Chào các bạn! Vì nhiều lý do từ nay Truyen2U chính thức đổi tên là Truyen247.Pro. Mong các bạn tiếp tục ủng hộ truy cập tên miền mới này nhé! Mãi yêu... ♥

CHAPTER 141: sesuatu terkutuk


sementara sisi lain......

nana terbangun setelah mentidurkan otto, entah kenapa ia merasakan perasaan tidak enak dan bahkan junna tidak ada di tempat tidurnya.

''junna-chan?, kemana dia ya?''nana tidak melihat keberadannya


.


.

.

.

.



.

.


.

fresca yang baru sampai di starlight academy namun ia merasakan hal aneh di sekitarnya.

''aneh kenapa aku merasa tidak enak ya''ujar fresca

''hei fresca?''kata mizuki

''eh mizuki?''ujar fresca melihat kehadiran mizuki

''kamu kenapa diam begitu tadi?''kata mizuki

''anu...aku heran saja, entah kenapa aku merasa tidak enak''kata fresca

''sesuatu tidak enak?''kata mizuki

''iya tapi apa ya''kata fresca

''mungkin kamu kelelahan saja kan kita habis konser seharian''kata mizuki

''iya tapi ini sungguh berbeda dari sebelumnya''kata fresca

''apa kita perlu menyelusurinya?''kata mizuki

''ya aku ingin melakukannya karena ada hal tidak enak''kata fresca

''baiklah kita lakukan''kata mizuki

fresca dan mizuki langsung pergi.........



.


.

.

.

.

.

.


.

.

akoga mencekik leher junna dan membuat junna sulit bernafas dengan baik sehingga beberapa kali tersendak.

''kau berdarah hoshimi rupannya''ujar akoga

''kau....lepaskan junna!!''kata ichigo

''aku tidak buruh ocehanmu bocah''akoga menghembas ayunan tangan membuat terpental pada lawannya

brak!!

''ichigo..''Aoi 

akoga masih mencekik junna dimana junna mengengam tangan akoga yang mencekiknya sangat kuat membuatnya sulit bernafas.

''grrrr hoshimi''akoga yang masih menunjukkan amarahnya

''apa hubunganmu dengan junna!''ujar Aoi

''itu bukan urusanmu bocah!''akoga

''agh!!''Aoi semakin berat dan kesakitan

''gh!...gh!''junna yang berusaha melepaskan diri

''kau rupannya juga keturunannya secara langsung bukan?''akoga yang matanya bersinar dimana itu membaca sisi lawannya, lalu akoga membuat tiang dan langsung membuat junna terikat

''huk...huk''junna yang masih kesulitan nafas

''jawab pertanyaanku!!''akoga

lalu beberapa saat akhirnya junna angkat bicara setelah membaik''memang kenapa kalau aku berdarah hoshimi''ujar junna yang bisa bicara 

''apakah kau tidak tahu itu dimana dulu dia melawan dan mensegelku itu, hoshimi!'''kat akoga

junna teringat omongan kakeknya yang pernah melawan lalu menceritakan padannya soal musuh yang tersegel oleh leluhur hoshimi''uh seingatku memang benar tapi aku mendengar itu dari kakekku sendiri dan memang ada makhluk binasa yang mencoba membuat kekacauan serta merencanakan hal buruk maka itulah kau di segel bukan?''ujar junna

''ya benar dan aku benci PENGUNA PANAH MANTRA SEPERTIMU!!'' ujar akoga

''silakan saja aku juga membenci pada orang membuat teman-temanku terluka!!'' junna langsung menggunakan kemampuan gelombang sehingga akoga terpental 

junna langsung melepaskan diri dan mengambil senjata busurnya dengan begitu ia bisa melawan akoga.

benar akoga  meluncur kearah junna, lalu ia melepaskan anak panah ke akoga namun jelas pertarungan itu tidak bisa terhindarkan bahkan junna terlibat jarak dekat dengan akoga dimana mereka saling membenci satu sama lain.

''matilah hoshimi!!''akoga

''tidak akan terjadi''junna menggunakan triknya dimana bisa menjebak akoga

junna langsung melepaskan jebakan sehingga akoga tertimpa berat dan terkapar di tanah.

''bagus junna''ujar Aoi yang melihat pertarungan junna dengan akoga

''grrrrr.....''akoga 

''menyerahlah''ujar junna memasang posisi siap melepas anak panah

akoga bisa melihat bayang-bayang orang yang berposisi sama seperti junna dimana orang yang pernah membuatnya tidak berdaya dan jelas akoga semakin menunjukkan rasa amarah besar dan mengamuk semakin jadi-jadi sehingga akoga bebas lalu kembali mencekik junna dengan kali ini lebih sakit dari sebelumnya.

''ugh!!!'' 

''tidak aku biarkan kau bisa melakukan apapun hoshimi junna, tapi aku akui kau kuat seperti orang yang pernah melakanku sebelumnya tapi...hihihi''akoga ingat apa yang harus dia lakukan pada junna

''sialan akoga!!!''Aoi

''diam lah''akoga membuat gelombang kejut sehingga Aoi benar-benar terdiam

''hn..gh...kiriya...san''junna tidak berdaya

akoga secara cepat mengigit leher junna.

