Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

[Trash Poetry: II]

'Kata Orang'
-Akabane Yu-

Morishima Jitsui.
Tak pernah kutahu ...
Ia melepas buku di tangannya.
Aku ingin tahu.
Apa yang ia baca?
Apa yang ia renungkan?
Kenapa ia menyukainya?
Bukankah hal yang berulang itu membosankan?

Ditimpa cahaya surya.
Wajahnya bersinar.
Apa dirinya utusan malaikat?
Ah, itu berlebihan.
Jitsui manusia biasa.

Aku heran sekarang.
Bisikan datang padaku di tengah malam.
Mengoyak gendang telinga sekaligus sukma.
Bisikan itu berkata:
"Manusia itu punya bibit iblis."
"Tampak dari luar, bagai malaikat, laksana ksatria tak berkuda."
"Namun, dapatkah seseorang mengontrol diri?"
"Dunia penuh dengan dosa."
"Foya-foya, uang, harta, hasrat, obsesi."
"Sedemikian banyak, apa bisa manusia bertahan?"

Hujan rebas-rebas.
Namun, langit jua makin hitam.
Kilat, petir tak tampak.
Hanya gelap gulita.
Aku takut, tak berkutik di tempat.
Teringat sebongkah kalimat.
Kalimat dari bibir kawan.
"Jitsui adalah lubang hitam."

Tak disangka, tak bisa dipercaya.
Dirinya datang membawa tubuh yang basah.
Bibirnya mengulas senyum.
Senyuman yang tak biasa.
Jari jemarinya menggapai, menangkap tubuh.
Deruan napas, tetesan air.
Baunya bagai daun basah.
Aku tak bisa menolak.
Ketika bibirnya mendekat pada telinga, berbisik.

Hal yang kuingat dalam petikan mimpi itu terakhir kali.
Jitsui bukanlah lubang hitam.
Dia tidak mengikat, dia bukan dasar.
Jitsui adalah angkasa.
Yang merengkuh seisi dunia dengan kedua tangan.
Dan, mengajak dunia berdelusi dalam laut merah.

Note: Kumenulisnya menjelang pulang, menanti hujan reda :'v

Panillalicious Natsu_Roku AoiKitahara_ Vessalius04 YuzuNishikawa alice_dreamland

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro