[𝙷𝚒𝚍𝚞𝚙 𝙽𝚘𝚛𝚖𝚊𝚕]
"Oh, no."
Peter melangkahkan kakinya sambil berharap jika FRIDAY tidak menggunakan nama panjangnya. Ia mengunakan Id-Card ini saat ikut atau lebih tepatnya dipaksa ikut kepertemuan penting.
Peter selalu minta FRIDAY untuk memanggilnya dengan nama depan saja. Untuk kali ini ia benar-benar berharap FRIDAY tidak memanggil nama panjangnya dan bersumpah jika sampai ia ketauan ditempat ini dan itu karena FRIDAY, ia akan meretas AI kesayangan ayahnya ini semalaman.
Peter Par-
"FRI mute," Peter mengucapkan itu dengan lantang dan seketika suara FRIDAY tak lagi terdengar.
"Kenapa Parker? Takut semua orang tau jika kau hanya office boy ditempat ini?," suara Flash terdengar jelas. Peter menatap Flash tak suka lalu ia melewati scanner dengan aman.
Itu yang ia pikirkan.
Sampai KAREN menghancurkan semuanya.
...
Alone
Marvel : Avengers
Disclaimer : Marvel Studios,
Stan Lee.
Fanfic by NixHiems_
Rate : T
Genre : Fanfic
Words : +-3190
.
Bab 17 : Hari Normal (6)
.
Enjoy
...
AI detected
Codename KAREN
...
Start data transfer
...
Transfer successful
...
create backup data
...
Analyze data
...
Suspicious data found
...
Send data to the Avengers
...
Warning Code Green
Warning Code Winter
Warning Code RedWitch
Warning Code AngryMamaSpidy
Warning Code ScaryFlameWomen
Warning Code DarkSideOfCapsice
Warning Code IrondadGonnaKillSomeone
Warning Code GodOfSparkleGetAngry
...
The berserk Avengers protocol is activated
...
Scan the existence of the Avengers
...
Existence found
...
Deactivate the elevator to floor 75 and above.
...
Starting ProtectBabySpider Protocol
...
Peter panik. Terakhir kali peringatan muncul sebanyak itu saat Peter hampir mati ditikam perampok jalanan dan berakhir dengan mereka yang menghilang tanpa jejak. Peter tau apa yang keluarganya lakukan pada mereka dan tak ingin hal itu terulang lagi terlebih dengan Pepper yang 'penyakitnya' mendadak muncul.
Dan dengan sangat terpaksa Peter melakukan apa yang tak seharusnya ia lakukan.
"FRIDAY, matikan protokol. Aku baik-baik saja," ujar Peter sambil melihat kelangit-langit, ia hanya berharap jika tak ada orang bodoh yang membuat hal ini semakin rumit.
"Diam Penis tak ada yang peduli padamu," Peter dengan segera menatap Flash kesal lalu kembali fokus pada FRIDAY.
Mematikan protokol dibatalkan, melakukan panggilan darurat.
"Bagus Flash, kau mengacaukannya," Peter menggeram dan mengabaikan protes dari keluarga Flash dan gurunya yang mengatakan bahwa ia tak berhak untuk bicara seperti itu.
"Override code," ucap Peter yakin. FRIDAY diam sesaat lalu kembali bersuara.
Tolong tunjukan Id-Card anda
Peter meminta kembali Idnya dan MJ memberikannya dengan suka rela lalu mengangkat Id tersebut dan membiarkan FRIDAY menscan-nya. Sudah ia pastikan AI ini akan ia retas semalaman setidaknya agar ia tak usah memperlihatkan Idnya lagi setiap Override.
Menscan Id. Alpha 4. Peter Parker Stark. Memulai pemindaian tubuh. Pemindaian selesai. Protokol dibatalkan.
"FRI, minta para Avengers pergi keruang isolasi dan tenangkan diri mereka disana, bilang juga pada mereka jika aku baik-baik saja,"
"Baik, Mr. Stark."
"Ugh, kau marah karena aku me-mute mu ya? Maaf FRI. Tapi tolong berhenti memanggilku seperti itu setiap kau marah. Mr. Stark nama Tony bukan aku."
"Kau anaknya, secara teknis kau Stark juga," KAREN tiba-tiba bicara dan itu membuat Peter kesal "KAREN. Aku tak bicara denganmu nona. Kau masih mendapat masalah karena asal merekam."
"Sebenarnya tidak, Mr. Stark membuatku dengan tujuan memantau dan memastikan kau aman. Apa yang dilakukan oleh keluarga Thompson serta gurumu telah mengancam keselamatanmu baik fisik ataupun mental. Jika aku tidak merekam dan mengumpulkan bukti sama saja aku lalai dengan tugasku," Peter menggeram namun ia juga setuju dengan KAREN. Kini Peter menyesal telah meng-upgrade FRIDAY dan KAREN sampai titik dimana mereka bisa mengerti dengan yang namanya perasaan dan terkadang berpikir dengan perasaan mereka juga. Apa setelah ini android akan menguasai bumi?.
"Bagaimana bisa Penis Parker melakukan Override pada AI?," teriak Flash sambil menunjuk Peter. Flash masih bisa menanyakan hal itu saat ia sudah melakukan banyak hal walau mereka masih ada dilobby.
"Kau bodoh atau apa. Kan sudah kubilang kalau hanya Alpha 4 yang bisa melakukan Override pada FRIDAY," timpal Felicia kesal lalu mulai memimpin tur itu menuju lift. Meninggalkan Flash yang masih berpikir tentang semua kenyataan ini. Benar kata MJ, ini semua terlalu banyak untuk kapasitas otak Flash yang kecil.
"Boleh aku menekan tombol lift?," tanya Flash yang masih sempat-sempatnya mencari perhatian sedangkan Gwen, Felicia, MJ dan Ned hanya mendengus mendengarnya. "Disini tidak ada tombol lift, sudah kubilangkan jika FRIDAY yang menjalankan gedung ini," jelas Gwen yang merasa baikan setelah Felicia mengatai Flash bodoh.
"FRI, museum SI. Tolong," ujar Felicia sambil melihat jadwal tur hari ini.
Hingga pintu lift terbuka dan menampakan lantai satu lantai penuh tentang sejarah Stark Industries secara lengkap disana.
"Mr. Stark membuat museum ini dengan alasan tak tau mau ditarok mana sampah ini, tapi kuyakin ia melakukan ini agar semua orang tau dan selalu ingat dengan ayahnya walau dia sendiri benci ayahnya," jelas Felicia sambil berjalan masuk ke museum itu dan ia ataupun Gwen mulai menjelaskan semuanya secara rinci.
Hingga himbauan dari FRIDAY memotong penjelasan mereka.
Perubahan jadwal tur Midtown High School. Jadwal baru akan dikirim ke ponsel pemandu tur.
Felicia dan Gwen mengecek ponsel mereka, ia melihat satu sama lain lalu tersenyum senang.
"Sepertinya sekolah kalian memdapat perlakuan khusus. Biasanya tur hanya sampai lantai 30 atau jika beruntung bisa sampai 35 dimana ada lab yang sudah tak digunakan dan alat yang tidak diaktifkan disana tapi hari ini akan sedikit berbeda," ujar Gwen lalu kembali menjelaskan tentang sejarah SI yang akhirnya mereka pindah ke lantai selanjutnya yaitu museum Avengers.
"Ingat jangan pegang apapun dan sebelum kalian bertanya tidak, kostum disana bukan kostum sebenarnya itu hanya replika dan kalian hanya akan menjadi cosplayer jika mencurinya," jelas Felicia sambil memandu mereka menuju museum Avengers.
"Sebenarnya anggota Avengers itu ada banyak namun yang terkenal hanya beberapa dan diawal mereka hanya beranggotakan 6 pahlawan. Ada Capten America, Iron-Man, Thor, Hulk, Black Widow dan Hawkeye. Kita bisa melihat seperti apa kostum mereka dulu hingga sekarang dan kalian tak usah berusaha menghapalkan jenis Iron Suit percayalah itu terlalu banyak," jelas Gwen lalu menjelaskan satu-persatu tentang pahlawan Avengers lalu membiarkan semua orang berkeliling dan melihat-lihat, beruntung Flash dan kawan-kawan tidak menganggu Peter karena sibuk melihat setiap armor dan penjelasannya.
Sedangkan Peter sendiri memilih melihat Fun Fact tentang mereka mengingat ia sudah hapal tentang senjata mereka, karena dari awal dia dan Shuri-lah yang merancangnya.
Peter hanya bisa menahan tawa saat melihat satu-persatu funfact tentang keluarganya.
Capten America Fun fact :
-Dia dan Bucky berhasil menghancurkan beberapa laptop dan ponsel hanya karena tak tau cara membuka google.
-Kata kesukaannya adalah "language".
-Segera selamatkan diri kalian saat ada peringatan Code DarkSideOfCapsicle. Percayalah peringatan yang satu itu lebih menyeramkan dari pada Code Green milik Hulk.
-Dia baru tau cara mengirim pesan 3 minggu yang lalu dan kami Avengers bangga akan pencapaiannya.
"Ini beneran?," tanya Ned sambil menunjuk funfact milik Cap, Peter hanya menahan tawa sambil mengangguk.
Lalu mereka pindah ke tempat Iron Suit pertama Tony di pamerkan dan puluhan Iron Suit lainnya lengkap dengan blue prin serta 3 model arc reactor ikoniknya.
Iron-Man Fun fact.
- Genius, Billionaire, Playboy, philanthropic.
- Tak kenal yang namanya tidur serta kamar dan kasur. Ia akan ada dilabnya berhari-hari sampai pingsan atau tidur disana.
- Penyebab utama darah tinggi Pepper Potts.
- Overprotektif pada keluarganya terutama anaknya.
- Lari-lah jika kau adalah orang yang menyebabkan protokol ProtecBabySpider diaktifkan dan peringatan Code IronDadGonnaKillSomeone menyala karena bisa saja sebuah misil menabrak kepalamu.
"Bukannya peringatan itu sedari tadi menyala," ujar MJ sambil menunjuk langit-langit. Peter mengangguk lalu mnambahkan "peringatan milik Pepper juga aktif bahkan protokol The berserk Avengers juga aktif. Protolok itu menyala jika ada lebih dari 5 anggota Avengers marah dan beberapa dari mereka bisa menjadi bencana jika tak bisa mengontrol amarahnya. Itu mengapa aku meminta mereka pergi keruang isolasi, ruang itu nyaman, tenang dan terbuat dari vibranium murni sampai Hulk sekalipun tak akan bisa menembusnya."
"Memangnya Pepper kenapa?," tanya MJ penasaran.
"Dia pernah menjadi objek percobaan ilegal dan berakhir bisa melelehkan benda anggap saja tubuhnya menjadi terlalu panas sampai apapun yang ia sentuh meleleh. Itu alasan ia tak bisa punya anak karena efek obat yang disuntikan padanya masih belum sepenuhnya hilang," jelas Peter sambil pindah ketempat dimana ada penjelasan tentang Hulk.
Dr. Bruce Banner/Hulk fun fact.
- Dr. Bruce Banner termasuk dalam Science Bros. Kelompok science kecil yang diketuai oleh Tony dan beranggotakan 7 orang untuk saat ini.
- Bruce tidak segalak Hulk tapi jangan buat ia marah jika kau tak ingin disapa oleh bogem mentah makluk hijau kesayangan Avengers.
- Segera lari keluar tower jika Code Green muncul karena dia akan mengamuk tanpa pandang tempat dan percayalah toilet merupakan tempat terburuk saat ia menjadi Hulk selain digereja atau pemakaman tentunya.
