maya yang masih penuh rasa emosionalnya jelas ia tidak akan tinggal diam untuk membiarkan musuh tersebut lepas darinya.

''katakan dimana tsuyuzaki mahiru!''ucap maya

''wah...saya tidak tahu dia dimana sekarang''

''kau..!''maya yang merasa geram

BUUUM!!

''suara apa itu?''ucap maya

''suaranya dari....lapangan stadion''ucap Aoi

''sepertinya akan menarik''

BAAAAAK!!

ARK!!!

''dia ini bikin aku tidak tahan untuk memukulnya''ucap maya

''apa kita harus kesana?''ucap Aoi

''hm ya tapi kita akan menyeretnya agar tahu kalau ini memang perbuatannya''ucap maya

''hm oke aku lebih baik akan bekukan dia dan dia pasti tidak akan banyak tingkah''ucap Aoi

''hm oke''jawab maya

.

.

.

.

.

.

.

.

di lapangan....

nana bangkit dari tanah dan melihat sosok yang tidak dia duga''ma...mahiru..chan''

mahiru maju dengan tongkatnya dimana akan menyerang, jelas nana langsung merubah dirinya dengan khas bangsawan dan mengangkat senjatannya membuat adu mekanik secara kuat.

''mahiru-chan ada apa denganmu!''ucap nana

''diam!''mahiru langsung menendang sangat kuat 

''agh!''nana terpental namun ia berusaha bertahan''apa yang terjadi dengannya...''

''lebih baik serahkan dirimu, daiba-san''ucap mahiru

''apa maksudmu itu mahiru!''nana yang maju dengan ayunan dengan power es miliknya

sebelum itu terjadi mahiru sudah menepisnya dan menghajar nana dengan sekali ayunan kuat ke tanah, hingga nana mengeluarkan darah.

''agh!!!''nana yang tersungkur, saat hendak ingin bangkit mahiru sudah menginjak dirinya dengan satu kaki yang langsung menekan dirinya

''sudah aku katakan kamu tidak akan kemana-mana, daiba-san''ucap mahiru dengan tatapan dinginnya

''sebenarnya.....apa..yang terjadi...padamu....mahiru..chan''ucap nana dengan suara lemahnya

mahiru langsung menekan kakinya membuat nana kesakitan dan membuat muntah darah''AAAAAAAGH!!''

''kamu telah membuatku buang-buang waktuku daiba-san''ucap mahiru

''ma-....heru...''nana yang hampir kehilangan kesadaran

''jadi kamu belum puas untuk menyerahkan dirimu ya''ucap mahiru menatap tajam pada nana''baiklah akan aku paksa dirimu''yang langsung menginjak kuat pada nana

AAAAAAAAA--------!!

nana berteriak sekitan dan jelas tidak berdaya dan kedua katana kembarnya jauh dari jangkauannya membuatnya kesulitan untuk melumpuhkan mahiru bahkan ia sudah dilarang menggunakan kemampuan spesial miliknya dan jelas ia semakin tidak berkutik bahkan kekuatan mahiru jauh dari dirinya karena dia yakin bahwa mahiru sudah dijadikan sebuah eksperimen yang membuat berubah bahkan prilaku mahiru jelas berubah total bahkan lebih brutal dan tidak menunjukkan belah kasih apapun.

HYAAAA!!

mahiru langsung melompat diketahui ada claudine yang mencoba mengayunkan pedanya dan sakura langsung menghampiri nana yang terluka parah.

''nana-onesan!''sakura yang langsung memeriksa kondisinya

''hm...aku baik-baik saja''ucap nana

sementara itu claudine masih menatap diam bahwa itu adalah mahiru yang menyerang nana dengan sangat brutal.

''hei dia teman dan kenapa kamu menyerangnya!''ucap claudine

''huh....aku muak melihatmu, saijo-san''mahiru langsung mengayun itu sangat kuat membuat claudine jauh dari tempat dia berdiri.

''tch...apa-apaan ini kenapa dia menjadi kuat begini''ucap claudine

''saijo-san.., dia....pasti sudah...berubah''ucap nana

''apa maksudmu dia berubah?''ucap claudine

''kalian penghalangku''mahiru langsung mengayunkan tongkatnya dan membuat getaran dasyat sehingga claudine jatuh sementara sakura juga tegeletak di tanah karena getaran

heh..heh...!

claudime jatuh karena kehilangan kesembangan membuatnya bingung dan penuh penasaran melihat mahiru bisa sekuat ini bahkan melebihi dari dugaannya.

mahiru berjalan dimana ia ke arah nana sebelum itu terjadi claudine jelas mengayunkan pedang dan membuat arus angin sehingga mahiru melihatnya bisa menghindar dan menatap serius pada claudine.

