CHAPTER 10: okonaki dan prediksi masa depan
semua orang menyaksikan proses menara itu terkubur hingga pada akhirnya mereka berhasil sampai titik akhir itu dimana bencana itu berakhir dengan sangat tepat waktu bahkan bumi terselamatkan dari kiamat besar itu, bahkan setelah menara-menara itu berhasil terkubur para monster itu langsung musnah secara menyeluruh.
semua orang bersorak dimana terselamatkan, namun pertarungan okonaki belum selesai dimana nana dan okonaki masih bertarung bahkan menimbulkan suara besar akibat adu kekuatan dasyat mereka, sisi itu maya melihat kalau saat ini itu bukan nana namun sosok lain yang terpendam pada tubuh nana.
satoru dan lainnya akhirnya turun begitupun ken dan yui bergabung.
''kalian berhasil''ucap zen
''ya kami berhasil melakukannya''ucap satoru
''semuanya ini belum selesai''ucap jons
huh?
''dia benar ada hal yang belum selesai''ucap mizuki
''huh nana?''junna melihat ke atas dan melihat bertarungan itu belum berakhir
''bagaimana kita menghentikannya?''ucap otome
''huh....kakak...''yui yang melihat pertarungan itu
''akan sulit kalau kita menghentikannya secara dadakan''ucap Aoi
BUUUM!!
?!!
semua orang tampak melihat ke atas dimana terjadi benturan dasyat dan akibat itu banyak puing di sekelilingnya akan menjatuhi mereka.
''hm''sakura langsung membuat prisai
''sakura kamu hebat''ucap otome
''hah tidak juga''ucap sakura
setelah tidak ada puing-puing lagi sakura langsung mengembalikan normal.
''hn?!!''satoru melihat hal tidak terduga dengan kelopak matanya yang lebar
junna yang melihat hal itu jelas membuatnya khawatir''satoru ada apa?''ucap junna
''ng...o-okonaki..itu''ucap satoru melihatnya
saat junna melihat ke atas langsung terkegut''huh?''
.
..
..
.
.
.
.
di langit....
''agh!...''okonaki liu memuntahkan darah
''masih bisa bergerak rupannya...''kiru
''aku tidak akan mati semudah itu!!''okonaki liu yang marah
dak!
''tch...''okonaki liu mengetahuinya
''aku tidak membiarkan kau seenaknya''ucap ichigo muncul
''dan membuat temanku menderita!''ucap karen yang dengan kobaran apinya
''tch...manusia rendahan!''
ternyata dalam adu tersebut mereka melakukannya sementara kiru tampak hanya diam dan mengetahui sosok kedua gadis tersebut dan yah dia membiarkan sampai waktunya dirinya menyerang.
''hyaaa!!''ichigo langsung dengan hujanan api mengearah okonaki
''hn mau menyerangku dengan begini? percuma kau!''
''dalam mimpimu!''karen yang sudah dibelakang dan melayangkan api membara
setelah karen memukulnya sangat keras, yah saat itulah kiru langsung memberikan serangan fatal pada okonaki tersebut dan yah jelas begitu langsung terdiam dan mengalami hal yang sangat tidak terduga.
''hnhnhn....mati saja kau okonaki rendahan..'' ujar kiru
''SIALAN!!!
tidak terduga.
gep!!!
benda lancip menusuk tubuh nana yang begitu fatal''HAK!''yang memuntahkan darah dan setelah itu jelas kesadaran nana kembali di salah satu matanya dan melihat okonaki itu dengan tatapan yang tajam.
''banana!''karen melihatnya
''nana!''ichigo
''HAHAH KAU AKAN MATI BERSAMAMU!!!''okonaki itu
muncul beberapa balok es berukuran kecil yang langsung menyerangnya hingga menjadi abu.
''ng!''okonaki itu langsung menjadi debu dan mati
''se-..selamat...mati kau....okonaki''ucap nana perlahan tato tersebut perlahan hilang jelas dan mulai jatuh.
.
.
.
...
..
.
.
.
melihat hal itu ken langsung melompat dan menangkap tubuh nana dan jelas membuat ia sangat sedih, setelah mendarat jelas ia hanya meratapinya dengan kekosongan hingga semua orang langsung mengerumuninya.
''nana...nana''junna yang mencoba membangunkannya
''onechan!!!''yui yang menunduk tepat di tubuh nana
''tidak lagi....''ujar claudine
''nana aku mohon bangun!''ken
tiba-tiba tangannya merasa ada yang menyentuhnya membuat semua terkejut dengan nana yang membuka matanya itu.
''hn...kenapa kalian berisik...''ujar nana yang dengan suara lemahnya
yui langsung memeluk kakaknya dengan eratnya begitupun dengan junna yang merasa bisa melihat nana yang bangun.
''nana akhirnya, aku kira kamu mati''ucap junna
''kamu bikin kami khawatir nana''ucap ken yang cetus
nana yang mendengar suara ken jelas ia menengok kearahnya''ken...?''
''selamat kembali, nana''ujar ken
''huh ya''jawab nana yang masih menyelimuti rasa bingung
namun tiba-tiba..
sungg
nana merasa tahu siapa yang berulah dengan terhenti waktu yang tiba-tiba ini.
''hei...''nana mendengak ke arah okonaki kiru''apa yang terjadi sebanarnya?''
''jika aku kehilangan wadah, maka jiwaku akan lenyap maka kau adalah wadahku yang berharga aku tidak boleh hilang begitu saja''okonaki kiru
''lukaku tertutup?''ujar nana memegang area luka fatal yang terjadi padanya yang kini tertutup''apa yang terjadi padaku?''tanya nana pada kiru tersebut
''sebagian jantung dan paru-parumu hancur akibat ulahnya, maka aku membangkitkanmu kembali dengan menggunakan data veksel miliku yang tertanam padamu, aku terpaksa menggunakan veksel yang tersisa untuk menciptakan jaringan sel baru dan menggantikan jaringan yang rusak, gara-gara itu reikanasiku menjadi mimpi yang tidak terwujud''ujar okonaki kiru
''bearti aku menang, kiru''ucap nana dengan suara yang cukup mengejek dengan wajah datarnya
''hnhnhn...jangan senang dulu gadis inangku''ujar okonaki kiru yang sedikit tertawa jahat
''.....?''nana yang diam
''suatu hari nanti mungkin para okonaki lain akan menyadari ini karena gagal mendapatkan keinginan mereka maka kau bersiaplah melihat kehancuran nantinya''ujar okonaki kiru yang memperingatinya
''justru aku senang memiliki waktu untuk bisa mencari informasi untuk menghentikannya''ujar nana
'huh jangan belagu, gadis bodoh''ujar okonaki kiru
''bukankah kamu pernah bilang kan?''ujar nana
.
.
.
7 tahun yang lalu...
saat dunia terhenti waktu saat tragedi berdarah di lokasi starlight academy...
''aku tahu kau anak kegelapan yang akan membunuhku disuatu hari nanti namun aku sudah menyiapkan sesuatu padamu, dengan ini menjaminkan akan mengutukmu dan merebut segalanya darimu serta membuat hidupmu tidak akan baik-baik saja dengan penuh tragedi hahaha!''
.
.
.
.
.
.
''jadi kau mendengarnya ya?''ucap okonaki kiru
''telingaku tidak tuli, kiru'''ucap nana
''hnhnhn begitu ya''ucap okonaki kiru
''aku pergi meninggalkan semuanya demi menghentikan tragedi itu sebelum itu terjadi bahkan membuatmu lambat melakukan reikanarsi dalam tubuhku ini''ucap nana
''hn aku tidak bisa melihat apa penyebabnya tapi sebentar lagi bencana itu akan terjadi di masa yang akan datang dan nikmatilah derita itu, gadis inagku hahahaha'' okonaki kita bangkit dan tertawa jahat
''br*ns*k''nana yang kesal mendengar hal itu
sungg
.
..
..
.
.
BERSAMBUNG......
Bạn đang đọc truyện trên: Truyen247.Pro