''AGH!!!!''junna yang kesakitan saat akoga menggunakan gigi taring menusuk ke lehernya dan tubuhnya gemetar hebat 

tidak lama juga akoga melepaskan junna dimana tergeletak ke tanah, junna meraih lehernya yang tergigit, melihat hal itu mereka tidak terima apa yang terjadi pada junna.

''sialan!!!''Aoi

''agh....hah...huh''junna merintih kesakitan 

''kau lakukan apa padannya!!''ichigo 

''anggap saja itu hukuman terkutuk dan tidak ada yang bisa menghancurkan rencanaku hahaha'' akoga

''terkutuk kau!!!''maya menggunakan kemampuan anginnya yang entah bagaimana bisa menghembus

''tidak ada gunanya kau melakukan itu padaku''kata akoga yang masih bisa berdiri

''tch''maya yang terhenti

''jangan menghalangi rencanaku dan aku tetap apa yang aku cari hahahaha!!'' akoga pergi dengan ular raksasa tersebut dan meninggalkan lokasi

Aoi, maya dan ichigo terbebas tentunya mereka langsung bergegas ke tempat junna berada, junna yang masih merintih kesakitan tentu junna merasa seolah ada sesuatu rasa terbakar yang terus membuat denyut nadinya tidak bisa berhenti bahkan hanya bisa mendengar suara denyutan jantungnya yang terus tidak terhentikan rasa sakitnya.

''junna!''Aoi

''hoshimi-san!''kata maya

ichigo mencoba memposisikan junna''junna kamu baik-baik saja kan!, jawab aku''kata ichigo

namun tidak ada hal terespon hanya bisa mengucapkan rintihan yang belum meredah sehingga junna semakin menjerit..

ARH!!!

junna kehilangan kesadaran dan terkapar di sisi ichigo''junna...junna'''ichigo menggoyangkan tubuhnya

''junna junna bangun aku mohon bangun''kata Aoi

''hn?''maya mendengar suara langkah kaki ke arah mereka

semuanya!

ternyata fresca dan mizuki yang datang ke pada mereka.

''one-chan!''Aoi

''apa yang terjadi di sini?''mizuki

''huh junna''fesca merendahkan tinggi badannya''dia kenapa?''kata fresca

''ceritanya panjang dan tapi dia kembali''kata Aoi

''apa maksudmu Aoi siapa yang kembali''ujar fresca yang memegang kedua bahu adiknya

''kami di serang oleh musuh''ujar maya

''musuh?, apa kamu tahu siapa dia?''kata mizuki

''akoga....''Aoi mengataannya

DEG!

fesca dan mizuki langsung menegang mendengar nama itu jelas mereka terkegut mendengar musuh yang menyerang mereka.

''akoga....''fresca yang belum percaya

''harusnya dia sudah mati bukan!?''ujar mizuki

''tidak tapi dia memang muncul dan menyerang kami''kata ichigo

''lalu apa yang dia rencanakan sehingga kalian di serang bahkan junna bisa begini?''tanya fresca

''saya tidak mengerti satu hal''kata maya

''apa itu?''kata mizuki

''hubungan antara akoga dengan hoshimi-san''kata maya

''maksudnya....''kata fresca

''soalnya akoga begitu marah terhadap junna setelah mendengar nama hoshimi''kata maya

''lalu apa yang info lain yang kalian dengar dari akoga?''kata mizuki

''entalah karena jarak kami dengan akoga dan junna lumayan jauh saat berselisih dan sepertinya mereka berdebat hebat tadi''kata maya

''dan aku lihat betul epresi akoga begitu emosi terhadap junna''kata Aoi

''aku sempat mendengar beberapa kata''kata ichigo

''kata apa yang kamu dengar ichigo''kata mizuki

''dia bilang segel''ujar ichigo

segel!

para gadis mendengar sedikit terkegut kata itu.

''segel ya''kata fresca

''aku mengerti satu hal''kaat mizuki

''apa?''kata fresca

''yang bisa menjawab seluruhnya memang ada pada keluarga hoshimi itu sendiri''kata mizuki

''apa kita bisa bicara ini nanti, kita harus bawa junna ke tempat yang aman terlebih dahulu''kata ichigo

''dia benar''kata mizuki

''sini letakkan junna ke punggungku, aku akan membawanya''kata fresca

''huh baik''kata ichigo

''ayo kembali ke asrama dan setelah ini kita lapor pada besok harinya pada kepala sekolah''kata mizuki

''bukankah tidak bisa sekarang?''kata Aoi

''ini sudah larut malam Aoi jelas kepala sekolah orihime sedang istirahat''kata mizuki

''kita akan bawa junna ke ruangan uks dan kalian kembali ke asrama biar aku yang menjaganya''kata fresca

''aku ikut denganmu fresca''kata mizuki

''bukankah kamu lelah mizuki?''kata fresca

''tidak kita akan menunggu berdua, Aoi, ichigo maya kalian kembali ke asrama dan jangan beritahu ke lainnya sebelum secara resmi dari kepala sekolah''kata mizuki

BAIK



.

.

.

.


.


.


.

.

.

.

.

.


BERSAMBUNG...........

Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro