Di saat mereka telah keluar ruangan kepala sekolah...

"Ha...bagaimana apa sudah begini" ucap ichigo

"Sayang kita tidak tahu keberadaan penyihir baik itu" ucap Aoi

"Informasi penyihir itu sangat sedikit" ucap Ran

"Kita tidak tahu keberadaan penyihir itu" ucap kamiya

"Bagaimana apa mau terus mencari?" ucap sakura

"Ya kita akan terus mencobanya walau cukup lama" ucap kaede

"Kita tidak boleh menyerah" ucap otome

"Sebelum dapat hasilnya"ucap Ran

"Aku juga gak akan menyerah" ucap Aoi

"Bagus kalau begitu" ucap ichigo

Tiba-tiba...

"Eh..suara apa itu?" ucap yurika

"Iya aku mendengarnya" ucap kaede

"Seperti suara kekacauan" ucap sakura

"Tidak jauh dari sini" ucap kamiya

"Kalau begitu ayo" ucap ichigo

Mereka berlari langsung ke tempat lokasi yang di mana suara itu berasal.

.
..
.
..

Di lapangan...

"Hahahaha ini sangat menyenagkan" ucap tur

Tur ternyata membuat kekacauan di lapangan milik starlingt academy, ia mengganggu orang-orang yang sedang berlatih.

"Hei!!"

Tur mendengarnya...

"Uh..kalian lagi" ucap tur

"Kamu lagi" ucap kaede

"Kau belum kapok ya ternyata" ucap Aoi

"Oh...kau ya si gadis waktu itu" ucap tur

"Aku akan pernah memaafkan orang sepertimu" ucap Aoi

"Kalian hanya banyak bicara ya" ucap tur

"Oh jadi kamu mau menantang kami semua ya" ucap Ran

"Oke itu yang aku mau" ucap tur

"Teman-teman ayo serang mereka semua!" ucap ichigo

Mereka langsung menyerang pasukan yang sangat cukup banyak.

"Rasakan ini"

kaede melempar sebuah senjata dari pasir besi yang sangat kuat.

"Kamiya ayo kita serang mereka" ucap otome

"Ayo"

Otome dan kamiya saling kerja sama dengan serangan yang sangat cepat dan kuat.

"Ha..awas otome!" ucap Ran

Namun Serangan itu di tahan sama sakura dengan tameng kristal.

"Terima kasih sakura" ucap otome

"Ya sama-sama" ucap sakura

"Rasakan ini"

Yurika menggunakan tongkat untuk memukul mereka sambil terbang.

"Ayo api ini akan besar, rasakan apiku ini" ucap ichigo

Ichigo menggunakan kekuatan api yang sangat besar.

"Kalian akan kalah"

Aoi menggunakan kekuatan es sebagai serangan di berbagai arah.

"Kalian ini!!!!"

Tur menggunakan kekuatan sihirnya ke arah Aoi namun...

"Awas!"

Aoi di lempar oleh ichigo dan di tangkap oleh tur..

"Ichigo!!" ucap Aoi

"Hahahaha bagaimana kalian akan mendapatkan akibat ikut campur" ucap tur

"Ha!!! Sakit!!" ucap ichigo

"Ichigo!!"

"Hahahaha ini sangat menyenangkan!" ucap tur

"Rasakan ini!" ucap kaede

"Awas kamu!" ucap Ran

"Uh...dasar jahat" ucap otome

"Awas kau" ucap yurika

Namun serangan mereka tidak mempan dan mengembalikan ke arah mereka.

"Wah!!!'

" teman-teman! "Ucap Aoi

" bagaimana kalian gak akan bisa mengalahkanku ha ha ha ha!! "Ucap tur

" kau....",

"Hm..",

" kau membuat semua orang terluka"ucap Aoi

"Memang kenapa kalian hanya manusia lemah!" ucap tur

Perkataam itu membuatnya sedikit sangat marah dan mengkempalkan tangannya.