"Memangnya Hulk pernah mengamuk ditoilet?," tanya Ned pada Peter sedangkan Peter hanya merinding karena ingat tentang hal itu.
Black Widow Fun Fact.
- Sampai saat ini Avengers tak yakin jika namanya yang ia gunakan saat memperkenalkan diri merupakan nama aslinya.
- Dia jauh lebih menyeramkan dari pada Hulk yang mengamuk. Lari saat peringatan AngryMamaSpidy aktif.
-Ia bahkan bisa membunuh orang hanya bermodalkan pensil dan sudah ada 20 lebih orang yang menjadi korban duet maut Black Widow dengan pensil.
- Overprotektif pada Spidy karena dia adalah tante terbaik sekaligus terseram didunia.
"Tunggu, 20 orang mati ditangan dia yang hanya bermodalkan pensil? Serius?," Ned tampak tak percaya saat melihat Fun Fact Natasha sedangkan Peter hanya mengangguk membenarkan "atau mungkin lebih karena saat ditanya dia hanya berkata 'kira-kira 20 atau lebih'," dan Ned merinding dibuatnya.
Hawkeye Fun Fact.
- Menganggap dirinya paman terbaik yang dimiliki Spidy walau setelah itu seluruh Avengers langsung memburunya karena mereka tak mau posisi paman terbaik ditempati otak burung sepertinya.
- Tak pernah meleset satu panah pun.
- Sayang keluarga walau suka melakukan prank pada mereka.
- Hati-hati saat berdiri dibawah ventilasi udara karena bisa saja dia turun dari sana dan membuatmu dikirim keruang kesehatan terdekat.
- Selalu kalah saat bermain Mario Kart walau ia sering memainkannya.
Dan Peter hanya bisa menepuk jidat saat disana ada display score Mario Kart mereka yang tentu saja posisi pertama ditempati Spidy.
"Oh, skor Clint naik," gumam Peter sambil bertekat untuk memperberui score lamanya itu.
Thor Fun Fact
- Pernah menangis karena Spidy bisa dengan mudah mengangkat palunya dan memohon agar Spidy tak mengambil tahta kerajaan Asgard darinya.
- Penggemar berat Pop-Tarts.
-Saudara Loki Laufeyson. Adopsi.
- Sedikit bodoh. Tony memperkirakan otaknya tak berfungsi dengan baik karena terlalu sering tersambar petir.
-Code GodOfSparkleGetAngry adalah miliknya. Ada sejarah tersendiri kenapa ia dipanggil God Of Sparkel dan itu sangat konyol.
Setelah melewati banyak Fun Fact aneh seperti :
- Dr. Strange itu namanya bukan nama superheronya dan dia benar-benar seorang dokter.
- Perpaduan antara Shuri dan Spidy adalah neraka, terakhir kali mereka berada disatu ruangan yang sama semua barang disana hancur karena mereka bermain-main dengan Light Saber yang bahkan bisa membelah dua panah milik Hawkeye.
- Star-lord itu berasal dari bumi, pemikirannya aneh karena terlalu sering berada diantara alien.
- I am Groot adalah satu kata dengan sejuta makna.
- Bucky telah menghancurkan 10 console setelah mencoba main sebanyak 10 kali, dan berakhir dengan Hawkeye yang marah-marah karena ia harus menunggu console baru dikirim ke tower.
- Tikus pernah menyelamatkan nyawa Scott karena kebodohannya sendiri.
- Dr. Strange terkadang menjadi alat transportasi Avengers jika sedang terburu-buru.
- Hobi Gamora adalah menyiksa pacarnya ; Star-lord.
- Rocket Raccoon teronsesi dengan tangan besi Bucky dan selalu meminta Spidy untuk mencuri tangan itu untuknya.
Dan sampailah ia ditempat Spider-Man.
Spidy Fun Fact :
-Kesayangan Avengers.
-Terlalu baik untuk dunia ini.
-Thor pernah ingin menculiknya ke Asgard untuk menjadikannya dewa.
- Satu-satunya yang bisa menjinakan anggota Avengers yang mengamuk, jika Avengers mengamuk maka bersyukurlah jika Spidy ada didekat kalian.
- Pernah bermain bola sebanyak 2 kali dengan Nick Fury. Apa itu penting? TENTU SAJA! BAHKAN FURY BISA LULUH DENGAN PUPPY EYESNYA.
- Pernah menolak menjadi Avengers walau akhirnya setuju.
- TAKUT DENGAN LABA-LABA WALAU IA MERUPAKAN MANUSIA LABA-LABA.
-Tony pernah hampir membeli Netflix dan Spotify untuknya tapi untung saja Spidy segera berkata jika ia hanya butuh accountnya bukan perusahannya.
"Really?," gumam Peter sambil terkekeh membaca Fun Factnya ditambah ada Spotify Playlist miliknya disana.
"Sudah selesai?, kalau begitu kita bisa pergi ke laboratorium lantai bawah dan mengintip laboratorium lantai atas lalu bertemu beberapa anggota Avengers diruang latihan mereka dan bertemu dengan tiga anggota Science Bros dilab lantai atas yang tentu jauh lebih bagus dari yang bawah dan terkahir QnA kemudian kalian bisa menghabiskan waktu ditoko suvenir jika mau," ujar Felicia sambil memandu mereka menuju lab lantai bawah.
"Ini Jake, ketua lab ini. Dan Jake ini Midtown High School, jika kau tak keberatan tolong beri sedikit penjelasan tentang lab dan projek yang sedang kalian kembangkan," ujar Gwen dan Jake pun mengambil alih sementara, ia menjelaskan tentang projek mereka dan membiarkan para siswa berkeliling.
"Hi, Pete," sapa Jake setelah selesai menjelaskan semua alat ditempat itu.
"Hi, Jake. Bagaimana projek-mu?."
"Bagus, saranmu benar-benar membantu. Terimakasih."
Dan obrolan mereka terpotong karena teman Flash bertanya pada Jake dengan nada dan volume yang cukup membuat telinga Peter berdengung.
"Bagaimana Parker bisa mengenalmu?."
"Bukannya sudah jelas? Dia intern disini bahkan termasuk salah satu intern terbaik yang kemudian diangkat menjadi personal asisten oleh Mr. Stark," jelas Jake lalu sebelum Flash melakukan hal bodoh lainnya Gwen mengumumkan jika sudah saatnya mereka keluar dari tempat ini dan pindah ketempat selanjutnya.
"Disini lab R&D dan maaf kalian tak bisa masuk tapi kurasa kalian bisa melihat dari kaca dan mebayangkan alat disana. Tanya saja dan aku akan menjelaskannya dari sini," ujar Gwen dan kemudian mereka satu-persatu mulai bertanya.
"Hi, Pete," Peter menengok kebelakang dan menemukan Harley yang sedang berjalan kearahnya.
"Tumben kau kelantai ini, biasanya kau ada dilaboratorium Gamma," ujar Peter lalu mereka melakukan tos.
"Hm, aku bosan di lab Gamma dan ingin melihat keadaan lab R&D, Dr. Banner tak pernah kembali ke lab setelah diculik princess Wakanda," jelas Harley dan Peter hanya mengangguk paham.
Setelah itu Harley berbincang dengan Felicia sedangkan Flash menggunakan kesempatan itu untuk mncemoohnya.
"Kau membayar mereka semua bukan?, tunggu kau kan terlalu miskin untuk itu, siapa yang kau temani tidur agar bisa membayar mereka semua Penis!. Oh, tenang saja aku sudah memberitahu Mr. Harison tentang rencanamu dan sebentar lagi kupastikan kau mendapat masalah." dan kemudian Flash pun pergi.
"Sebelum keruang latihan kita pergi ke kantin dan istirahat disana. Tenang saja semua makanan disini gratis," jelas Harley yang mendadak ikut memandu tur mereka.
Mereka sampai dikantin lantai atas tentu ini terlalu luas untuk disebut kantin dan makanannya terlalu enak untuk dilewatkan hingga akhirnya tak sedikit anak yang mencoba memborong makanan disana, contohnya Flash.
Sedangkan Peter yang tidak terlalu lapar hanya meminta Ned untuk membawakannya sekotak susu dan puding.
Tak lama setelah Ned pergi mengambil makanan Loki muncul secara tiba-tiba lalu meletakan sebuah kotak makan, sebotol smoothie dan kue.
"Anggota lain berebut ingin mengantarkannya dan akhirnya aku mencuri benda ini dan mengantarkannya langsung padamu," jelas Loki.
Peter tersenyum lalu berterimakasih dan kemudian pangeran kerajaan Asgard itu hilang.
Peter tersenyum membaca Note yang menempel dikotak makannya dan mulai memakannya dengan lahap, smoothie buatan Pepper memang yang terbaik dan sepertinya Steve-lah yang membuat spagetinya, terakhir ada kue buatan Bucky.
"Lupakan note menyeramkan itu, ini sempurna," ujar Peter sambil melirik stick note berwarna kuning.
Makan yang lahap lil Spidy.
Kami mencintaimu.
-Avengers.
Ps. Tak ada satupun dari kami yang berani berjanji jika guru dan temanmu serta keluarganya baik-baik saja. Bahkan Groot sampai mengatakan kata-kata kotor saat mendengar rekamannya.
...
"Setelah ini kita akan keruang latihan Avengers dan kurasa sebagian dari mereka ada disana setelah keluar dari ruang isolasi," ujar Gwen sambil memandu setiap tur menuju lift.
Mereka sampai dilantai 85 dimana lantai itu dirancang khusus untuk tempat latihan Avengers ada kaca anti peluru, sederet senjata, ring dan hal-hal lainnya. Mereka ada diluar ruangan dan dapat melihat Clint, Natasha, Steve, dan Bucky sedang latihan didalam. Hingga akhirnya Clint yang sadar kehadiran mereka memberitahu yang lainnya dan Steve pun mengizinkan mereka masuk.
"Selamat datang diruang latihan Avengers. Tak semua anggota sedang latihan saat ini dan kurasa Loki, Strange dan Wanda akan kembali kesini dalam beberapa menit," dan kemudian ketiga orang itu pun muncul.
"Maaf atas kekacauan tadi pagi. Kami hanta tak suka saat ada yang berani menyentuh anggota keluarga kami," jelas Steve sambil melirik Peter yang sedang memakan kue buatan Bucky.
"Mari kita mulai. Aku Steve Rogers atau kalian lebih mengenalku dengan nama Capten America, dan ini James Bucky Barnes atau Winter Soldier dan disebelahnya ada Black Widow.."Steve diam sesaat, sedikit ragu mengucapkan nama Natasha.
"Natasha, Natasha Romanoff," tambah Natasha dan kemudian Capten kembali melanjutkan kata-katanya.
"Disebelah Natasha ada Hawkeye.."
"Clint Barton. Tak usah ragu Cap. Aku tak se-misterius Natasha," ujarnya sambil tertawa dan Steve hanya mendengus lalu melanjutkan perkenalan itu.
"Lalu ada Loki Laufeyson prince of Asgard, Wanda Maximoff atau Scarlet Witch, dan Dr. Stephen Strange."
"Disini kita akan memberikan kalian pelatihan bertahan diri dan menyerang, ingat ini hanya untuk bertahan bukan untuk menyerang seseorang atau membully seseorang. Kami tak mau apa yang kami ajarkan disalah gunakan," ujar Steve dengan nada dingin diakhir.
"Oh, dan kita juga akan melatih kalian menggunakan senjata, tentu kalian tak akan menggunakan yang asli," tambah Clint sambil menunjuk deretan senjata latihan dipojok ruangan.
"Bagi menjadi 2 kelompok satu akan berlatih bela diri dengan Capten dan Bucky dan sisanya denganku dan Clint berlatih menggunakan senjata."
'Itu senjata mainan yang suka di pakai anak paman Scott dan Clint bukan?' pikir Peter dan hanya berpikir jika kedua pamannya ini benar-benar sudah gila karena memberikan senjata untuk latihan pada anaknya.
"Sebelum kau mengamuk karena khawatir dengan keadaan sepupumu aku akan menjelaskannya ya itu senjata 'mainan' yang suka dipakai Cassie, Nathaniel, Cooper, dan Lila tapi tentu saja isinya selalu kami kosongkan," ujar Clint sambil melirik Peter sedangkan siswa lain bingung pada siapa dia bicara.
"Oh, Peter, Ned dan MJ. Kau tidak menggunakan senjata itu. Gunakan yang biasa, sekalian kita tes sebaik apa kalian menembak setelah 1 bulan kami latih," ujar Natasha sambil menunjuk sederet senjata yang ada didinding lengkap dengan peluru. Peter, Ned dan MJ yang tadinya ingin mengambil senjata 'mainan' hanya menurut dan berbalik lalu mengambil pistol yang bisa mereka pakai.
...
"Kau perlu latihan lagi Ned, kerja bagus MJ asah terus kemampuanmu dan Peter sepertinya Clint tak bisa memakai nama Hawkeye lagi," ujar Natasha yang membuat Clint kesal dan berteriak dari ujung ruangan.
"AKU TAK AKAN MENYERAHKAN NAMA HAWKEYE PADAMU PETE."
"AKU TAK MEMBUTUHKANNYA LEGOLAS."
Dan balasan dari Peter membuat semua Avengers disana tertawa sedangkan para siswa bingung kenapa Peter bisa sedekat itu dengan Avengers dan Flash yang bodoh mengarahkan senjatanya pada Peter yang tentu tak akan mengenai Peter mengingat ia punya spider sense dan berakhir dengan menarik tangan MJ dan Ned yang saat itu sedang sejajar dengannya.
Natasha yang melihat itu marah dan kemudian datang menghampiri Flash lalu mengambil paksa senjatanya dan mendekatkan moncong pistol itu ke pelipis Flash.
"Jika melakukan hal itu lagi. Kupastikan tak akan ada orang yang bisa menemukan mayatmu. Paham?," ancam Natasha yang membuat suasana menjadi dingin seketika dan Flash hanya bisa menahan tangisnya sambil mengangguk paham.
Tak ada yang berani berurusan dengan Natasha yang marah bahkan guru mereka cukup pintar untuk itu.
"Kenapa kau peduli dengan mereka?," tanya Mrs. Thompson sambil menunjuk Ned, MJ dan Peter. Natasha menatapnya dingin lalu berkata "karena dia keluargaku," lalu ia meletakan pistol latihan yang ia pegang kemeja terdekat dan meninggalkan ruangan itu.
Dan itu adalah akhir dari tur mereka keruang latihan.
"Ya, abaikan suasana dingin akibat kebodohan seseorang. Maaf telah menganggu Cap tapi sepertinya pelatihan tidak bisa dilanjutkan karena kami harus pindah tempat," ujar Felicia. Steve hanya tersenyum sambil berkata jika mereka juga senang bisa melatih anak SMA. Setelah itu mereka pindah ketempat selanjutnya dimana Tony, Bruce dan Shuri sudah menunggu.
...
Sebelum pergi dari ruang latihan Peter menghampiri Bucky dan Steve lalu memeluk mereka.
"Makasih buat makanannya. Enak, aku suka."
Lalu lari meninggalkan dua super soldier yang sedang tersenyum senang.
...
Males edit :>
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro