap cara bicaranya cenderung cuek dan menyebalkan, aslinya dia memang begitu. Aku saja jengkel. Tidak mengerti kenapa aku bisa berteman dengan orang semacam ini -_-

Tapi kalian mungkin tidak tahu. Meski dia terlihat menyebalkan, dia juga temanku yang paling baik. Meski terlihat cuek, sebetulnya dia orang yang sangat perhatian dan berusaha keras untuk menjadi yang terbaik.

Sebagai anggota sekaligus vokalis Black Ash, aku tidak menyangkal kalau aku terkadang menganggap jadwal latihan yang ditentukan Sasuke benar-benar keterlaluan. Namun di sisi lain aku mengerti kalau semua yang dilakukan Sasuke demi band sekaligus demi kalian para fans. Bukankah kalian berharap kami memberikan penampilan yang terbaik? Karena itulah kami semua berlatih keras.

Lagipula kalau kalian menganggap jadwal latihan kami sangat gila, kalian pasti akan menganggap jadwal latihan pribadi Sasuke jauh lebih gila. Orang itu berlatih satu jam lebih awal dari jadwal latihan yang seharusnya dan masih tetap berlatih ketika kami semua selesai latihan.

Sebagai teman dan anggota band, aku bangga memiliki teman dan pemimpin band seperti Sasuke.

(Sebetulnya aku risih sekali memuji-muji dia begini. Kuharap dia tidak membaca post ini ><)

------------------------------------------------------------

Naruto segera mengunggah foto dan segera mematikan ponselnya serta memejamkan mata. Ia benar-benar lelah hingga langsung terpejam dan tidak menyadari jika unggahannya mendapat begitu banyak komentar hanya dalam dua menit setelah diunggah dan membuat gosip semakin marak.

-TBC-