"Kau marah rupanya" ucap tur

"Tutup mulutmu!" ucap Aoi

"Hm.." ucap tur

"Kau mencoba memancingku untuk melakukan sesuatu padamu!" ucap Aoi

"Oh...tidak aku hanya bergurau" ucap tur

"Apa bergurau katamu!" ucap Aoi

"Ya hanya bergutau hahahah" ucap tur

"Oh bagimu itu sangat lucu!" ucap Aoi

"Hm.." ucap tur

"Kau akan mendapatkan balasan yang  sangat pedih dariku" ucap Aoi

"Ha...sejak kapan kau hebat setahuku iti hanya kebetulan saja" ucap tur

"Jadi kau meremehkanku" ucap Aoi

"Ya kau hanya manusia lemah dan hanya memperdulikan teman ini" ucap tur

"Kau berani telah mencoba melukai sahabatku!" ucap Aoi

"Hm lihat saja" ucap tur

"Ahahahahahah!!!!!"

"HENTIKAN!!!!!"

tiba-tiba Aoi sangat cepat dan entah bagaimana ia sudah di belakang tur.

"Apa!!! Bagaimana bisa!!!" ucap tur

"Rasakam ini!"

"Owh!!"

Lalu ichigo mendapat dengan selamat dengan bantuan dari yurika.

"Apa yang terjadi" ucap Ran

"Kenapa Aoi bisa secepat itu" ucap kamiya

"Seperti sangat kilat dan cepat" ucap kaede

"Bahkan melebihi kamiya" ucap otome

.
.
.
.

Sisi lain...

"Apa jangan-jangan Aoi!?" ucap pak jonny

"Apa dia membangkitkannya" ucap orihime

...
.
.
.

"Bagaimana anak ini bisa secepat itu dan dia sangat kuat sekali" ucap tur

"Aku sudah bilang padamu aku akan membalasmu karena melukai sahabatku" ucap Aoi

"Hm...jangan sombong kau!!!"

Namun serangan itu langsung ia pentalkn ke udara.

"Dia sangat kuat" ucap Ran

"Bagaimana bisa?" ucap kaede

"Ini mustahil?" ucap kamiya

.
.
.
.

"Bagaimana kau bisa melakukannya?" ucap tur

"Karena aku tidak ingin semua orang terluka oleh tangan kotormu"

Aoi membuka matanya....

"APA INI TIDAK MUNGKIN!!" ucap tur

"Apa itu?" ucap ichigo

"Mata kanannya berubah" ucap Ran

"Matanya berubah?" ucap kaede

"Mata apa itu?" ucap kamiya

.
.
.
.

"Apa mata itu?" ucap pak jonny

"Tidak salah lagi itu adalah mata bunga salju" ucap orihime

"Astaga ini serius" ucap pak jonny

.
..
.

"Tidak mungkin itu....itu" ucap tur

"Sekarang ini akan menjadi balasan yang sangat pedih untukmu"

Aoi menggunakan kekuatan es dan melempar tur ke langit.

WAH!!!!!

.
.
.
.

"akhirnya..." ucap Aoi

"Aoi kamu selamat" ucap ichigo

"Ichigo.."

Ichigo memeluk Aoi dengan hangat sebagai persahabatan mereka.

"Aoi kamu hebat sekali" ucap otome

"Seperti super sekali " ucap sakura

"Kamu sangat cepat sekali" ucap kamiya

"Bagaikan begitu kilat" ucap kaede

"Benarkah?" ucap Aoi

"Aoi mata kananmu berubah?" ucap ichigo

"Apa?" ucap Aoi

"Iya mata kananmu berubah seperti ada bunga salju" ucap otome

"Apa punya cermin kecil" ucap Aoi

"Ha..ini" ucap sakura

Aoi melihat dari cermin namun tidak ada yang salah dengan mata kanannya.

"Tidak ada yang salah dengan mataku?" ucap Aoi

"Aneh ya?" ucap ichigo

"Tadi kami melihatnya Aoi" ucap Ran

"Dengan mata kepala kami sendiri" ucap kaede

"Hm..aku semakin heran..." ucap Aoi

.
..
.
.

.

BERSAMBUNG.......