Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

✎ 5. Usotsuki

Mikey berjalan mondar-mandir dari sabang sampai merauke untuk mencari sesuatu yang suka menghilang secara ghoib apalagi kalau bukan kunci motor

"Mana sih kunci motor ku." Gerutu Mikey sambil menggaruk kepalanya

Tiba-tiba (Name) yang ingin berjalan ke halaman belakang berhenti saat melihat Mikey yang mondar-mandir

"Doushita no?" Tanya (Name)

"Kunci motor ku hilang." Jawab Mikey

"Kau tadi kemana saja?" Tanya (Name) sambil berjalan kearah Mikey

"Tadi aku di kamar, terus ke dapur, terus nonton TV disini, abistu ke kamar lagi." Jawab Mikey sambil berkacak pinggang

"Hm..."

(Name) berjalan kearah sofa dengan sebuah bantal disana, (Name) mengangkat bantal sofa itu dan menemukan sesuatu

"Ini apa?" Tanya (Name) sambil mengangkat sebuah kunci motor dengan mainan sebuah gitar dan lambang Bonten warna silver

"Ohh ternyata disitu."

"Makanya nyari make mata bukan pake mulut." (Name) langsung memberikan kunci motor pada Mikey

"Ehehe gomen (Name)cchi." Kata Mikey sambil cengengesan "yaudah aku mau pergi dulu, jaa ne my lovely (Name)cchi ku."

(Name) menatap datar punggung Mikey setelah itu berjalan menuju halaman belakang rumah

"Usotsuki."

⋆⛧*┈┈┈┈﹤୨♡୧﹥┈┈┈┈*⛧⋆


Berjongkok di hadapan tanaman pohon toge yang beberapa hari lalu ia tanam
"Waaah udah tumbuh tunasnya... Ayo cepat besar biar bisa ku panen buah labunya."

(Name) mengambil selang air dan menghidupkannya setelah itu ia menyiram pohon togenya

"Hm? Rindou-kun nani yatteruno?" Tanya (Name) yang tak sengaja melihat Rindou sedang manjat pohon persik

"Urusai baka onna." Kata Rindou yang sedang bermain handphonenya

First blood


Double kill


TRIPLE KILL


MANIAC


SHUTDOWN


"Oya? Main ML ya?"

Tiba-tiba saja (Name) yang awalnya berada di bawah kini sedang duduk di dahan yang sama dengan yang Rindou duduki

"Heee pakai Lylia ternyata, itu hero susah banget di bunuh kalo jadi musuh sumpah, aku kabur terus kalau ada dia." Jelas (Name) saat melihat Rindou sedang berjalan menuju middle lane

"Lu main ini juga?" Tanya Rindou menatap (Name) dengan sudut matanya

"Iya, tapi aku noob, soalnya baru aku download apknya 3 bulan lalu." Jelas (Name)

"Hee."

"Tunggu dulu ya, aku mau ambil sesuatu." (Name) turun dari pohon setelah itu berlari masuk ke dalam rumah

Saat ingin menaiki tangga tak sengaja ia dan Sanzu melakukan eye's contact

'iihhh kok serem!!!' batin (Name) merinding

Sanzu dengan wajah datarnya berjalan turun tangga, mengabaikan (Name) yang menjaga jarak darinya

Saat di bawah Sanzu celingak-celinguk mencari sesuatu

"Chiyo-chan kalau lagi nyari Mikey dia tadi pergi loh pakai motornya." Kata (Name)

"Ga nanya." Setelah itu Sanzu berjalan menuju pintu keluar

"Sama-sama." Jawab (Name) sambil berjalan menuju kamarnya

⋆⛧*┈┈┈┈﹤୨♡୧﹥┈┈┈┈*⛧⋆


Rindou yang asik main solo di brawl tiba-tiba terganggu saat (Name) kembali datang dengan membawa handphonenya

"Nanti mabar yok, nama akun mu apa? Biar ku cari." Oceh (Name) yang lagi login

"Lu noob." Jawab Rindou yang masih asik dengan pertandingannya

"Iya tau aku noob, tapi--"

"Lu tadi namanya akun gw kan? 'Lu noob' cari aja itu." Jelas Rindou sambil menggulirkan matanya

"Ohh ku kira kau ngatain."