''sadarlah mahiru!!''claudine maju dengan sangat cepat

''......''mahiru langsung mengayunkan tonngkat dan membuat claudine menjauh

ark!!

''saijo-senpai!''ucap sakura

''sekarang hanya satu tikus''ucap mahiru langsung siap untuk melepaskan henbusan tongkat miliknya

sakura dengan sikap akan melindungi nana dan.....

''rasakan ini''sakura langsung melempar sebuah bola dan membuat mahiru terkena efeknya

''tch.....''mahiru yang terkena serangan dan ambruk

nana yang melihatnya terkejut''sakura apa itu....''

''ya itu teknik baruku hehe..''ucap sakura

grrrrr...

mahiru yang bangkit jelas nana dan sakura melihatnya dengan hal tidak baik.

''ow.....ini tidak baik''ucap sakura

''sakura...''ucap nana

''ya?''ucap sakura

''cepat ambil pedang katanaku''ucap nana menunjuk

''baik!''sakura lari dan meraih senjata katana kembar milik nana''ini ambil''sakura melempar

nana langsung meraihnya dan siap untuk menghadap mahiru''baiklah kalau kamu yang minta, mahiru-chan''

nana dan mahiru beradu senjata hingga membuat kedasyatan tersebut bahkan sakura juga beberapa kali membantu nana agar tidak terkena serangan fatal milik mahiru dan jelas nana mencari cara agar mahiru sadar atas perbuatannya bahkan claudine datang dan saling memandang untuk menghentikan mahiru.

''sudah cukup mahiru!''ucap claudine

''hn menjijikan''mahiru dengan cepat spiritnya memukul claudine dan nana dari langit ke tanah yang sangat kuat

BUUUUUM!!

hingga Aoi dan maya akhirnya datang melihat apa yang terjadi.

''apa-apaan ini''Aoi begitu melihat debu berdebaran

maya melihat sekelilingnya dan ada dua pusaran tak lain adalah claudine dan nana yang terkapar di sana.

''daiba-san! saijo-san!''maya yang melihatnya

lalu Aoi melihat sosok yang melayang di udara jelas kelopak matannya melebar yang tidak asing untuk dilihat.

''mahiru.....''Aoi yang tidak percaya hal tersebut

''apa?''maya yang mendengarnya

''di sana....''Aoi menunjuk ke atas

mendengar hal tersebut jelas maya tidak percaya hal tersebut bahwa itu adalah mahiru dengan siis berbeda dan seperti orang asing yang pertama kali terjun.

''hehehe......kalian tidak akan pernah menyentuhnya''

''tch....diam kamu!''ucap maya

''hahaha...mahiru-kun lakukan sesuatu pada musuh kita''

secara cepat mahiru langsung terbang ke arah mereka berdua membuat Aoi dan maya menghindar dan mahiru menangkap pimimpinnya jelas sakura melihatnya terkegut tidak main-main dengan apa yang terjadi.

''hah.....''sakura yang bingung

''uh.....akhirnya bebas dari es yang menyebalkan''

''ma-mahiru...kau...''ucap Aoi menatap tidak percaya

''mahiru-kun...tunjukkan kemampuanmu dan musnakan mereka~''

''baik''mahiru langsung terjun dan menghajar Aoi dan maya dimana terlibat pertarungan

'hnnnnn......''Aoi yang tidak bisa bertahan karena kekuatan mahiru

''tsuyuzkai!!''maya mengayunkan pedangnya

''hn....''mahiru langsung menahan pedang milik maya dengan santai

''!!?''maya terkegut

''lemah...''ucap mahiru

''apa?!''

mahiru langsung melemparnya sangat kencang sementara Aoi terkena tendangan milik mahiru secara tiba-tiba sudah di dekatnya bahkan tidak ragu untuk membuat brutal padanya.

ARK!!

jelas mahiru bagaikan tidak tertandingkan dimana semua bisa di singkirkan dengan mudah olehnya dan kini dia berjalan mengarah pada nana yang masih merintih kesakitan setelah serangan sebelumnya.

''hm....hm....''nana yang berusaha untuk bangun namun tubuhnya terasa mati rasa

''lebih baik menyerah saja daiba-san''ucap mahiru yang berada dekat dengannya

nana menengok mengarah pada mahiru dan tentu mengejutkan dirinya bahkan dalam kondisi tidak menguntungkan membuatnya tidak bisa berbuat banyak dan hanya dalam pikirannya untuk menggunakan kemampuannya.

''kalau begini ini akan....''nana memejam matannya sesaat sekian beberapa detik kemudian''bright blue eyes''

.

.

..

..

.

.

.

..

.

.

..

BERSAMBUNG...........