Victory


"Wuidih menang, dapet apa? Gold? Silver?" Tanya (Name)

"MVP." Jawab Rindou dengan tampang songongnya

"Kok kesel ya?" Kata (Name)

"Hm? Nama akun lu 'saya noob'?" Tanya Rindou

"Iya, cocok kan nama akun kita. Couple, mirip orang pacaran." Kata (Name) sambil tertawa

"Hm..." Rindou menatap (Name)

"Nani? Aku salah ngomong ya? Eh! Jangan-jangan kau udah punya pacar? Eh gomen! Aku ubah dulu nama--"

"Haah tidak usah, lu salah paham. Sana cepat invite." Kata Rindou sambil menggulirkan matanya jengah

"Oke oke, kita main classic aja dulu ya. Mau belajar dulu."

"Hm..."

Saat Rindou dan (Name) asik mabar diatas pohon, Ran yang tak sengaja melihat langsung kembali masuk ke dalam rumah

"Haaah padahal tadi aku mau ngajak Rindou ngerampok, lain kali aja dah." Ran membuka kuklas dan mengambil sekaleng sake

"Ran kau melihat saru? Dia kalau dicari ngilang, kalau gak dicari malah nongol." Tanya Koko yang baru saja berdiri di dapur

"Hm? Di halaman belakang lagi mabar sama Rin." Jawab Ran sambil membuka sekaleng sake dan meneguknya "oh iya, tadi aku ingin ngerampok bank sama Rindou tapi karena dia lagi sibuk mabar mending--"

"Kau pasti ingin mengajakku merampok kan? Kau ini bodoh ya? Mana mungkin aku tolak."

Ran tersenyum miring
"Kalau misal ketahuan kau yang beresin ya." Kata Ran sambil meneguk habis sake dan membuang kalengnya ke tempat sampah

"Kalau ketahuan polisi biar aku yang beresin, tapi kalau ketahuan sama pemiliknya kau yang bakal beresin."

"Deal!"

Lihatlah Suami kalian ini, kalian sebagai istri mereka jangan ditiru ya, cukup menghabiskan uang mereka saja :v


Kakuchou yang melihat interaksi dari Ran dan Koko hanya memasang wajah datar

"Nani Kakuchou? Mau ikut kami juga?" Tanya Ran

"Tidak, aku ada urusan." Jawab Kakuchou sambil mengambil sekaleng minuman cola dari dalam kulkas

Kakuchou langsung pergi setelah mendapatkan benda yang dia cari

"Ini hanya perasaan ku saja atau memang sifat Kakuchou agak melembut sejak (Name)-chan tinggal disini?" Tanya Ran

"Saa... Aku tidak peduli, yang penting dia tetap menjalankan misi dan duit tetap ngalir."


⋆⛧*┈┈┈┈﹤୨♡୧﹥┈┈┈┈*⛧⋆

Victory!!!

"Yatta!! Akhirnya menang juga!" (Name) langsung tersenyum bahagia saat akhirnya Tim mereka menghancurkan turret musuh

"Setelah sedari awal di incer sama om telanjang alias Vale." (Name) yang greget langsung mengelus dadanya

"Udah di bilang, kalau gak bisa pakai Aamon jangan ngajak duel 1vs1 atau 4vs1." Kata Rindou sambil menyentil jidat (Name)

"Habisnya mereka tiba-tiba muncul dari semak-semak, mana si Eudora nyentrum dulu terus kena petirnya abistu om balmond malah muter-muter sama si Lesley yang nembak make sniper." Gerutu (Name)

"Kaunya aja yang noob." Ejek Rindou

"Iyain dah... Mentang aja MVP, lah aku coklat mana 3.0 pula."

"The real of beban." Ejek Rindou "kalau pengen MVP coba pakai Angela terus vn."

"Heh! Enak aja!"

"Main lagi gak nih?" Tanya Rindou

"Gas kan!"













Defeat

⋆⛧*┈┈┈┈﹤୨♡୧﹥┈┈┈┈*⛧⋆

(Name) memasak makan malam sendirian karena Kakuchou dan Ran yang terkadang ikut membantu sedang pergi

"(Name) cantik." Panggil Mikey sambil berjalan mendekati (Name) yang sedang memotong sayur

(Name) tanpa menoleh langsung menodongkan pisau kearah Mikey
"Jangan ganggu, kalau mau dorayaki ambil sendiri diatas lemari."

"Waah tau aja."

Mikey langsung membuka lemari dan menemukan beberapa bungkus dorayaki

"Sampahnya jangan lupa buang di tong sampah." Ingat (Name) tanpa melihat Mikey

"Iya sayang iya." Jawab Mikey sambil tersenyum

(Name) menghela nafas kasar sambil menghentikan aktivitas memotong sayurnya
"Bisa kau hentikan itu?"

"Hm? Nani ka?" Tanya Mikey sambil tersenyum ramah

(Name) membalikkan badannya dan menatap Mikey yang sedang tersenyum kearahnya

"Bisa kau hentikan akting mu itu? Aku tau kau capek selalu tersenyum, ramah dan terus menggoda ku." Jelas (Name) sambil tersenyum

Mikey menatap datar (Name) yang tersenyum kearahnya
"Hm?"

"Kau terpaksakan selalu bersikap baik padaku? Kau juga berbohong saat kau bilang suka padaku, kau juga sering berbohong saat berbicara dengan ku." Jelas (Name)

"Hee kenapa kau bisa tau?" Tanya Mikey

"Aku tau bedanya orang jujur dengan pembohong." Jawab (Name)

Mikey sedikit menyunggingkan senyumnya
"Hahahaha omoshirou da... Aku pikir kau hanya gadis lugu, bodoh dan tidak bisa apa-apa."

"Sou da yo... Aku sudah muak berating seperti itu setiap hari, bahkan Ran juga sama sepertiku." Jelas Mikey sambil tertawa

"Jadi... Setelah kau tau kalau aku hanya pura-pura baik kau mau apa? Menangis? Memukul ku? Membunuh ku?" Tanya Mikey sambil menyeringai

"Maaf saja tapi aku bukan tipe orang seperti itu, udah sana ke depan... Aku mau masak, mending kau urus saja masalah geng mu itu." (Name) tersenyum sambil mengusap puncak kepala Mikey

Mikey menatap (Name) heran
"Kau mau membunuh dengan cara memasukkan racun ke makanan?" Tebak Mikey

"Sudah ku bilang aku bukan tipe orang yang seperti itu, liat orang luka aja udah kasian apalagi ngebunuh." (Name) mendorong punggung Mikey agar menjauh dari dapur

Mikey hanya mengangkat kedua bahunya setelah itu berjalan menuju ruang berkumpul untuk menonton tv

(Name) kembali memasak Kare untuk menu makan malam kali ini
"Aku bukan pembunuh tapi aku orangnya jahil." Gumam (Name) sambil menyeringai

Setelah habis makan malam semua orang kecuali (Name) tiba-tiba merasakan sakit perut yang sangat menusuk hingga membuat mereka bolak-balik ke wc sampai Pagi menjelang

"Yosh! Otsukaresama Boncabe-kun." (Name) menyimpan boncabe level maksimal dengan kemasan botol


TBC

Mungkin chapter ke depan si nem bakal di bully sama beberapa siswi di sekolah sama beberapa anggota bonten, siapkan mental kalian ya

Minggu, 28 November 2021

Laili-chan03

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro